Jelang laga tandang kontra Arema FC, kondisi Robertino semakin membaik. Gelandang serang asal Argentina itu pun berharap bisa bermain menghadapi Arema FC.

“Saya bergabung latihan baru kemarin. Tapi saya sudah siap, tergantung pelatih nanti,” tutur Robertino usai mengikuti sesi latihan Persebaya, Jumat (5/10).

“Saya fokus pemulihan cedera. Saya sudah pulih dan bisa bergabung dengan tim,” imbuh pemain yang sudah mengoleksi satu gol untuk Persebaya tersebut.

Keinginan Robertino untuk segera comeback membela Persebaya memang cukup besar. Apalagi lawan yang akan dihadapi besok adalah Arema FC.

“Bermain di Malang dengan Persebaya pasti berbeda. Pasti terasa spesial dengan baju Persebaya. Setiap pertandingan bergengsi saya selalu ingin main,” ungkap Robertino.

Bagi Robertino, bermain di markas Arema FC bukanlah hal baru lagi. Ia beberapa kali sudah merasakan berlaga di Malang. Pemain bernama lengkap Robertino Gabriel Pugliara itu pun berbagi pengalaman bagaimana atmosfer pertandingan di kandang Arema FC.

“Terakhir bermain di Malang waktu saya masih di Persib Bandung. Bagi saya bermain di sana (Malang) biasa saja. Kalau banyak suporter itu merupakan semangat buat saya, walaupun itu suporter lawan,” pungkas Robertino. (rvn)

The post Sudah Pulih, Robertino Ingin Main Lawan Arema FC appeared first on Emosi Jiwaku.

Alfredo sendiri mengaku terkejut atas keputusan wasit Aprisman Aranda yang memberi Robertino kartu kuning kedua yang berujung kartu merah kepada Robertino.

“Saya kira tidak. Kalian semua lihat apa yang terjadi. Menurut saya tidak kartu merah,” ujar Alfredo, seperti dikutip dari Liputan6.

Lebih lanjut, Alfredo akan melihat lagi tayangan ulang insiden Robertino yang membuatnya diusir wasit.

“Kita akan lihat insiden itu melalui video. Jika kami merasa dia tidak melakukan apa-apa, maka kita akan protes,” sambung pelatih asal Argentina tersebut.

Seperti diketahui, Robertino Pugliara mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-51 pada pertandingan Persebaya kontra PS TIRA pekan lalu. Akibatnya, Robertino diusir wasit Aprisman Aranda ke luar lapangan.

Jika banding kartu merah Robertino tidak diterima Komdis, maka dipastikan ia akan absen pada laga Persebaya menghadapi Sriwijaya FC, Minggu (22/4) mendatang. (rvn)

The post Persebaya Akan Ajukan Banding Kartu Merah Robertino appeared first on Emosi Jiwaku.

Akibat kartu merah yang diterimanya, Robertino harus absen satu pertandingan. Situasi ini tentu tidak ideal bagi Persebaya mengingat pemain asal Argentina tersebut selalu menjadi andalan Bajul Ijo dalam empat pertandingan sebelumnya.

Meski begitu, pelatih Persebaya Alfredo Vera mengaku tak terlalu terburu-buru menentukan siapa pemain yang akan menggantikan peran Robertino Pugliara.

“Pertandingan selanjutnya masih satu pekan lagi. Saya masih punya waktu untuk menentukan siapa yang akan dimainkan,” ungkap Alfredo melalui laman resmi liga.

Alfredo menambahkan bahwa ia harus melihat dulu kesiapan pemain sebelum menentukan komposisi starting eleven Persebaya.

“Selama ini saya menentukan skuat inti satu hari sebelum pertandingan. Jadi tidak perlu terburu-buru,” imbuh pelatih asal Argentina tersebut.

Tak bisa dipungkiri, peran Robertino teramat penting bagi Persebaya. Dalam empat laga yang sudah dilakoni Persebaya, eks Pesija dan Persiba Balikpapan itu selalu menjadi penghuni skuat utama Green Force. Sejauh ini, Robertino sudah mengoleksi satu gol dan satu assist untuk Persebaya. (rvn)

The post Alfredo Tak Terburu-Buru Tentukan Pengganti Robertino appeared first on Emosi Jiwaku.

Berbeda dengan Robertino yang bisa langsung tune in dengan permainan Persebaya, Da Silva membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

Penyerang asal Brasil itu memang bisa langsung mencetak gol pada pertandingan debutnya ketika Persebaya bertandang ke markas Persela. Namun pada pertandingan berikutnya, Da Silva seolah menjadi kartu mati ketika Bajul Ijo takluk dari Barito Putera di kandang sendiri.

