Rangga Muslim

Nama Rangga Muslim Perkasa menyedot atensi ketika ia sukses diboyong Persebaya dari PSIM Yogyakarta jelang penutupan bursa transfer babak 16 Besar lalu. Dengan reputasi mentereng sebagai pemain andalan PSIM, tentunya Rangga membawa ekspektasi besar ketika didatangkan oleh Persebaya. Menghadapi PSBS Biak di Gelora Bung Tomo, Rangga berpeluang melakukan debutnya beseragam hijau Green Force.

Hadirnya Rangga diharapkan bisa menambah sengatan Bajol Ijo di sektor sayap. Berbekal dribble bola yang lengket dan visi bermain di atas rata-rata, Rangga bisa saja membuat alur serangan Persebaya menjadi lebih berbahaya. Rangga sendiri terlihat sudah mulai bisa beradaptasi dengan teman-teman barunya di tim Persebaya. Menghadapi PSBS Biak yang sudah tak memiliki kepentingan lagi di babak 16 Besar, Rangga berkesempatan untuk menampilkan performa terbaiknya.

Michael Rumere

Pada pertemuan lalu, ketika PSBS Biak kalah telak dari Persebaya, Michael Rumere menjadi salah satu pemain yang menunjukkan penampilan cukup apik. Bersama Delvin Taplo serta Jefry Kewoe, Michael beberapa kali sempat membuat peluang berbahaya ke gawang Persebaya.

Pada laga sore nanti, Michael Rumere akan sekali lagi menguji tembok kokoh Persebaya. Dengan kondisi PSBS Biak yang sudah dipastikan tak lolos babak 8 Besar, tentunya Michael Rumere dan kawan-kawan akan bermain lepas. Situasi ini tentu bisa saja membuat mereka bermain lebih spartan. Sama seperti pada pertemuan pertama, Michael akan sangat mengandalkan kecepatan dan kekuatan fisiknya. Lini belakang Persebaya harus mewaspadai umpan-umpan daerah yang mengarah kepadanya. Lengah sedikit saja, kecepatan Michael Rumere bisa saja membuat malapetaka di lini belakang tuan rumah. (rvn)

The post Players to Watch: Rangga Muslim dan Michael Rumere appeared first on Emosi Jiwaku.

Berlaga di GBT walau berstatus tim tamu, jelas Persebaya tak memiliki pilihan lain selain menang. Misbakhus Solikin dan kolega membutuhkan kemenangan untuk memastikan satu tiket ke babak 8 Besar. Usai tertahan di Jember oleh Persigo Semeru FC, kini Persebaya berpeluang untuk memastikan langkah menuju fase 8 Besar. Peluang Persebaya untuk bisa meraih poin penuh pada laga sore nanti semakin besar karena di pertemuan pertama lalu Green Force mampu menang telak lima gol tanpa atas PSBS Biak.

Meski statusnya laga tandang, Persebaya mengusung motivasi ekstra tinggi dalam laga ini. Dua pertandingan terakhir dilalui tanpa kemenangan, pastinya punggawa-punggawa Green Force begitu merindukan rasanya menang. Pertandingan menghadapi PSBS Biak pun akan menjadi pelampiasan Persebaya yang di dua pertandingan terakhir hanya mampu meraih hasil imbang. Apalagi, Persebaya didukung rekor mentereng jika bermain di GBT.

Dari tiga pertandingan terakhir Persebaya yang digelar di GBT, Bajol Ijo mampu mencetak 13 gol tanpa pernah kemasukan satu gol pun. Persinga, PSBS Biak dan Persigo Semeru FC adalah korban dari 13 gol yang diciptakan Persebaya di Gelora Bung Tomo.

Jelang laga menghadapi PSBS, Persebaya kembali siap menurunkan tim terbaiknya. Oktafianus Fernando yang absen pada laga kontra Semeru FC akibat akumulasi kartu sudah bisa kembali dimainkan. Ricky Kayame yang pada pertandingan pertama menjadi inspirator kemenangan Bajol Ijo juga siap menjadi juru gedor di lini depan.

