mes persebaya Archives | Emosi Jiwaku https://emosijiwaku.com/tag/mes-persebaya/ Portal informasi terpercaya dan terkini tentang Persebaya dan Bonek Tue, 13 Oct 2020 10:32:51 +0000 en-US hourly 1 145948436 Tiga Saran Agar Persebaya Bangkit di Putaran Kedua https://emosijiwaku.com/2018/07/27/tiga-saran-agar-persebaya-bangkit-di-putaran-kedua/ Fri, 27 Jul 2018 11:48:11 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=18865 Kekalahan Persebaya Surabaya atas Persib Bandung 3-4 pada lanjutan Liga 1 harus menjadi evaluasi total dari para petinggi Bajol Ijo. Akibat kekalahan itu, tim kebanggan arek-arek Suroboyo kini menempati peringkat ke-13 dengan mengoleksi 22 poin. Bagaimana Bonek tidak geram, tim kebanggaan yang diperjuangkan saat mati suri kini hanya menjadi kelinci percobaan formasi coach Alfredo Vera.

The post Tiga Saran Agar Persebaya Bangkit di Putaran Kedua appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
Kekalahan Persebaya Surabaya atas Persib Bandung 3-4 pada lanjutan Liga 1 harus menjadi evaluasi total dari para petinggi Bajol Ijo. Akibat kekalahan itu, tim kebanggan arek-arek Suroboyo kini menempati peringkat ke-13 dengan mengoleksi 22 poin. Bagaimana Bonek tidak geram, tim kebanggaan yang diperjuangkan saat mati suri kini hanya menjadi kelinci percobaan formasi coach Alfredo Vera.

Berikut ini tiga pendapat agar Persebaya kembali bangkit lagi di putaran kedua Liga 1 2018:

  1. Pulangkan alumnus didikan internal Persebaya.

Persebaya telah lama mati suri, seharusnya manajemen dan pelatih mendatangkan para alumni didikan internal Persebaya dalam skuad Bajol Ijo. Hal ini agar Persebaya tetap memiliki karakter permainan ngeyel khas Suroboyo-an. Karakter itulah yang sempat hilang dalam beberapa pertandingan terakhir terutama saat awal babak pertama mulai. Seperti yang pernah disinggung oleh pelatih Perseru Serui, Putu Gede, Persebaya sekarang berbeda dengan Persebaya dulu. Persebaya dulu menekan sejak awal-awal pertandingan. Dengan dipulangkannya para alumnus didikan internal persebaya, maka karakter permainan khas Suroboyo akan mampu ditularkan ke pemain lainnya.

  1. Kembalikan pemain ke Mess Eri Irianto dan lapangan Karanggayam

JASMERAH, Jangan sekali-kali melupakan sejarah. Di mess inilah sejarah Persebaya bermula. Pemain Persebaya wajib hukumnya mengetahui sejarah tim yang dibelanya, baik sejarah tentang prestasi dan sejarah rivalitas. Saya yakin skuad Persebaya yang bukan didikan internal kurang memahami sejarah Persebaya dan kurang tertanam nilai sejarah Persebaya. Karena sejak kebangkitan tim ini asrama persebaya dipindahkan ke sebuah apartemen.

Dengan kembali ke Mess Karanggayam maka para pemain akan lebih dekat dengan sejarah Persebaya. Sehingga siapapun pemain rekrutmen Persebaya juga akan tertanam nilai-nilai sejarah Persebaya. Sejalan dengan hal tersebut, berlatih di Karanggayam akan semakin mendekatkan para pemain, pelatih, dan manajeman dengan supporter. Pemain harus mengetahui bagaimana perjuangan dan pengorbanan para Bonek dalam memperjuangkan Persebaya ketika mati suri juga pengorbanan dalam mendukung tim kebanggannya baik saat kadang dan kandang. Tidak terhitung berapa nyawa yang menjadi korban saat mendukung persebaya.

