ultah Archives | Emosi Jiwaku https://emosijiwaku.com/tag/ultah/ Portal informasi terpercaya dan terkini tentang Persebaya dan Bonek Tue, 13 Oct 2020 10:34:15 +0000 en-US hourly 1 145948436 Peringati 90 Tahun Persebaya, Bonek Jateng Gelar Tasyakuran dan Bagi Takjil https://emosijiwaku.com/2017/06/21/peringati-90-tahun-persebaya-bonek-jateng-gelar-tasyakuran-dan-bagi-takjil/ https://emosijiwaku.com/2017/06/21/peringati-90-tahun-persebaya-bonek-jateng-gelar-tasyakuran-dan-bagi-takjil/#respond Wed, 21 Jun 2017 02:59:47 +0000 http://emosijiwaku.com/?p=8852 Bonek Jateng serempak menggelar acara bagi takjil dan buka bersama untuk memperingati ulang tahun tim kebanggaannya yang ke-90.

The post Peringati 90 Tahun Persebaya, Bonek Jateng Gelar Tasyakuran dan Bagi Takjil appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Bonek Jateng serempak menggelar acara bagi takjil dan buka bersama untuk memperingati ulang tahun tim kebanggaannya yang ke-90. Acara diadakan di Salatiga, Minggu, 18 Juni 2017.

Acara diawali dengan membagikan sebanyak 500 takjil secara jemput bola kepada kaum Duafa yang berada di area Jl Jendral Sudirman, Salatiga. Setelah itu bergeser menuju rumah makan Elang Sari yang terletak di daerah Tingkir.

Tak sampai disitu, acara berlanjut dengan beberapa agenda yaitu buka bersama, doa bersama. akustik music serta (Chant class). Acara juga diisi pemotongan kue 90 tahun Persebaya, pemilihan pemenang lomba design scarf Bonek Jateng, serta terakhir Sarasehan (Forum akbar) Bonek Jawa Tengah.

Acara tampak meriah dengan kehadiran berbagai komunitas yang tergabung di Bonek Jateng, di antarannya

Zona Ambarawa, District Magelang, Zona Barat (Cilacap), Bonek Boyolali, Bonek Klaten, Bonek Banjarnegara, Bonek Kudus, Student Class Demak, Zona Pantura, Militan Tanah petir (Purwodadi), dan masih banyak lagi.

“Ini adalah wujud rasa syukur kami kepada Tuhan YME atas kembalinya Persebaya ke pentas sepakbola nasional. Perayaan hari jadi Persebaya ini kita rayakan dengan bagi takjil, buka puasa bersama karena bertepatan dengan momen bulan ramadhan 1438 H. Walaupun di Surabaya sendiri juga digelar laga yang bertajuk Anniversary Game antara Persebaya kontra Persik Kediri, namun alhamdulilah acara di Salatiga hari ini berjalan hikmat dan lancar semuanya,” ujar salah satu sesepuh sekaligus koordinator acara, Exo Elandpoetrana.

Selain bertepatan dengan momen 90 tahun Persebaya, tuan rumah Bonek Salatga Area juga merayakan hari jadinya yang ke-7 tahun. (*)

Bonek Jateng bagi-bagi takjil.

The post Peringati 90 Tahun Persebaya, Bonek Jateng Gelar Tasyakuran dan Bagi Takjil appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
https://emosijiwaku.com/2017/06/21/peringati-90-tahun-persebaya-bonek-jateng-gelar-tasyakuran-dan-bagi-takjil/feed/ 0 8852
90 tahun Persebaya, Api Perlawanan Yang Tak Pernah Padam https://emosijiwaku.com/2017/06/18/90-tahun-persebaya-api-perlawanan-yang-tak-pernah-padam/ https://emosijiwaku.com/2017/06/18/90-tahun-persebaya-api-perlawanan-yang-tak-pernah-padam/#respond Sun, 18 Jun 2017 04:16:09 +0000 http://emosijiwaku.com/?p=8789 Semangat perlawanan inilah yang menjadi nyawa arek-arek Bonek, semangat perlawanan yang sudah ada sejak masa lampau.

