Persebaya, Jangan Alergi dengan Agen Pemain

Iklan

Bulan berganti bulan sampai saat ini Persebaya belum juga mendapatkan pemain asing yang berposisi sebagai striker. Awal Januari saat Alfredo Vera masih berada di Argentina, dia sudah memberi informasi akan membawa striker dari Liga Primera B, kasta kedua kompetisi di negeri asal Juan Sebastian Veron.

Yang dijanjikan saat itu malah dua pemain Argentina. Satu pemain lagi berposisi sebagai gelandang. Sampai pada akhirnya dua pemain incaran gagal hanya karena klub sang pemain tidak mau melepas mereka. Anehnya, nama pemain dan klub tidak pernah mencuat sehingga sangat susah untuk menelusuri kebenaran kabar tersebut. Lalu datanglah seorang Argentina yang pernah main di Indonesia yakni Robertino Pugliara. Tino, panggilannya, terakhir bermain di Pune FC, India. Dengan usia yang sudah menginjak 34 tahun tentu kemampuan di lapangan sudah melewati masa emasnya.

Sesaat sebelum menuju Piala Gubernur Kaltim, secara mengejutkan seperti turun dari langit datanglah Pedro Henrique, pemain dengan paspor Brasil dan Timor Leste. Selama tiga hari, dia ikut latihan dan langsung dibawa ke Balikpapan. Dua kali penampilannya tidak memenuhi harapan tim pelatih. Pedro out sejak masih di Kalimantan. Kembali Persebaya belum juga mendapatkan seorang striker asing yang tajam. Alfredo Vera mengatakan belum akan berhenti berburu pemain asing.

BACA:  Pilih Dimas atau Miswar, Coach Vera?

Berburu pemain kemana?

Iklan

Selama perekrutan pemain, baik lokal maupun asing, manajemen Green Force belum atau tidak mau menggunakan agen pemain. Kedatangan Dutra dan Tino juga tidak melalui jasa agen. Inilah kemungkinan sulitnya Persebaya mendapatkan pemain asing berkualitas. Logikanya pemain yang berkualitas biasanya mempunyai seorang agen yang bertugas me-manage si pemain mendapatkan klub.

Memang tidak semua pemain berkualitas melalui agen, tetapi mencari pemain melalui agen bisa mempermudah kerja manajemen. Tentu juga agen yang dipercaya dan berkomitmen kerja secara profesional. Waktu dimulainya Liga 1 sudah semakin dekat. Pendaftaran pemain putaran pertama juga makin sempit. Apakah Persebaya akan menggunakan jasa agen untuk mencari striker asing?

BACA:  Mengapa Saya Membeli “Bonek Card” Persebaya

Beberapa klub Liga 1 sudah banyak yang mendapatkan pemain asing. Bahkan ada yang sudah berganti pemain juga. Artinya pemain yang ada di agen mempunyai banyak pilihan. Juga dengan harga pilihan tentunya. Gabriel Budi, salah atu agen pemain bahkan arek Suroboyo. Secara psikologis jika memang dimintai bantuan, pastinya dia akan dengan senang hati. Bukan begitu Koh Budi?

Masih ada waktu buat manajemen berburu pemain. Gunakan banyak jalur. Seperti dalam mendaki gunung, jika jalur satu sudah dilewati dan terjal cobalah cari jalur lain. Puncak yang akan dituju sama, yakni Juara.

Persebaya Selamanya!

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display