Bermain di depan 50 ribu Bonek yang memadati stadion, Persebaya hanya mampu bermain imbang 1-1. Gol Persebaya dicetak Rendi Irwan di babak pertama, sementara gol balasan Persik dicetak Arif Yanggi di babak kedua.

Kick off diawali pemain Persik. Persebaya sedikit menguasai pertandingan di sepuluh menit awal. Memasang Rishadi Fauzi sebagai striker didampingi Rendi Irwan dan Kurniawan Karman, Green Force terus menekan pertahanan Persik.

Menit 13, Rendi berhasil menjebol gawang lawan. Berawal dari crossing M Irvan ke kotak penalti bola liar jatuh ke kaki Rendi dan sedikit menggiring bola melewati Slamet Sampurno mengirimkan bola ke sisi kiri gawang Persik.

Menit 17, Kurniawan Karman hampir saja menambah gol. Sayang, umpan Rendi Irwan belum bisa dimanfaatkan secara sempurna. Dua menit kemudian sundulan Kurniawan juga berhasil diselamatkan penjaga gawang Persik, Ahmad Fahmi.

Persik mendapatkan peluang pada menit ke 24, sontekan pemainnya tipis di kiri gawang Dimas Galih. Persebaya langsung membalasnya dengan peluang. Crossing Hidayat disundul Rishadi fauzi namun masih bisa ditepis penjaga gawang.

Menit 27 Kurniawan mendapatkan kartu kuning dengan pelanggaran kerasnya. Pertandingan berjalan menarik saling serang. Babak pertama kedudukan tetap 1 – 0 Persebaya unggul.

Babak kedua dimulai Persebaya langsung menekan dengan tendangan on target Kurniawan pada menit 46. Persik mulai berani menyerang setelah babak kedua dimulai.

Menit 52, Arif Yanggi  menjebol gawang Dimas Galih setelah lolos dari jebakan offside. Serangan balik cepat di sisi kiri pertahanan Persebaya, M Irvan terlambat menutup ruang gerak Arif. Tendangan kerasnya tak mampu dibendung. Skor 1-1.

Saling serang kedua kesebelasan membuat game berjalan memarik. Menit 61, Rendi mendapatkan kartu kuning. Alfredo melakukan dua pergantian pada menit 61. Misbakhus Solikin diganti Mei Handoko dan Kurniawan diganti Mardiono.

Menit 80, M Irvan diganti Abd Azis dan Rendi diganti Yogi Novrian. Persebaya menambah daya gedor untuk mencetak gol kemenangan. Pergantian juga dilakukan pelatih Bejo Sugiantoro. Adu taktik dan strategi antar pelatih.

Pada menit 88, Ridwan Awaludin menggantikan Muhamad Hidayat yang cidera. Tambahan waktu 3 menit kedudukan masih 1-1. Sampai peluit panjang skor tidak berubah. Persebaya belum berhasil memberi kado ulang tahunnya dengan kemenangan.

Hasil imbang ini menambah pekerjaan rumah Alfredo yang harus diselesaikan. Terutama para pemain yang kehilangan ritme di babak kedua dan kurang bisanya pemain mengatur tempo. Hal ini menyebabkan fisik para pemain tidak maksimal. Jika tidak segera diatasi, peluang Persebaya untuk menang pada pertandingan-pertandingan resmi di Liga 2 bisa sangat berat. Persebaya akan menjamu Persatu Tuban usai lebaran, tepatnya 6 Juli. Kemenangan lebih dari dua gol akan langsung membuat Persebaya memuncaki klasemen Grup 5. Mampukah? (bim/iwe)

The post Masih Gagal Menang, Masih Banyak PR appeared first on Emosi Jiwaku.

Kritik pedas Bonek agar para pemain tampil dengan karakter Suroboyo yang ngotot dan ngeyel rupanya didengar. Setidaknya itu yang dikatakan manajer Persebaya, Chairul Basalamah, kepada EJ. Ia mengaku para pemain telah menunjukkan progress yang signifikan setelah TC yang dilakukan di Bali.

“Para pemain kini tampil lebih ngotot, keras, dan ngeyel. Mereka berusaha menunjukkan performa terbaiknya dengan karakter Suroboyo,” ujar pria yang akrab dipanggil Abud ini.