The post 90 tahun Persebaya, Api Perlawanan Yang Tak Pernah Padam appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
Kota Surabaya, sejak awal lahirnya memang dikenal dengan kota yang penuh perlawanan. Sejarah lahirnya Surabaya sendiri, 31 Mei 1293, merupakan hari di mana Raden Wijaya, pendiri kerajaan Majapahit, memenangkan pertempuran melawan tentara Kubilai Khan dari Cina hingga mereka terdesak dan terusir dari Ujung Galuh, muara Kalimas.

Di tahun 1900-an, di kota ini lahir Soekarno yang kelak menjadi presiden pertama RI. Di kota ini pula, para ideolog ideolog besar lahir dan berkembang. Ada Tjokroaminoto, yang tinggal di kawasan Peneleh Surabaya. Tempat tersebut dijadikan kos dan sarana diskusi tokoh bangsa macam Soekarno, Ahmad Dahlan, KH Mas Mansyur, Kartosuwiryo (pendiri DI/TII), Semaoen, Musso (tokoh PKI).

Di tahun 1927, orang-orang pribumi di Surabaya mendirikan klub sepakbola bernama SIVB. Pribumi di sini bukan merujuk etnis tertentu, melainkan kalangan non orang belanda. Ada etnis Arab yang menghuni kawasan Ampel, ada etnis Tionghoa, etnis Jawa, yang kemudian mendirikan SIVB (Soerabaiasche Indonesische Voetbal Bond) sebagai alat perlawanan dalam melawan pemerintah kolonial belanda. SIVB merupakan klub yang menggunakan nama Indonesia sebelum Sumpah Pemuda tahun 1928. Padahal saat itu Indonesia belum merdeka dan berada di bawah pemerintahan kolonial. Tentu dengan penggunaan nama indonesia, semakin mempertegas posisi SIVB sebagai alat propaganda kemerdekaan meskipun lewat bidang olahraga.

Di tahun 45, kota Surabaya kembali menjadi medan pertempuran melawan pemerintah kolonial. Pertempuan 10 November yang memakan korban jiwa Malabby, yang memunculkan tokoh macam Bung Tomo atau tokoh bawah tanah macam Soemarsono. Kembali, dengan heroiknya kota Surabaya menjadi simbol perlawanan di zaman kemerdekaan.

Di tahun 2010-2016, Persebaya yang lekat dengan Surabaya kembali harus menunjukkan semangat perlawanannya menghadapi kebobrokan federasi sepakbola PSSI. Hingga akhirnya persebaya harus absen beberapa tahun di pesebakbolaan nasional. Selama itu pula, Bonek, suporter Persebaya melakukan aksi-aksi perlawanan agar klub kebanggaannya bisa berkompetisi lagi.

Mungkin di dunia, hanya Persebaya sajalah, klub sepak bola yang tetap memiliki pendukung fanatik meskipun klubnya tidak bertanding di kompetisi resmi. Bandingkan dengan klub tetangga sebelah, yang suporternya beralih mendukung tim kloningan, atau bahkan sama sekali tidak berbuat apa-apa agar timnya diakui oleh federasi.

Semangat perlawanan inilah yang menjadi nyawa arek-arek Bonek, semangat perlawanan yang sudah ada sejak masa lampau. Berkali-kali melakukan aksi massa sebagai bentuk protes dan tekanan kepada PSSI agar tim kesayangannya diperbolehkan berlaga kembali di kompetisi resmi PSSI. Tak ada perjuangan yang sia-sia, setelah menunggu bertahun-tahun hingga akhirnya lewat kongres PSSI, Persebaya diperbolekan kembali berkiprah di kompetisi sepak bola nasional.

Kini, Persebaya sudah kembali. Pengelolanya pun diklaim sebagai pengelola profesional yang lepas dari campur tangan APBD dan lepas dari kepentingan politis. Seperti kita ketahui, sejak era 2000-an hingga sebelum Persebaya di “banned” oleh federasi, Persebaya selalu erat dengan kepentingan politis.

