EJ – Sekitar 10.000 Bonek menonton pertandingan final Dirgantara Cup antara Persebaya melawan Cilegon United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (8/3). Antusiasme Bonek menonton final pertama Persebaya di turnamen resmi usai diakui kembali oleh PSSI begitu tinggi.
Empat jam menuju kick off yang dimulai pukul 19.00 WIB, Bonek sudah mendatangi stadion markas PSS Sleman itu. Mereka datang menggunakan angkutan umum hingga kendaraan pribadi. Ada juga yang estafetan. Bonek yang datang tak hanya dari Surabaya namun luar Surabaya.
Satu jam jelang kick off, Bonek sudah memasuki stadion. Dari pantauan, sekitar 10.000 Bonek menonton pertandingan final. Kebanyakan mereka menempati tribun utara. Hanya sedikit yang menempati tribun selatan. Tribun timur dan VIP yang biasanya hanya diisi segelintir penonton, malam itu juga banyak terisi.
Hebatnya, mayoritas yang masuk ke stadion membayar tiket pertandingan. Sebelum pertandingan berlangsung, Bonek terlihat mengantri di loket tiket. Antrian terlihat rapi. Setelah mendapat tiket, mereka masuk ke pintu yang dijaga petugas pemeriksa tiket. Tak ada insiden yang dilakukan Bonek mendorong petugas untuk memaksa masuk seperti dulu.
Andie Peci, jubir AB1927 yang juga ikut menonton pertandingan, mengapresiasi Bonek yang mau membeli tiket. “Ini sejarah. Semua Bonek yang menonton pertandingan di luar kandang, semua mau bayar tiket. Dan itu tak hanya Bonek yang biasa beli tiket namun semua Bonek, termasuk yang estafetan,” ujar Andie seusai pertandingan.
“Saya juga heran. Yang biasanya dulu gak mau membayar tiket, sekarang mau antri beli tiket,” tambah Cak Grandong.
Kemauan Bonek membeli tiket mendapat apresiasi manajemen. Wakil Direktur Operasional dan Fans Relations Persebaya Chairul Basalamah mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bukti Bonek bisa berubah.
“Apresiasi yang besar bahwa Bonek bisa berubah. Ini fondasi buat tim-tim yang nanti didatangi Persebaya saat liga jika dikelola dengan baik maka bisa jadi pemasukan. Jangan khawatir saat Bonek datang,” ujarnya kepada EJ.
Kemauan Bonek membeli tiket membuktikan jika kampanye No Ticket No Game mulai membuahkan hasil. Apa yang dilakukan Bonek pada pertandingan di Sleman diharapkan bisa dilanjutkan pada pertandingan Persebaya berikutnya, baik saat home maupun away. (iwe)
UPDATE: Berita ini telah disunting. Beberapa pembaca menemukan fakta masih ada sebagian kecil Bonek yang membobol masuk melewati pintu di atas yang tidak dijaga petugas. Namun ada Bonek yang berusaha mencegah para pembobol. Baca di sini.