Ia bahkan sampai menegur para pemain karena kerasnya permainan agar tidak terjadi cedera. Tampil ngototnya para pemain karena masing-masing ingin menampilkan performa terbaiknya.

Abud memastikan para pemainnya tidak terbebani dan nervous saat menghadapi Persik seperti halnya saat melawan PSIS di Homecoming Game. Terlebih, pelatih Persebaya, Alfredo Vera, tidak mewajibkan Persebaya untuk menang.

“Yang terpenting dalam uji coba kali ini adalah para pemain menunjukkan progress yang meningkat sehingga bisa diaplikasikan saat pertandingan resmi di Liga 2 nanti,” pungkasnya. (iwe)

The post Pemain Persebaya Siap Tunjukkan Karakter Suroboyo appeared first on Emosi Jiwaku.

“Tiket sudah sold out dan tidak ada penjualan tiket on the spot,” ujar Wahyu Mariaji, Ketua Panpel Persebaya kepada EJ.

Aji mengaku jika panpel telah menjual 40 ribuan tiket. Namun pihaknya masih mengalkulasi jumlah tiket yang terjual.

Karena tiket sudah habis maka tidak ada penjualan tiket di Gelora Joko Samudro, Gresik seperti saat Persebaya bermain di Liga 2. Ticket box yang tersedia juga tidak lagi melayani pembelian tiket.

Open gate dimulai pukul 15.00 WIB, sementara Legends Game dimulai pukul 18.27 WIB. Untuk partai pemuncak, kick off dimulai pukul 20.30 WIB. (iwe)

The post Ludes Terjual, Tak Ada Penjualan Tiket di Gelora Joko Samudro appeared first on Emosi Jiwaku.

Dalam rakor bersama Panpel, Kepolisian, dan elemen suporter, Kapolrestabes menghimbau agar Bonek menaati peraturan tersebut.

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Muhammad Iqbal juga menghimbau kepada seluruh Bonek agar tetap tertib saat merayakan euforia ulang tahun ke-90 Persebaya. “Saya yakin Bonek sekarang sudah berubah dan lebih dewasa,” ujarnya seperti dikutip dari Jawa Pos.

Dalam Rakor juga disepakati pemasangan spanduk, joran dan banner suporter di stadion bisa dilakukan pada H-1 atau tanggal 16 Juni 2017. Semua alat pendukung dari suporter dikumpulkan dan dikoordinir oleh masing-masing. koordinator tribun.

Berikut nama-nama koordinator tribun:

1. Tribun Utara: Bayu Aluning Samudra (082233705646 (WA), 083831471937)
2. Tribun Timur: Hasan Tiro (081234568657)
3. Tribun Selatan: Daniel (087855685612)

Khusus bagi fans Persik, joran dan pemasangan banner juga dikoordinasi oleh koordinator suporter tim tamu pada hari H. (iwe)

The post Anniversary Game, Flare Dilarang Masuk appeared first on Emosi Jiwaku.

Berikut ini nama-nama legenda Persebaya yang akan meramaikan Persebaya Legends Game:

Legenda Tahun 1970:

1. Subodro
2. Purwono
3. Hadi Ismanto
4. Riono Asnan
5. Rudy W. Keeltjes
6. Djoko Malis
7. Jhony Fahamsyah
8. I.Wayan Diana
9. Budi Santoso
10. Sapuan

Legenda Tahun 1980:

1. Putu Yasa
2. Usnadi
3. Nuryono Hariyadi
4. Subangkit
5. Zainal Suripto
6. Usman Hadi
7. Muharom Rusdiana
8. Seger Sutrisno
9. Yongky Kastanya
10. Maura Hally
11. Budi Johanis
12. Mustaqim
13. Syamsul Arifin
14. Anis Fuad
15. Marsaid
16. Nanang Harmuji
17. Ibnu Grahan
18. Yusuf Ekodono
19. Bachtiar
20. Putut Wijanarko
21. Budi Prasetyo
22. Ferrel Hattu
23. Kardi Suwito
24. Jhon Unane

Legenda Tahun 1990:

1. Machcrus Afif
2. Hartono
3. Winedi Purwito
4. Agus Winarno
5. Hendro Kartiko
6. Hendra Prasetyo
7. Aji Santoso
8. Anang Machruf
9. Mursid Efendy
10. Bejo Sugiantoro
11. Chairil Anwar Pace
12. Jatmiko
13. Uston Nawawi
14. Ronald Pieter
15. Basuni Alwi
16. Bagong Iswahyudi
17. Putu Gede
18. Azarya
19. Agus Salim
20. Nurkiman
21. Muzaky
22. Nurul Huda
23. Mat Halil
24. Kennedi
25. Ajid
26. Ali Mashuda

The post Inilah Nama-Nama Legenda Persebaya Yang Meriahkan Legends Game appeared first on Emosi Jiwaku.