Menarik dilihat ke depan, apakah sang Presiden Persebaya Cak AA (Azrul ananda) akan menggunakan Persebaya demi target politiknya atau tidak. Kita tentu tidak tahu mengingat politik itu dinamis. Selain presiden klub, AA juga memegang koran Jawa Pos, salah satu media terkemuka di indonesia. Di sisi lain, kiprah Cak AA di dunia olahraga tentu tidak perlu diragukan. Lewat DBL (deteksi baskeball league) dan NBL, olahraga basket menjadi bergairah di tanah air. Saya masih ingat waktu SMA, kalau ada teman yang bertanding di DBL, maka ia akan memiliki banyak fans di sekolah. Di tangan AA, basket menjadi sebuah hiburan.

Tentu, menarik pula untuk dilihat apakah Bonek mampu mengikuti alur manajemen profesional ala Jawa Pos, dan mampu mengubah dirinya menjadi nekat dan kreatif serta tetap memelihara semangat perlawanan ala arek-arek Suroboyo. Para pemain di lapangan juga harus mewarisi spirit perlawanan khas arek-arek Suroboyo yang pantang menyerah dan tak kenal lelah. Berjuanglah dengan sebaik-baiknya, dengan sehormat hormatnya.

Selamat ulang tahun Persebaya. Tempatmu bukan di liga 2, tapi di kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia.

Semangat kami, tak pernah padam. Suara kami pun tak kan pernah hilang. Yakinilah bahwa kau tak sendirian, di sini kami selalu mendukungmu.

*) Hendraven, gibol dan penggemar Surabaya.

The post 90 tahun Persebaya, Api Perlawanan Yang Tak Pernah Padam appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
https://emosijiwaku.com/2017/06/18/90-tahun-persebaya-api-perlawanan-yang-tak-pernah-padam/feed/ 0 8789
Bonek Gelar Pesta Flare Sambut HUT Persebaya di Samping Rumah Dinas Wali Kota https://emosijiwaku.com/2016/06/16/bonek-gelar-pesta-flare-sambut-hut-persebaya-di-samping-rumah-dinas-wali-kota/ https://emosijiwaku.com/2016/06/16/bonek-gelar-pesta-flare-sambut-hut-persebaya-di-samping-rumah-dinas-wali-kota/#respond Thu, 16 Jun 2016 03:26:56 +0000 http://emosijiwaku.com/?p=1862 Di tengah kabar simpang siurnya laga Trofeo yang melibatkan Persebaya, Persibo, dan Madiun Putra, Bonek akan mengadakan acara khusus.

The post Bonek Gelar Pesta Flare Sambut HUT Persebaya di Samping Rumah Dinas Wali Kota appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Di tengah kabar simpang siurnya laga Trofeo yang melibatkan Persebaya, Persibo, dan Madiun Putra, Bonek akan mengadakan acara khusus. Acara ini berkaitan dengan HUT Persebaya ke-89 dan menyambut pembacaan putusan pengadilan.

Dalam sosial media dan broadcast yang diterima redaksi, Bonek akan menggelar tiga acara tersebut secara total. Acara pertama diadakan pada Jumat, 17 Juni 2016 pukul 22.00 WIB bertempat di Jalan Sedep Malem (Samping rumah dinas walikota). Acara ini menyambut detik-detik bertambahnya usia Persebaya. Dalam pemberitahuan itu, acara akan diisi doa bersama, orasi, chant, dan pesta kembang api atau flare. Tema yang diusung #8AN9KITLAH PERSEBAYAKU.

Kegiatan kedua adalah acara sederhana berupa tumpengan yang akan diadakan pada Sabtu,18 Juni 2016 bertempat di Mess Karanggayam. Acara rencananya akan dimulai pukul 20.00 WIB atau seusai sholat taraweh.

Yang ketiga adalah rencana rapat akbar jelang pembacaan putusan Pengadilan. Agenda ini rencananya akan diadakan Minggu, 26 Juni 2016 bertempat di jalan Sedep Malem.

Semua perizinan acara sudah mereka dapatkan. Pesan penting dari kegiatan ini adalah agar semua yang hadir tetap tertib dan kondusif. Hormati bulan Ramadhan dan jaga situasi serta kondisi Surabaya agar aman dan tentram. (bim)

The post Bonek Gelar Pesta Flare Sambut HUT Persebaya di Samping Rumah Dinas Wali Kota appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
https://emosijiwaku.com/2016/06/16/bonek-gelar-pesta-flare-sambut-hut-persebaya-di-samping-rumah-dinas-wali-kota/feed/ 0 1862