  1. Don’t change the winning team

Seperti ungkapan pelatih kelas dunia Jose Morinho, Don’t change the winning team. Dari pekan pertama liga 1 hingga pekan ke-17, tidak ada formasi pakem dari Persebaya, tidak ada kerangka tim baku, yang ada hanya ekperimen. Bagaimana pemain bisa saling memahami jika formasi yang diturunkan berubah-ubah. Padahal saat masih di liga 2, jarang sekali AV melakukan eksperimen, alhasil Persebaya juara.

Putaran kedua di depan mata, tidak ada lagi ada toleransi. Saatnya berbenah dan bangkit. Bonek mendukung tidak setengah-setengah, maka jangan setengah-setengah dalam berjuang di lapangan. Itulah hakekat cinta dibalas cinta.

The post Tiga Saran Agar Persebaya Bangkit di Putaran Kedua appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
18865
Irfan, Opan, dan Dutra Bernostalgia dengan Mess Persebaya https://emosijiwaku.com/2018/07/01/irfan-opan-dan-dutra-bernostalgia-dengan-mess-persebaya/ Sun, 01 Jul 2018 05:41:30 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=17908 Mess Persebaya memiliki banyak cerita perkembangan sepak bola di Surabaya. Gelar-gelar yang didapatkan Bajol Ijo di masa lalu tertata rapi di balik etalase kaca. Terdapat juga jersey milik Eri Irianto yang dipajang di etalase tersebut. Jersey bernomor 19 itu menjadi saksi bisu meninggalnya sang legenda Persebaya.

The post Irfan, Opan, dan Dutra Bernostalgia dengan Mess Persebaya appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Mess Persebaya memiliki banyak cerita perkembangan sepak bola di Surabaya. Gelar-gelar yang didapatkan Bajol Ijo di masa lalu tertata rapi di balik etalase kaca. Terdapat juga jersey milik Eri Irianto yang dipajang di etalase tersebut. Jersey bernomor 19 itu menjadi saksi bisu meninggalnya sang legenda Persebaya.

Di hari ulang tahunnya yang ke-91, Persebaya mengadakan syukuran sederhana yang diadakan di Mess Karanggayam, Jumat (29/6). Irfan Jaya, Oktafianus Fernando, dan Otavio Dutra yang ikut acara bernostalgia dengan mess legendaris itu. Ketiga pemain itu memang pernah merasakan tinggal di mess.

Irfan Jaya pernah tinggal beberapa minggu di Mess Persebaya saat mengikuti proses seleksi. “Saya sendiri sempat menginap di mess ini selama satu bulan ketika proses seleksi bersama Persebaya,” ujarnya kepada EJ.

Meski memiliki latar belakang sebagai pemain didikan PSM Makassar, pemain bernomor punggung 41 itu memiliki rasa cinta kepada Persebaya yang tidak bisa diragukan. “Saya semakin semangat melihat piala-piala yang ada di mess. Piala-piala tersebut menjadi dorongan agar bisa memberikan piala untuk kontribusi kepada Persebaya. Semoga musim ini kami bisa membawa Persebaya ke papan atas,” jelasnya.

Oktafianus Fernando, Syukuran Persebaya ke 91 (29/6). Foto: Donie VJ/EJ

Lain halnya dengan Oktafianus Fernando, pemain binaan asli Internal Persebaya asal Indonesia Muda ini sudah merasakan bagaimana rasanya menjadi bagian dari Mess Persebaya. “Memang dulu saya pernah tinggal di mess ini. Jadi bagi saya mess ini sangat penting karena saya punya kenangan di sini dan kenal orang-orang yang berada di mess ini. Sekalian bernostalgia,” ucapnya.

Pemain yang akrab disapa Opan ini juga pernah masuk ke dalam skuad Persebaya junior, meskipun akhirnya ia berlabuh ke Persita Tangerang hingga 2016. Ia akhirnya bisa kembali membela klub kebanggaannya sejak kecil. “Harapan pribadi di ulang tahun ke-91 ini, saya ingin berkontribusi penuh untuk Persebaya. Dan sedikit PR buat saya untuk tidak terlalu sering mendapatkan kartu, kerena saya sering absen karena terkena akumulasi kartu,” imbuhnya.