Tingginya animo terhadap pertarungan klasik antara Persebaya kontra Persik Kediri, direspons oleh manajemen dengan menghadirkan tayangan langsung.

JTV akan menayangkan secara live mulai pukul 20.00 WIB. Tayangan ini dapat diakses melalui channel UHF 60. Sementara bagi suporter Persebaya yang tidak berdomisili di Surabaya atau Jawa Timur, masih tetap dapat menikmati tayangan langsung ini, melalui televisi berlangganan, yakni Telkomvision, Transvision, MNC Play, dan First Media.

Pengguna parabola juga dapat menikmati tayangan ini melalui satelit Palapa D at 113.0 °E Frekuensi 3946 Mhz.

“Semoga tayangan langsung melalui JTV ini dapat memuaskan Bonek di penjuru tanah air yang berhalangan menonton langsung di stadion. Sehingga mereka tetap bisa merasakan euforia perayaan HUT ke-90,” ujar Puji Agus Santoso, Direktur Operasional dan Fans Relations Persebaya.

Kick-off direncanakan pada pukul 20.30 WIB. Sedangkan open gate dimulai pukul 16.00 WIB. Penonton diharapkan datang sebelum kick-off, karena sejumlah kemasan acara dimulai pukul 18.30 WIB. Termasuk Legend Games yang bakal diikuti sekitar 60 mantan pemain Persebaya dari tiga generasi (1970-an, 1980-an, dan 1990-an).

Stasiun televisi swasta regional pertama di Indonesia ini berkomitmen memberikan sajian terbaik bagi para pendukung Green Force.

Sebelumnya JTV telah menayangkan pertandingan uji coba bertitel Homecoming Game Persebaya vs PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (19/3) lalu. (iwe)

The post JTV Siarkan Persebaya vs Persik appeared first on Emosi Jiwaku.

Dipilihnya Persik sebagai lawan uji coba memang cukup menguntungkan bagi Persebaya. Partai melawan Persik akan menjadi kesempatan Alfredo Vera untuk menentukan kerangka tim, sekaligus melihat hasil TC di Bali pekan lalu. Selain itu, Persik bisa menjadi representasi kekuatan tim papan atas yang berlaga di Liga 2.

Saat ini Macan Putih tengah kokoh berada di posisi k-2 Grup 6 dengan koleksi 9 poin. Anak asuh Bejo Sugiantoro itu hanya kalah selisih gol dari penguasa klasemen Grup 6, Kalteng Putra.

Di tangan Bejo, yang notabene adalah legenda Persebaya, Persik tampil trengginas. Mereka mencatatkan 3 kemenangan dan hanya kalah 1 kali, dimana satu-satunya kekalahan Persik diderita dari PS Mojokerto Putra. Tak hanya kokoh di posisi runner-up sementara Grup 6, Persik menjadi tim paling produktif kedua diantara penghuni Grup 6 lain. Hingga sebelum libur Ramadhan, pemain-pemain Persik sukses 9 kali menjebol gawang lawan dan hanya kemasukan 5 gol.

Sama seperti Persebaya, Persik pada musim ini banyak dihuni pemain-pemain muda. Sebut saja Mohammad Fahat Abdullah dan Sedek Sanaky yang menjadi kekuatan lini belakang, serta Abdul Rahman “Abanda” dan supersub Septian Bagaskara yang menjadi sumber gol utama Macan Putih. Darah muda di tubuh Persik itu dikombinasikan dengan nama-nama berpengalaman seperti Febly Gushendar dan Imam Budi Hernandi. Hasil racikan coach Bejo pun terbukti moncer dengan membuat Persik untuk sementara bercokol di papan atas Grup 6