Laga sore ini juga bisa saja menjadi debut bagi dua muka baru Persebaya, yakni Rangga Muslim dan Said Marjan. Said sudah dibawa ke Jember pekan lalu, meskipun hanya menghuni bangku cadangan. Besar kemungkinan Said akan menjadi starter dalam laga ini, menggantikan peran Mochammad Irvan di posisi bek kiri. Sedangkan Rangga juga berpeluang menjalani laga perdana bersama Persebaya pada pertandingan menghadapi PSBS. Sebelumnya, nama Rangga tak disertakan dalam rombongan tim yang melawat ke Jember.

Sementara itu, PSBS Biak akan bermain nothing to lose dalam laga ini. Pasalnya, tim asal Biak itu sudah tak memiliki kepentingan lagi karena dipastikan gagal melaju ke babak 8 Besar. Baru mengoleksi satu poin, tim berjuluk Cendrawasih Kunging itu terdampar di dasar klasemen Grup C. Dari empat laga yang sudah dijalani PSBS Biak di babak 16 Besar, Delvin Taplo dan kawan-kawan hanya mampu mengoleksi satu. Usai kalah telak dari Persebaya pada pertandingan pembuka, PSBS sempat membuka asa ketika bermai imbang dengan Semeru FC. Namun setelah itu, penampilan PSBS kembali jeblok setelah dua kali menelan kekalahan telak dari Kalteng Putra baik di kandang maupun tandang. Situasi terpuruk yang sedang dialami PSBS inilah yang harus dimanfaatkan secara maksimal oleh Persebaya.

Kemenangan atas PSBS Biak pada laga sore nanti akan memastikan langkah Persebaya menuju babak 8 Besar. Tampil full team dan didukung langsung oleh Bonek di Gelora Bung Tomo, motivasi skuad Green Force pastinya akan berlipat. Namun meski begitu, PSBS tetap tak bisa diremehkan. Bermain tanpa beban, bisa saja PSBS justru tampil spartan. Pada pertemuan pertama lalu, PSBS sebenarnya tampil baik kala jumpa Persebaya. Hanya saja, gol pertama tuan rumah yang dicetak oleh Misbakhus Solikin membuat alur pertandingan menjadi berpihak pada Persebaya.

Menghadapi lawan yang mengandalkan kecepatan dan kekuatan fisik, Persebaya harus sebisa mungkin menguasai bola sejak menit pertama. Selain itu, para penyerang Green Force harus efektif memanfaatkan peluang yang ada. Kala menghadapi Semeru FC di Jember Sport Garden tengah pekan lalu, penyerang-penyerang Persebaya terlalu sering membuang peluang yang seharusnya berbuah gol. Meski tampil tajam tiap kali tampil di Gelora Bung Tomo, namun kesalahan-kesalahan dalam memanfaatkan peluang gol seperti yang terjadi kala jumpa Semeru FC lalu jelas tak boleh diulangi lagi. Sekarang saatnya menang dan memastikan langkah ke babak 8 Besar! (rvn)

Prakiraan susunan pemain PSBS Biak vs Persebaya

PSBS (3-5-2): Bagus Prasetiyo (PG); Donni Monim, Faizal Samberbori, Patrias Rumere (C) (B); Bryan  Muabay, Charles Rumbino, Delfin Rumbino, Jefri Kewoe, Paulus Hisage (T); Michael Rumere, Delvin Taplo (D)

Persebaya (4-3-3): Miswar Saputra (PG); Abu Rizal Maulana, Andri Muliadi, Fandry Imbiri, Said Marjan (B); Muhammad Hidayat, Misbakhus Solikin (C), Sidik Saimima (T); Irfan Jaya, Ricky Kayame, Rangga Muslim (D)

The post PSBS Biak vs Persebaya: Saatnya Menang dan Melangkah ke 8 Besar appeared first on Emosi Jiwaku.

Pada putaran pertama lalu, Persebaya berhasil mengalahkan PSBS Biak dengan skor telak 5-0. Tentu laga nanti akan berbeda. Dua klub sama-sama telah berbenah. Skuad Green Force kedatangan pemain baru Rangga Muslim dan Said Mardjan dari PSIM Yogyakarta.

