via vallen Archives | Emosi Jiwaku https://emosijiwaku.com/tag/via-vallen/ Portal informasi terpercaya dan terkini tentang Persebaya dan Bonek Tue, 06 Nov 2018 03:58:08 +0000 en-US hourly 1 145948436 Magis Lagu Via Vallen dan Kemenangan di GBT https://emosijiwaku.com/2018/11/06/magis-lagu-via-vallen-dan-kemenangan-di-gbt/ Tue, 06 Nov 2018 03:34:52 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=21918 Cuaca Surabaya pada Minggu (4/10) berkisar 34 derajat celcius. Di hari itu pula, Bonek berbondong-bondong menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang letaknya di Surabaya Barat dan dikelilingi tambak.

The post Magis Lagu Via Vallen dan Kemenangan di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
Cuaca Surabaya pada Minggu (4/10) berkisar 34 derajat celcius. Di hari itu pula, Bonek berbondong-bondong menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang letaknya di Surabaya Barat dan dikelilingi tambak. Teriknya cuaca tidak menghalangi Bonek untuk terus hadir mendukung tim kebanggaannya, Persebaya yang bertanding dengan Persija Jakarta. Pertandingan klasik kedua tim yang selalu bersaing dalam sejarah sepak bola Indonesia sejak era Kolonial bersama-sama mendirikan PSSI, era Perserikatan hingga era Liga Indonesia ini begitu dinantikan oleh semua publik sebak bola di tanah air.

Semenjak siang hari, GBT yang berkapasitas 55 ribu penonton telah dipadati oleh 50 ribu bonek, yang dengan sabar menunggu kick off dimulai. Paparan sinar matahari semakin terik membuat suasana tidak hanya panas dalam tensi pertandingan, hawa panas yang menyengat menusuk  kulit bonek yang membuat mereka bermandi peluh keringat.

Untuk mendinginkan tensi dan suasana cuaca yang memang panas, lantunan musik dan lagu Via Vallen diputarkan di GBT. Lagu Via Vallen  Yo Yo Ayo Asian Games 2018 membuka persiapan pertandingan yang diikuti dance tiga perempuan beserta Jojo dan Zoro maskot Persebaya di pinggir lapangan. Sayup-sayup nyanyian “yo yo ayo,,, yo ayo yo, yo ayo,,,” dilantunkan oleh para Bonek membuat stadion bergema. Sejalan dengan itu, lagu Sayang pun juga diputar membuat suasana menjadi sedikit sejuk meredakan tensi dan suasan cuaca GBT.

Sesaat setelah lagu Sayang berakhir, deretan pemain Persija dan Persebaya memasuki lapangan untuk untuk memulai laga dan dilakukannya kick off laga klasik tersebut. Seperti pada laga-laga Persebaya di GBT, bonek menyanyikan Song For Pride dan chant dukungan untuk para punggawa Persebaya. Pertandingan belum genap menit kedua dimulai. Fandi Eko Utomo berhasil mencetak gol pertama Green Force hasil dari umpan tendangan bebas di luar kotak pinalti Persija. Gol cantik kedua pun datang dari Oktafianus Fernando membawa tim kebanggaan bonek itu unggul 2-0 sampai babak pertama. Laga ini pun dimenangi oleh Persebaya tiga gol tanpa balas setelah di babak kedua, Feri Pahabol mencetak skor di akhir babak kedua.

Setelah pertandingan usai, timeline sosial media ramai membahas lagu Via Vallen yang diputar di GBT. Sementara itu, menurut catatan Dhion Prasetyo, pengamat sepak bola dan penulis buku Persebaya and Them di EJ, selain permainan punggawa Persebaya yang memang efektif dan taktis dalam bermain juga ditunjang oleh Persija yang tidak bisa mengembangkan permainan, terutama dilihat dari permainan bintang Persija yakni Marco Simic.

Pemain dari Kroasia itu tidak banyak membahayakan daerah pertahanan dan kotak pinalti Persebaya yang dikawal dengan baik oleh Miswar Saputra. Hanya satu peluang berbahaya dari sundulan kepalanya yang tajam, namun bisa ditepis Miswar. Alih-alih menjadi target man  dan bermain ke dalam, ia pun sering terjebak offside dan terlihat frustasi hingga melakukan diving namun tidak menghasilkan hukuman pinalti untuk timnya.

Apakah ada kaitannya antara lagu Via Vallen dengan Marco Simic yang permainannya menurun pada laga klasik itu? Hal itu tentu saja sangat spekulatif. Akan tetapi lirik lagu “Sayang, opo kowe krungu jerite atiku”, “Hari demi hari uwes tak lewati, yen pancen dalane kudu kuat ati” serasa membawa magis tersendiri suasana GBT saat itu.

