Di dalam coaching staff Madura United, ada dua orang yang merupakan legenda Persebaya yakni Hendro Kartiko dan Winedy Purwito. Hendro adalah kiper saat Persebaya juara Liga Indonesia pada 2004. Sedangkan Winedy Purwito adalah kapten dan bintang Persebaya awal tahun 1990-an yang menyabet Piala Utama.

Saat ini Hendro Kartiko adalah pelatih kiper sementara Winedy Purwito didapuk sebagai asisten pelatih dari Milomir Seslija. Keberadaan keduanya adalah jaminan serunya pertandingan nanti. Pengalaman mereka bersama Persebaya sedikit banyak membuat para pemain Madura United paham seluk beluk Persebaya.

Laga ini adalah pertemuan ketiga kedua tim di tahun ini. Pertemuan pertama terjadi pada Piala Presiden di Gelora Bung Tomo. Yang kedua adalah saat mengikuti turnamen pramusim Piala Gubernur Kaltim. Kedua laga dimenangkan oleh Persebaya. Jika di Piala Presiden, Persebaya menang melalui gol spektakuler Ferinando Pahabol. Maka saat di Kaltim, Persebaya hanya bisa menang melalui adu tendangan penalti.

Ini akan menjadi tantangan Persebaya untuk membuat kemenangan ketiganya secara beruntun. Bagaimana peluang Persebaya di Gelora Ratu Pamelingan ini? (bim)

The post Dua Legenda Persebaya di Madura United appeared first on Emosi Jiwaku.