Saat bertandang ke Jember melawan Persigo Semeru FC kemarin (4/10), Said Mardjan sudah duduk di bangku cadangan. Sedangkan Rangga Muslim tidak masuk dalam skuad ke Jember.

PSBS Biak sudah pasti tidak bisa lolos 8 besar. Sedangkan Persebaya jika menang nanti dipastikan lolos babak berikutnya. Akankah dalam pertandingan nanti menjadi debut Rangga dan Said?

Manajer Persebaya, Chairul Basalamah, selalu mengatakan jika seorang pemain diturunkan atau tidak tergantung pelatih. “Semua keputusan ada di tangan Alfredo Vera. Saya sebagai manajer tidak mengintervensi keputusan pelatih,” ujarnya kepada EJ.

Pertandingan besok Minggu menarik ditunggu karena dua pemain ini sudah lama menjadi incaran Persebaya. (bim)

The post Debut Rangga dan Said Saat Lawan PSBS Biak? appeared first on Emosi Jiwaku.

Tetapi jumlah Bonek yang tidak sampai separuh sudah cukup membuat mental para pemain PSBS Biak merasa tertekan. Hal ini diungkapkan Frangkey Samai, head coach PSBS Biak.

“Pemain kami sebagian besar lokal. Belum pernah main di stadion besar dengan ribuan penonton. Ini sangat mempengaruhi mental mereka. Ini pengalaman berharga,” kata Samai kepada awak media dalam konferensi pers usai pertandingan.

Pelatih asli Papua ini juga mengucapkan selamat kepada Persebaya. Samai mengakui bahwa Persebaya lebih bagus dari timnya. (bim)

The post Tak Pernah Main di Depan Puluhan Ribu Bonek, Mental Pemain PSBS Tertekan appeared first on Emosi Jiwaku.

Gawang Bagus harus kebobolan lima gol saat PSBS menghadapi Persebaya di pertandingan perdana babak 16 besar di GBT, Jumat (22/9). Gol-gol yang digelontorkan ke gawang Bagus dicetak Misbakhus Solikin (2 gol), Irfan Jaya (2 gol), dan Ricky Kayame. Skor 5-0 adalah hasil akhir pertandingan ini.

Saat membela Persinga Ngawi pada pertandingan terakhir melawan Persebaya, Kamis (14/9, gawangnya harus kebobolan empat gol. Empat gol dilesakkan Sidik Saimima, Ricky Kayame, Irfan Jaya, dan Misbakhus Solikin. Pertandingan tersebut juga berakhir dengan skor 4-0 untuk kemenangan Green Force.

Bagus didatangkan dari Persinga untuk menggantikan kiper nomor satu PSBS, Celzius Gebse, yang menderita sakit dan harus absen dalam jangka waktu panjang. (iwe)

The post Bela Persinga, Gawang Bagus Bobol Empat Gol, Bela PSBS Lima Gol appeared first on Emosi Jiwaku.

Persebaya mengawali babak pertama dengan kurang meyakinkan. Justru PSBS Biak mempunyai peluang emas pada menit 4 dan 15. Tendangan pemain PSBS masih menyamping di sisi gawang Miswar. Tersengat dua peluang PSBS, permainan Persebaya membaik. Solikin, Hidayat, dan Saimima semakin solid memenangkan lini tengah.

Tusukan Thaufan Hidayat membuat pemain Biak melakukan pelanggaran. Solikin memanfaatkan tendangan bebas dengan tendangan terarah pada menit ke 21. Persebaya unggul 1-0. Unggul satu gol semangat pemain meningkat. PSBS juga kembali menyerang. Menit 31, serangan kilat Irfan Jaya hasil operan Hidayat ditendang ke tengah gawang PSBS dan menghasilkan gol bunuh diri Faizal Samberbori. Persebaya menambah keunggulan 2-0.

