“Pertandingan (Persija vs Persebaya) batal. Kami sudah umumkan lewat pengeras suara di Stadion Sultan Agung, Bantul,” ujar Kabid Humas Polda DIY, AKBP Yulianto.

Jakmania dan Bonek sudah berada di stadion sejak siang hari. Awalnya suasana berjalan kondusif dan tak ada keributan. Bentrok terjadi tak lama setelah jumlah massa masing-masing kelompok suporter semakin banyak. Saling lempar batu tak terhindarkan menyusul kesalahpahaman di antara kedua kelompok. Gas air mata juga sempat ditembakkan untuk mencegah agar bentrok tidak meluas.

Rombongan Bonek yang ingin menuju ke stadion sempat tertahan di daerah sekitar markas Brimob Giwangan, Yogyakarta. Mereka dicegah oleh aparat Kepolisian menuju stadion menyusul adanya bentrok.

Jelang sore, suasana sedikit kondusif menyusul adanya “perdamaian” di antara kedua kelompok. Namun suasana di sekitar stadion kembali memanas saat malam. Meski terjadi bentrok, beberapa Bonek bisa memasuki stadion. Gas air mata sempat ditembakkan ke arah Bonek yang berada di luar stadion.

Karena suasana tak kunjung kondusif, aparat Kepolisian dengan menggunakan mobil patroli mengumumkan jika laga Persija vs Persebaya dibatalkan. Bonek yang sudah berada di dalam stadion langsung dievakuasi bersama dengan Bonek yang berada di luar untuk meninggalkan stadion menggunakan truk kepolisian.

Manajer Persebaya, Chairul Basalamah, saat dikonfirmasi EJ membenarkan jika laga dibatalkan. “Iya, laga dibatalkan,” ujarnya melalui pesan singkat.

Tim Persebaya sendiri masih dalam perjalanan menuju stadion beberapa jam jelang kick off tapi tertahan di markas Brimob, Giwangan. Dengan adanya pembatalan ini, Persebaya memutuskan kembali ke hotel. (iwe)

The post Laga Persija vs Persebaya Resmi Dibatalkan appeared first on Emosi Jiwaku.

Dio dan Rizky mengalami musibah tabrak lari di daerah Ngagel, Surabaya, Senin (21/5) dini hari. Peristiwa itu diawali dari Dio, Bonek berusia 16 tahun asal Siwalankerto, yang menemani Rizky untuk jalan-jalan keliling Surabaya. Rizky sedianya akan kembali ke Jakarta menggunakan kereta.

Nahas, saat melintas di daerah Ngagel, sepeda motor yang dikendarai keduanya ditabrak truk. Sopir truk tidak menolong Dio dan Rizky namun memutuskan kabur dengan truknya. Warga sekitar kejadian lantas menolong keduanya. Sayangnya, nyawa mereka tidak tertolong.

Kedua jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga. Jenazah Rizky langsung diterbangkan menuju Jakarta siang tadi. Manajemen Persebaya dan Persija bersama Arek Bonek 1927 membantu pemulangan jenazah melalui bandara Juanda.

“Kami merasa terpanggil setelah mendengar kabar duka dari saudara-saudara Jakmania yang ada di Surabaya. Mereka kesulitan membawa pulang jenazah ke Jakarta dan kami ikut membatu mencarikan solusi,” ucap Whisnu Sakti Buana, Ketua Panpel Persebaya seperti dikutip dari Viva.co.id.

Peristiwa memilukan ini sontak membuat Jakmania dan Bonek berduka. Di media sosial kedua kelompok suporter, ucapan duka untuk Dio dan Rizky mengalir deras.

Saat ini Persebaya sedang bersiap menuju laga tandang melawan Madura United. Laga ini akan digelar di Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat (25/5). Sementara Persija telah kembali ke Jakarta usai dikalahkan Persela dengan skor 2-0. (bim/iwe)

The post Usai Nonton Persija di Lamongan, Seorang Bonek dan Jakmania Meninggal appeared first on Emosi Jiwaku.