Da Silva kemudian bangkit pada pertandingan pekan keempat menghadapi PS TIRA. Tak tanggung-tanggung, eks Bhayangkara FC itu menebus penampilan buruknya dengan mencetak hat-trick plus satu assist dalam kemenangan telak Persebaya di markas PS TIRA.

Berkat penampilan gemilangnya tersebut, Da Silva pun mendapatkan apresiasi dari teman-teman setimnya, termasuk dari Robertino Pugliara. Robertino menyebutkan bahwa sebelumnya memang ada kendala komunikasi dengan Da Silva.

“David baru bergabung di tim ini. Saya dan teman-teman coba bangun komunikasi dengan dia. Latihan demi latihan, pertandingan demi pertandingan kami mulai mengerti cara dia bermain,” kata Robertino.

Sekarang baik Robertino maupun pemain Persebaya lainnya mulai paham dengan gaya main Da Silva.

“Tidak ada masalah komunikasi. Dan sama sekali tidak mengganggu. Saya pikir yang paling penting adalah komunikasi, bukan hanya dengan David tapi dengan yang lain,” tegas Robertino. (rvn)

The post Robertino Mulai Pahami Gaya Main David da Silva appeared first on Emosi Jiwaku.

Sempat diragukan ketika didatangkan di awal musim, Robertino menjelma menjadi sosok playmaker yang dibutuhkan Persebaya. Dari empat pertandingan yang sudah dilakoni Persebaya, Robertino selalu menjadi pilihan utama Alfredo Vera.

Dimainkan dalam skema tiga gelandang racikan Alfredo Vera, Robertino mampu menunjukkan performa terbaiknya. Kontribusi satu gol dan satu assist adalah bukti betapa pentingnya peran Robertino bagi Persebaya. Ia pun hampir selalu bermain penuh selama 90 menit. Hanya kartu merah lah yang membuat rekor selalu bermain penuh Robertino dalam empat pertandingan terhenti.

Menghadapi Sriwijaya FC pada laga pekan kelima, Alfredo harus mencari pengganti sosok Robertino Pugliara. Di bench Persebaya ada Rendi Irwan, Misbakus Solikin, Izaac Wanggai hingga gelandang muda Adam Maulana yang bisa dipilih Alfredo untuk mengisi peran yang ditinggalkan Robertino.

Jika melihat kebiasaan Alfredo yang kerap memainkan satu gelandang bertahan, satu gelandang tengah berkarakter playmaker dan satu gelandang serang free role, sosok pengganti Robertino mengerucut pada dua nama, yaitu Misbakus Solikin dan Izaac Wanggai.

Misbakus Solikin menjadi pilihan utama Alfredo Vera pada dua laga awal Persebaya. Cederanya Nelson Alom membuat Misba dimainkan sebagai gelandang bertahan. Namun setelah Alom fit, Misba harus rela tergusur ke bangku cadangan karena Alfredo lebih memilih Robertino Pugliara dan Fandi Eko Utomo sebagai pendamping Alom.

Izaac Wanggai muncul sebagai kandidat pengisi peran Robertino setelah mampu tampil efektif ketika Persebaya menang telak atas PS TIRA. Masuk pada menit ke-66 menggantikan Fandi Eko Utomo, Izaac berkontribusi assit untuk gol ketiga David da Silva.

Memiliki atribut sebagai gelandang bertahan, gaya main Izaac tentu saja berbeda dengan Robertino Pugliara. Namun keberadaan Izaac di lini tengah Persebaya bisa membuat Fandi Eko Utomo dan Nelson Alom lebih berani menusuk kotak penalti lawan. (rvn)

The post Mencari Pengganti yang Tepat untuk Robertino Pugliara appeared first on Emosi Jiwaku.

Tino, sapaan akrab Pugliara, mengatakan jika wasit tidak seharusnya mengeluarkan kartu kuning yang kedua yang berbuah kartu merah. “Yang pertama kalau mau kartu kuning, oke. Tapi yang kedua tidak mungkin kartu kuning,” ucapnya kepada EJ usai laga.

Menurut Tino, ini adalah kartu kuning pertamanya sepanjang karirnya sebagai pesepak bola profesional. Kartu merah ini membuatnya harus absen pada laga melawan Sriwijaya FC, Minggu (22/4).

“Iya, saya tidak bisa main. Tapi wasit seharusnya tidak memberi kartu merah sembarangan,” lanjutnya.

Dia masih ngotot mengatakan jika wasit tidak pantas mengeluarkan kartu merah. Dengan absennya Tino, Alfredo Vera harus memutar otak mencari pengganti. Di empat laga Persebaya, Tino selalu dimainkan sebagai starter. Sejauh ini, permainannya sangat baik. (can/iwe)

The post Kartu Merah Pertama dalam Karir Robertino Pugliara appeared first on Emosi Jiwaku.