Persebaya semakin menguasai permainan. Dua sayap Irfan Jaya dan Thaufan Hidayat mendapatkan suplai bola enak dari para gelandang. Satu peluang Thaufan menit 34 masih melambung. Sampai akhirnya operan satu dua Thaufan dan Ricky Kayame mengasilkan gol cantik dari striker asal Papua. Babak pertama Persebaya unggul 3-0. (bim)

The post Persebaya Ciptakan Tiga Gol ke Gawang PSBS di Babak Pertama appeared first on Emosi Jiwaku.

Ricky Kayame

Nama Ricky Kayame sempat menjadi sorotan pada awal kedatangannya. Datang di paruh kedua fase grup, Kayame digadang-gadang akan menjadi mesin gol baru di lini depan Persebaya. Namun yang terjadi, penampilan mantan pemain Persipura itu tak langsung menyatu dengan tim barunya. Alhasil, performa Kayame pun sempat mendapat sorotan.

Berkat kepercayaan penuh dari Alfredo Vera serta kemauannya untuk beradaptasi dengan strategi tim, Kayame mulai menunjukkan tajinya. Pada laga terakhir fase grup kontra Persinga, Kayame tampil apik sebagai inspirator kemenangan telak Persebaya. Dalam laga tersebut, pemain bernomor punggung 9 itu mencetak 1 gol dan 2 asis.

Daya ledak Kayame pun kembali ditunggu pada laga pembuka babak 16 Besar kontra PSBS Biak. Dengan situasi paceklik gol yang sedang dialami Rishadi Fauzi serta Yogi Novrian yang baru kembali ke tim, besar kemungkinan Kayame akan dipercaya sebagai ujung tombak Persebaya untuk laga sore nanti. Pengetahuan Kayame akan gaya main klub-klub asal Papua juga akan menjadi senjata rahasia guna menaklukkan PSBS Biak.

Michael Rumere

Tak banyak nama tenar di dalam skuad PSBS Biak. Namun bukan berarti tim berjuluk Cendrawasih Kuning itu tak memiliki sosok pemain potensial. Selain kiper senior Selsius Gebze dan bek Daniel Tata, nama sentral di dalam skuad PSBS Biak adalah penyerang Michael Rumere.

Pada babak penyisihan Grup 8 lalu, Michael dan juga Delvin Taplo menjadi andalan di sektor depan PSBS Biak. Michael sendiri memang baru mencetak 1 gol di babak penyisihan grup. Namun meski begitu, pemain asli Papua itu memiliki peran penting di dalam skema main PSBS.

Berpostur tegap, Michael merupakan striker yang sangat mengandalkan kekuatan fisik serta kecepatan. Lini belakang Persebaya harus mewaspadai umpan-umpan daerah yang mengarah kepadanya. Lengah sedikit saja, kecepatan Michael Rumere bisa saja membuat malapetaka di lini belakang tuan rumah. (rvn)

The post Players to Watch: Ricky Kayame dan Michael Rumere appeared first on Emosi Jiwaku.

Lolos dengan status juara Grup 5, Persebaya memang menjadi salah satu tim unggulan di fase 16 Besar. Seperti diketahui, Persebaya sendiri tergabung di Grup C pada babak 16 Besar, bersama Kalteng Putra, Semeru FC Lumajang, dan PSBS Biak.

Jelang laga sore nanti, Persebaya mendapat kabar gembira setelah semua punggawanya dipastikan fit. Hal ini seperti diungkapkan Direktur Tim Persebaya, Candra Wahyudi.

“Setelah menyelesaikan penyisihan, kita akan memainkan laga perdana 16 besar melawan PSBS Biak. Alhamdullilah kondisi pemain baik dan fit, kita punya waktu lima hari persiapan. Semoga kita bisa memaksimalkan laga perdana tersebut,” ujar Candra saat ditemui usai latihan di Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (17/9) lalu.

Sebelumnya, kekuatan Bajul Ijo jelang laga pembuka 16 Besar sempat dikhawatirkan berkurang setelah Rendi Irwan dan Oktafianus Fernando mengalami cedera lutut. Namun usai mendapatkan terapi khusus di Jakarta, Rendi dan Oktafianus sudah fit dan telah bergabung kembali ke tim. Kembalinya Rendi serta Ofan ke tim utama tentunya akan semakin menambah daya gedor Persebaya di lini depan.

