Catur mendapatkan kartu merah langsung pada menit ke-16 babak pertama karena melakukan pelanggaran keras. Siku tangan Catur mendarat di leher bagian belakang mantan pemain Persebaya Ady Setiawan yang harus dilarikan ke rumah sakit.

Seusai laga Josep Gombao kepada media menjelaskan terkait insiden itu dan apa yang akan dilakukannya. Karu merah yang diterima dari wasit menurut Josep sangat layak diberikan kepada Catur.

“Ya itu pelanggaran, dia lompat untuk merebut bola di situasi 50:50. Dia memasang badan dan mengangkat sikut. Bisa jadi dia melakukan itu untuk melindungi dirinya. Tapi menurut saya kartu merah itu layak,”terang Josep.

Menurut Josep Catur sebagai pemain muda harus bisa memperbaiki diri untuk tidak melakukan kesalahan yang sama. Juga Josep mengatakan bahwa itu bagian dari tugasnya mengajari ke pemain agar tidak terulang kembali.

“Catur masih muda dan dia harus memperbaiki diri. Kemarin dia pemain terbaik, dan sekarang dia melakukan kesalahan, ini lah sepak bola. Dan menjadi tugas saya untuk mengajari dia dan memastikan bahwa insiden seperti ini tidak akan terulang lagi ke depannya, ” pungkas Josep.

The post Josep Gombau Akan Mengajari Catur Agar Tidak Mengulangi Kesalahan appeared first on Emosi Jiwaku.

Andhika terlihat ada penutup luka di atas mata sebelah kanan. Ia hanya melakukan peregangan di pinggir lapangan dalam pengawasan dokter tim.

“Kondisi Andhika alhamdulilah baik, sempat dilakukan observasi di rumah sakit setempat karena kelopak mata sebelah kanan sobek akibat cocoran dari pemain Madura United, sehingga berdarah dan Andhika mengalami nyeri kepala pada waktu itu. Cedera yang dialami Andhika adalah larserasi palpebra superior mata sebelah kanan,” kata dokter tim Persebaya, Ahmad Ridhoi.

Saat ini Persebaya sudah kehilangan Ernando Ari yang sedang mengikuti ajang Asian Games di China. Penjaga gawang Persebaya menyisakan Aditya Arya, Muhamad Lalu dan Yunan.

Persebaya akan menjalani laga pekan ke-13 melawan Arema FC pada hari Sabtu (23/9) akhir pekan ini. Kondisi Andhika masih belum bisa dipastikan bisa bermain.

“Insya Allah kondisinya bisa membaik dalam beberapa hari ke depan, saat ini kita pantau kondisinya. Selain luka, dia masih nyeri di kepalanya,” ujarnya.

Andhika dikutip dari laman resmi klub mengatakan bersyukur benturan yang dialaminya tidak terlalu parah sehingga tidak akan menyebabkan absennya terlalu lama. Pasca benturan, ia merasakan sakit yang hebat di bagian kepala sehingga tidak dapat melanjutkan pertandingan.

“Kondisi sudah membaik, ada sobek bagian pelipis terus nyeri pada bagian mata, pusing, mual, dan juga mata seketika langsung tidak bisa melihat. Alhamdulillah malamnya sudah baik-baik saja bisa pulang tetapi masih pengawasan dari dokter,”kata Dhika.

Sementara seusai latihan Josep Gombau terlihat berbincang dengan Andhika didampingi dokter Ridhoi. Josep berharap Andhika segera pulih.

“Ya, kami sudah kehilangan Ernando. Saya berharap Andhika segera pulih dan bisa bermain menghadapi Arema,”kata Josep.

The post Josep Gombau Berharap Andhika Bisa Main Lawan Arema FC appeared first on Emosi Jiwaku.

Pelatih asal Spanyol akan melanjutkan target tinggi yang telah dipatok sejak awal musim untuk skuad Persebaya. Josep mengaku jika sebelum menandatangani kontrak bersama Persebaya telah menonton rekaman lima laga terakhir saat ditangani pelatih caretaker Uston Nawawi.