Otavio Dutra, Syukuran Persebaya ke 91 (29/6). Foto: Donie VJ/EJ

Pemain yang juga memiliki kesan di mess ini adalah Otavio Dutra. Pemain yang sebelumnya pernah merumput bersama tim-tim besar Indonesia ini mengawali karirnya di Surabaya pada 2010-2012 sebelum akhirnya bisa kembali lagi pada 2018. “Kembali mengingat 8 tahun lalu saya datang ke sini membela Persebaya, klub pertama saya di Indonesia yang memiliki animo yang sangat besar terhadap sepak bola. Banyak cerita yang saya alami bersama tim ini. Saya juga tahu Persebaya dan Bonek sering datang ke sini jadi saya senang bisa berkumpul bersama keluarga besar Persebaya dan Bonek,” ujar pemain asal Brasil tersebut.

Di momen ulang tahun ini, para pemain memiliki harapan yang tak jauh berbeda yaitu memberikan kontribusi penuh dan membawa Persebaya berjaya kembali dengan dukungan dari Bonek di setiap pertandingannya. “Kita bangun lagi kejayaan Persebaya, karena Persebaya memiliki sejarah yang besar dengan segudang prestasi,” tegas Opan. (don/ets)

The post Irfan, Opan, dan Dutra Bernostalgia dengan Mess Persebaya appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
17908
Tunggu Rapat DPRD dengan Pemkot, Pengosongan Mes Persebaya Batal https://emosijiwaku.com/2017/12/29/tunggu-rapat-dprd-dengan-pemkot-pengosongan-mes-persebaya-batal/ Fri, 29 Dec 2017 13:03:21 +0000 http://emosijiwaku.com/?p=13154 Rapat dengar pendapat antara DPRD Kota Surabaya, Dispora , Persebaya, dan PSSI Surabaya berlangsung sore tadi (29/12). Pertemuan berlangsung di lantai 2 ruang rapat gedung DPRD Kota Surabaya.

The post Tunggu Rapat DPRD dengan Pemkot, Pengosongan Mes Persebaya Batal appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Rapat dengar pendapat antara DPRD Kota Surabaya, Dispora , Persebaya, dan PSSI Surabaya berlangsung sore tadi (29/12). Pertemuan berlangsung di lantai 2 ruang rapat gedung DPRD Kota Surabaya.

Dalam pertemuan hadir dari pimpinan dewan Armudji, Kadispora Afghany Wardhana, Maurits Pangkey, ketua Askot PSSI Surabaya dan jajaran exco. Sementara dari Persebaya hadir manajer tim Chairul Basalamah dan ketua panpel Persebaya Patriot Mariefulsyah. Hadir juga Saleh Hanifah, direktur tim amatir PT Persebaya Indonesia.

Rapat dengar pendapat ini dilatar belakangi adanya keluhan dari Askot Surabaya dan bidang amatir Persebaya terkait kabar akan dikosongkannya lapangan dan mes Karanggayam per 31 Desember 2017.

Dalam rapat tersebut terungkap melalui perwakilan Dispora bahwa akan ada renovasi bangunan dan lapangan. Juga fungsi lapangan akan dipergunakan untuk cabang yang lain seperti panahan. Karena belum ada sosialisasi yang jelas maka Saleh Hanifah meminta agar ada pertemuan berikutnya untuk membahas hal tersebut.

Salah satu kesimpulan rapat adalah bahwa lapangan dan mes Persebaya batal dikosongkan sampai ada rapat berikutnya. Persebaya boleh mempergunakannya untuk pembinaan anggotanya. Dan pengelolaan mes Persebaya diserahkan kepada Askot Surabaya. (bim)

The post Tunggu Rapat DPRD dengan Pemkot, Pengosongan Mes Persebaya Batal appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
13154