Selain mendapat suntikan tenaga dengan kembalinya Rendi dan Ofan, Persebaya juga mendapat angin segar dengan moncernya penampilan Ricky Kayame. Sempat kesulitan beradaptasi di pertandingan-pertandingan awal bersama Persebaya, Kayame berhasil membuktikan kapasitasnya dengan sebuah penampilan eksplosif kala jumpa Persinga Ngawi di laga penutup fase grup. Tak hanya Kayame, winger muda Thaufan Hidayat pun juga mulai menyatu dengan permainan tim setelah absen lama akibat cedera. Thaufan terlihat sudah menemukan kepercayaan diri pasca mendapatkan cedera yang cukup parah di awal musim lalu. Performa menjanjikan Kayame dan Thaufan pun memberikan warna baru di lini serang Persebaya.

Kembalinya pemain-pemain yang sempat absen akibat cedera serta menanjaknya sejumlah pemain baru tentunya akan membuat Persebaya semakin optimis untuk meraup poin penuh kala jumpa PSBS Biak. Tengah diselimuti hawa positif dan penampilan yang menanjak, namun bukan berarti Misbakhus Solikin dan kawan-kawan bisa meremehkan kekuatan PSBS Biak.

Sama seperti Persebaya, PSBS juga menutup laga di fase grup dengan penampilan yang meyakinkan. Pada laga pamungkas Grup 8, Cendrawasih Kuning berhasil menaklukkan Persbul Buol dengan skor telak, 6-1. Pesta gol PSBS di pertandingan terakhir fase grup tersebut sekaligus membuat Michael Rumere dan kawan-kawan tampil sebagai tim dengan produktivitas gol tertinggi di Grup 8.

Seperti halnya klub-klub asal Papua lain, PSBS Biak sangat mengandalkan kecepatan dan kekuatan fisik pemain-pemainnya. Apalagi, PSBS Biak juga dihuni oleh beberapa nama pemain yang sudah malang-melintang di kompetisi level tertinggi. Sebut saja kiper Selzius Gebze dan bek andalan mereka, Daniel Tata. Mencetak 17 dan hanya kemasukan 9 gol selama fase grup membuktikan bahwa PSBS merupakan tim yang wajib diwaspadai. Apalagi, meski digelar dengan sistem home tournament dengan 6 peserta saja, Grup 8 terbilang cukup kompetitif dan tidak ada tim yang terlalu mendominasi. Tampil kompetitif sejak fase grup, pastinya akan menjadi modal berharga bagi PSBS Biak.

Menjamu PSBS Biak di pertandingan pembuka babak 16 Besar, tiga poin menjadi target mutlak yang harus diraih Persebaya. Kemenangan di laga pembuka akan menaikkan mental punggawa-punggawa Bajul Ijo guna menyambut pertandingan-pertandingan berikutnya. Kesiapan mental dan fisik menjadi faktor penting di babak 16 Besar, mengingat jarak antar pertandingan sangatlah dekat. Jadi, ujian mental di laga pembuka harus dilewati Persebaya dengan sebuah kemenangan dan permainan yang meyakinkan. (rvn)

Prakiraan susunan pemain Persebaya vs PSBS Biak

Persebaya (4-3-3): Miswar Saputra (PG); Abu Rizal Maulana, Fandry Imbiri, Andri Muliadi, Mochammad Irvan (BK); Misbakhus Solikin (C); Muhammad Hidayat, Sidik Saimima (T); Irfan Jaya, Ricky Kayame, Yogi Novrian (D)

PSBS Biak (3-5-2): Selsius Gebze (PG); Daniel Tata, Faisal Samberbori, Patrias Rumere (C) (BK); Adrian Msen, Bryan Muabuay, Charles Rumbino, Delfin Rumbino, Defri Kewoe (T); Michael Rumere, Delvin Taplo (D)

The post Persebaya vs PSBS Biak: Ujian Mental Laga Pembuka appeared first on Emosi Jiwaku.