Ya, Ketua Umum Jakmania, Ferry Tauhid Indrasjarief ikut menyambangi warung yang biasa menjadi tempat berkumpulnya Bonek. Kunjungan ini setelah Persija bertandang ke Madura sehari sebelumnya. Ia bersama Bonek menyaksikan keseruan laga hingga usai.

Bung Fery, begitu panggilan akrabnya, terlihat berbincang santai dengan salah satu koordinator Bonek Andi Kristianto atau lebih dikenal dengan Andie Peci. Hubungan Bonek dengan Jakmania selama ini bagaikan roller coaster.

Di tengah panasnya dunia suporter di pelbagai daerah, pertemuan ini tentu saja memberi angin sejuk. Proses yang telah berlangsung lama antara Bonek dan The Jak secara perlahan menuju hubungan lebih baik. Tanpa melibatkan birokrasi, federasi, atau pun aparat, hubungan suporter bisa cair.

Atas kunjungan Ketum Jakmania, Andie Peci berharap hubungan baik antara kedua kelompok suporter ini bisa terus langgeng dan abadi. “Karena sejatinya mencairnya hubungan suporter bersumber dari kerelaan hati dan ketulusan tindakan,” tulis Andie Peci dalam satu postingan di media sosial.

Partai dua rival berlangsung seru dan panas diselingi kartu merah untuk Hanif, gelandang Timnas. Tak ada pemenang antara dua kesebelasan yang bertanding. Meski begitu, yang menjadi pemenang malam itu adalah suporter sepak bola. (bim)

The post Nobar Timnas, Ketum Jakmania Sambangi Warkop Bonek appeared first on Emosi Jiwaku.

Gusti, salah satu anggota Jakmania asal Jakarta yang ditemui di Stadion Gelora 10 November, Tambaksari mengungkapkan rasa senangnya atas keberhasilan Persebaya menembus babak ini.

“Berharap banget Persebaya naik ke Liga 1. Sekarang teman-teman Bonek sudah semakin bagus. Atraksi mereka di tribun sudah semakin bagus dan keren. Makanya sayang kalau tidak main di Liga 1,” kata Gusti mengungkapkan harapannya kepada Persebaya.

Ia sangat berharap Persebaya lolos Liga 1 karena bisa memperpanjang silaturahmi dan saling mengunjungi Jakarta-Surabaya.

Gusti beserta rombongannya yang berjumlah tujuh orang datang dari Jakarta untuk menonton klubnya berlaga melawan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (21/8). Mereka transit ke Surabaya setelah perjalanan panjang menggunakan kereta api. Gusti dkk tiba pukul 02.00 WIB.

Kedatangan mereka di Surabaya disambut Bonek yang nantinya akan mengantar mereka ke Madura. Mereka adalah sebagian kecil dari rombongan besar Jakmania yang akan mendukung laga tandang Persija.

Di sela-sela transit di Surabaya, Gusti dkk menonton pertandingan Persebaya melawan Persebaya U-17 di Stadion Gelora 10 November, Minggu (20/8).

“Kita naik kereta dan mampir ke Surabaya karena tak ada kereta jurusan Jakarta Madura. Sekalian jalin silaturahmi dengan teman-teman Surabaya. Dulu teman-teman pernah ke Jakarta untuk hajatan demo. Mereka juga pernah datang ke Jakarta untuk berbelasungkawa atas meninggalnya salah satu Jakmania. Kita apresiasi makanya kita gantian ke sini,” ujar Gusti.

Seusai menonton laga uji coba, Gusti dkk juga menyempatkan berfoto bersama kapten tim Persebaya, Rendi Irwan di depan stadion.

Hubungan Bonek dan Jakmania sudah mesra kembali setelah sempat ada ketegangan di antara kedua kelompok suporter. Saling mengunjungi antara Jakarta dan Surabaya kini sudah menjadi pemandangan biasa. (iwe/cs)

The post Jakmania Ingin Persebaya Segera Naik Liga 1 appeared first on Emosi Jiwaku.