Pertandingan menghadapi Persik sendiri merupakan pertandingan kedua Persebaya dibawah asuhan pelatih baru Alfredo Vera. Sebelumnya, Alfredo menjalani debut sebagai pelatih Bajul Ijo ketika Persebaya beruji coba dengan PS Badung dalam rangkaian TC di Bali beberapa waktu lalu. Pada pertandingan pertamanya bersama Persebaya, pelatih asal Argentina itu memperoleh hasil buruk karena Rendi Irwan dkk. kalah dari PS Badung. Laga melawan Persik di Stadion Gelora Bung Tomo akhir pekan ini pun menjadi kesempatan Alfredo Vera untuk unjuk gigi di hadapan pendukung Persebaya. (rvn)

The post Persik Kediri, Lawan Sepadan untuk Persebaya appeared first on Emosi Jiwaku.

Dalam persiapannya, punggawa tim berjuluk Macan Putih itu pun juga sangat bersemangat jelang laga klasik dua klub Jawa Timur. Imam Budi, gelandang andalan Persik, menyatakan bahwa pertandingan menghadapi Persebaya akan menjadi laga yang sangat menarik.

“Persebaya merupakan tim besar dan mayoritas pemain di dalamnya adalah wajah baru. Tentunya punya semangat lebih besar untuk menang,” ujar Imam Budi, seperti diwartakan oleh beritajatim.com.

“Kita sebagai pemain sudah siap untuk melawan Persebaya meskipun mereka dengan tampilan baru, wajib hukumnya jika Persik menang meski ini hanya uji coba, namun untuk warming up kita akan ujicoba dulu dengan Madiun Putra baru Persebaya Surabaya, ” imbuhnya.

Walaupun hanya uji coba, kubu Persik mengincar kemenangan dalam laga akhir pekan nanti. Oleh karena itulah, skuad Persik pun terus berbenah mempersiapkan tim jelang lawatannya ke Surabaya. Laga menghadapi Persebaya sendiri akan terasa semakin spesial karena saat ini Persik dilatih oleh legenda Bajul Ijo, Bejo Sugiantoro.

Persik sendiri tergabung di Grup 6 dalam Liga 2 musim 2017. Saat ini, Macan Putih bercokol di posisi 2 klasemen sementara Grup 6. Anak asuh Abah Bejo kini mengoleksi 9 poin dari 4 laga yang sudah mereka jalani. (rvn)

The post Persik Ingin Menang di Surabaya appeared first on Emosi Jiwaku.

Rencananya, pertandingan eksebisi ini dimulai sebelum partai utama Persebaya melawan Persik. Laga kemungkinan dimulai pukul 19.00 WIB.

Beberapa legenda direncanakan tampil dalam laga tersebut. Maura Hally, salah satu pemain dari skuad juara 1988, mengaku sudah dihubungi manajemen. Maura saat ini menjabat sebagai Head Coach PS Kota Pahlawan di Liga 3 zona Jatim.

“Siapa yang tidak ingin tampil bertepatan dengan ulang tahun Persebaya? Bonek pun pasti merindukan momen kejayaan masa lalu,” kata Maura seperti dikutip dari Jawa Pos. (bim)

The post Laga Legenda Persebaya Meriahkan Anniversary Game appeared first on Emosi Jiwaku.

Partai uji coba menghadapi tim kuat seperti Persik Kediri pun akan dijadikan ajang untuk menguji kerangka tim terbaik menurut pelatih Alfredo Vera.

“Pertandingan menghadapi Persik pastinya merupakan laga klasik yang sangat menarik. Ini sekaligus kesempatan untuk coach Alfredo untuk menurunkan tim terbaik. Tapi pada dasarnya pertandingan besok adalah untuk mencari skema terbaik,” ujar manajer Persebaya, Choirul Basalamah usai latihan Sabtu (3/6) kemarin.

Pertandingan uji coba menghadapi Persik Kediri sendiri dijadwalkan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo. Laga uji coba menghadapi Persik akan terasa semakin istimewa karena tim Macan Putih itu kini dilatih oleh legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro.

Meski labelnya hanya uji coba, namun pertandingan antara Persebaya vs Persik dipastikan akan sangat menarik karena anak asuh Bejo tersebut kini tengah dalam performa menanjak dengan menempati posisi kedua Grup 6. (rvn)

The post Lawan Persik, Kesempatan Alfredo Turunkan Kerangka Tim appeared first on Emosi Jiwaku.