Salah satu pemain asing, Robertino Pugliara, masih melakukan peregangan ditemani tim medis selama latihan. Pemain bernomor punggung 10 itu mengalami cedera ringan usai pertandingan terakhir Persebaya melawan PSMS Medan di perempat final Piala Presiden lalu.

Meskipun begitu, Pugliara tetap optimis masuk skuad inti untuk kompetisi Piala Gubernur Kaltim mendatang. “Ada sedikit sakit di bagian kaki dari pertandingan kemarin waktu di Solo. Rencana nanti sore fisioterapi. Kita lihat nanti,” ujar pemain asal Argentina tersebut.

Pada latihan kali ini, tim pelatih lebih memusatkan skill ball position kepada para pemain. Program ini bertujuan agar pemain lebih bisa mengatur ritme pertandingan. “Latihan tadi lebih ke ball position. Alhamdulillah kondisi saya fit, jaga kondisi untuk persiapan Piala Gubernur Kaltim,” ujar Irfan Jaya.

Kondisi tim yang semakin solid membuat anak asuh Alfredo Vera itu semangat menjalani latihan, berbeda dengan latihan sore kemarin yang diguyur hujan deras dan terpaksa dihentikan karena ditakutkan para pemain terkena resiko cedera dan sakit.

Coach Alfredo Vera sendiri menegaskan bahwa tidak ada persiapan khusus jelang Piala Gubernur Kaltim 2018. Dia juga menjelaskan timnya lebih mempersiapkan untuk Liga 1 dibanding kompetisi pramusim. “Tidak ada target untuk itu, lebih ke persiapan kompetisi Liga 1,” ungkapnya. (ets)

The post Robertino Pugliara Alami Cedera Ringan appeared first on Emosi Jiwaku.

Dokter tim Persebaya, dr. Adhimas Hapto Prakoso mengatakan jika hasil tes mantan pemain FC Pune City ini secara garis besar tidak ada masalah.

“Secara garis besar, kondisi Tino (Robertino Pugliara, red) tidak ada masalah. Hasil tesnya bagus,”ujar Adhimas ini seperti dikutip di laman persebaya.id.

Lulusan SooChow University Medical School, Tiongkok, ini menegaskan bahwa Robertino siap untuk menjalani debut pertamanya saat lawan Madura United. “Meski demikian, keputusan akhir ada di pelatih. Yang pasti, laporan medis ini saya sampaikan ke pelatih dan manajer,” lanjutnya.

Perasaan senang dan lega diungkapkan oleh pemain yang juga pernah bermain di Persipura dan Persib ini. Dirinya berharap agar segera diberi kesempatan oleh pelatih agar bisa membela tim yang berjuluk Green Force.

“Saya lega sudah melewati tes medis. Soal diberi kesempatan tampil melawan Madura United, saya kembalikan ke pelatih,” ujar Tino.

Pengujian otot, pengujian stamina, pemeriksaan catatan medis selama berkarir serta tes tulang dan pergerakan merupakan empat tahapan tes yang telah dijalani pemain berusia 33 tahun ini. (rd)

The post Lolos Tes Medis, Robertino Siap Tampil Lawan Madura United appeared first on Emosi Jiwaku.

Latihan dilakukan di Lapangan Polda Jatim sore ini (24/1) diikuti para pemain yang kemarin tidak main ataupun diturunkan secara penuh. Miswar Saputra, M. Syaifudin, Rachmat Irianto, M Irvan, Sidik Saimima, Adam Maulana, Osvaldo Haay, Robertino Pugliara, Irfan Jaya ikut berlatih. Juga ada Alfons Kevlan, Stevano Pieters, Jossa, Ariel Sharon, Lukman, Dio, dan Wanda dari internal mengikuti latihan.

Latihan dipimpin langsung oleh Alfredo Vera dan Esteban Busto serta M Hadi sebagai pelatih kiper. Berlari keliling lapangan mengawali latihan sore ini. Small game menjadi menu selanjutnya.

Pemain asal Argentina, Robertino Pugliara, usai latihan mengungkapkan kesiapannya jika dimainkan untuk laga Piala Presiden. “Kondisi saya cukup fit. Masih ada beberapa hari buat latihan. Persebaya tim yang bagus. Semua pemain bagus,” kata mantan pemain Pune FC India kepada EJ. Robertino juga mengaku cukup senang berada di Surabaya karena cuaca tidak jauh berbeda dengan di India. (bim)

The post Robertino Pugliara Siap Dimainkan Lawan Madura United appeared first on Emosi Jiwaku.