“Saya baru saja tiba 24 jam yang lalu dan baru saja bergabung dengan mereka dalam satu sesi latihan. Memang benar bahwa saya telah menyaksikan lima pertandingan terakhir dan saya terkesan,” kata Josep mengenai tim barunya.

Masih menurut Josep dirinya sangat senang dan akan mencoba membantu kerja tim pelatih Persebaya yang ada. Juga memuji para pemain yang telah bekerja dengan baik bersama tim pelatih.

“Mereka adalah para pemain dengan level yang bagus. Saya pikir tim ini bekerja dengan sangat baik di bawah asuhan pelatih Uston. Dan ya, saya sangat senang berada di sini dan mencoba membantu tim dan staf pelatih,” lanjut mantan pelatih Kitchee Hongkong.

Uston Nawawi sebagai pelatih caretaker dan tim pelatih lain juga mendapat penghormatan dari Josep atas kinerjanya dalam lima laga terakhirnya.

“Sangat bagus. Mereka bertanggung jawab atas lima pertandingan terakhir dan mereka menang empat kali dan seri satu kali. Saya pikir angka-angka itu berbicara banyak. Anda tahu jika mereka bekerja dengan sangat baik, dan saya pikir kita perlu memberi selamat kepada mereka dan terus bekerja sama untuk mencoba mempertahankan hasil yang baik ini dan tim yang ada di tangannya,”terang Josep.

Manajemen Persebaya sejak awal musim mentargetkan juara untuk musim ini. Saat ditanya tentang target pribadinya, Josep mengatakan ingin meraih kesuksesan

“Target pribadi saya tentu saja untuk meraih kesuksesan bersama klub dan bermain dengan sepak bola yang baik dan bersama-sama kami menikmati dan semoga kami memiliki musim yang sangat baik,” lanjut Josep.

Musim ini ada playoff empat besar sebelum grand final kompetisi. Josep pertama akan mencoba berada di jalur playoff untuk perebutan piala Liga 1.

“Dan mencoba untuk berada di babak playoff untuk memperebutkan trofi dan mengapa tidak untuk memenangkan liga,” pungkas Josep.

The post Target Josep Gombau Bersama Persebaya appeared first on Emosi Jiwaku.

Josep akan segera didaftarkan kelengkapan administrasinya ke operator liga. Jika semua sudah selesai kemungkinan besar Josep bisa langsung memimpin Persebaya pada pekan ke-12 menghadapi Madura United hari Minggu (17/9) di Stadion Gelora Bangkalan.

Penunjukan Josep selain menjadi pelatih kepala juga akan merangkap sebagai Direktur Tehnik untuk Persebaya.

“Bersama Coach Uston Nawawi, Coach Gombau akan berjuang bersama membawa Persebaya mengejar target musim ini,” tulis akun resmi klub.

Josep Gombau lahir di Amposta, Spanyol, dan memiliki lisensi kepelatihan UEFA Pro. Josep pernah menangani di akademi RCD Espanyol dan FC Barcelona.

Selain itu Josep melanglang buana di dunia sepak bola Hong Kong, Australia, India, dan Amerika Serikat.

“Itu sejalan dengan rencana Persebaya mengembangkan sistem akademi, departemen analis, serta struktur kepelatihan,” lanjut postingan media sosial resmi klub.

Pada 2009, Josep Gombau melakoni petualangan pertama sebagai pelatih kepalaKitchee SC, klub asal Hongkong. Josep mempersembahkan dua titel liga, dua Piala FA, dan satu Piala Liga dalam empat musim bersama Kitchee SC.

Selanjutnua Josep Gombau akan bekerja sama dengan Uston Nawawi dan tim pelatih lainnya untuk melanjutkan tren positif Persebaya.

Selamat datang di Persebaya, Pep G.

The post Selamat Datang di Persebaya, Pep G appeared first on Emosi Jiwaku.