Begitu juga bait lirik Meraih Bintang “Ini saat yang kutunggu, hari ini ku buktikan, ku yakin aku kan menang, hari ini kan dikenang, semua doa kupanjatkan, sejarah ku persembahkan.” menjadi cerita tersendiri bagi Persebaya dan Bonek. Tidak ada lagu rasis dan dibunuh saja, tidak ada lemparan botol masuk ke areal stadion meski terlihat botol minum air mineral berada di samping mereka. Bonek hanya menghabiskan isi airnya untuk mendinginkan tenggorokan dan suasana batin hati mereka. Lebih dari itu, mereka saling mengingatkan dan menjaga suasana tetap adem meski menghadapi teriknya matahari sepanjang siang dan sore semenjak pertandingan belum dimulai sampai selesai dua kali babak 90 menit plus injury time.

Ya, ujian untuk menjadi suporter yang mendukung tim kebanggannya dengan penuh martabat telah dilewati dengan baik oleh Bonek hari itu. “Kalau menang berprestasi, kalau kalah jangan frustasi, kalah menang solidaritas, kita galang sportivitas,,,, huo,,, o,, o,,” setelah wasit meniupkan peluit panjangnya, pertandingan pun diakhiri dengan pelukan hangat yang ditunjukkan oleh kapten Persebaya Rendi dan legenda Persija, Bambang Pamungkas, sebagai apresiasi bersama.

The post Magis Lagu Via Vallen dan Kemenangan di GBT appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
21918
Via Vallen, Simic, dan Pesepakbola Genit https://emosijiwaku.com/2018/06/07/via-vallen-simic-dan-pesepakbola-genit/ Thu, 07 Jun 2018 02:12:34 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=17591 Aku tidak terlalu kaget dengan apa yang menimpa Via Vallen. Pelecehan yang diduga dilakukan Marko Simic hanyalah puncak gunung es. Sebetulnya, banyak pesepakbola kita yang sering melakukan pelecehan. Hanya selama ini memang jarang terekspos.

The post Via Vallen, Simic, dan Pesepakbola Genit appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
Aku tidak terlalu kaget dengan apa yang menimpa Via Vallen. Pelecehan yang diduga dilakukan Marko Simic hanyalah puncak gunung es. Sebetulnya, banyak pesepakbola kita yang sering melakukan pelecehan. Hanya selama ini memang jarang terekspos.

Pesepakbola genit yang suka cari-cari perempuan memang ada dan banyak. Perempuan, bagi sebagian pemain kita hanyalah obyek permainan. Yang suka dengan perempuan bukan hanya pemain yang masih bujang tapi pemain yang sudah punya istri atau tunangan di kampung. Mereka selalu incar perempuan-perempuan di sekitar tempat mereka untuk kemudian dicarikan kontrakan. Biasanya mereka hanya main-main dengan perempuan-perempuan itu di sela-sela aktivitas mereka bermain bola.

Salah satu cara mudah mereka mencari perempuan adalah melalui instagram. Mereka iseng-iseng DM perempuan sambil minta nomor WA untuk tes apakah mereka tertarik atau tidak. Perempuan-perempuan itu dipancing-pancing dengan kata-kata yang “nyerempet-nyerempet”. Ini istilahnya cek ombak.

Kalau perempuan mau diajak ketemuan, mereka akan ajak ke tempat privat. Gak akan mereka ajak ke tempat umum karena bagaimana pun mereka harus waspada dari publik dan media. Kalau dia ajak ke tempat umum, berarti dia memang minat serius sama kita. Kebanyakan sih gitu.

Aku punya teman seorang presenter cantik yang sering mendapat DM dari pemain. Si presenter cantik itu sudah aku warning dari awal agar tidak balas semua kontak dari pemain dan gak usah ketemuan. Kalau memang gak suka jangan pernah masuk “perangkap”. Dia memang sering sih dapat DM dari pemain, bukan hanya dari pemain Kroasia itu. Dia mah pemula, yang lebih parah banyak.

Kalau DM dari pemain ngajak aku tidur sih sering. Tapi sekarang-sekarang sudah gak berani. Karena aku langsung skak mat mereka. “Kita sama-sama di dunia bola. Kalau ada kasus, lu yang out atau gue”, begitu istilahku.

Aku punya sedikit tips bagi perempuan yang ingin menghindari pesepakbola genit. Namanya pesepakbola gak usah dikasih angin. Biasanya nih perempuan sudah GR duluan saat menerima DM dari pemain terkenal. Mereka malah mancing-mancing. Akhirnya ya berlanjut…

Kalau kita memang gak mau, gak usah ditanggapi dan langsung to the point. Jangan sok-sok an cari fans. Pemain yang ditolak perempuan biasanya gengsi dan langsung mundur kok.

Oya, jangan terlihat selfie dengan pemain di tempat privat. Karena misalnya kita gak ngapa-ngapain, dia bisa ngomong ke pemain lain. Dan mereka bisa berasumsi jika kita mau diajak tidur bareng. (*)

The post Via Vallen, Simic, dan Pesepakbola Genit appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
17591