Nervous Main di Depan Bonek, PS TNI Gagal Manfaatkan Peluang

Pelatih PS TNI, Rudi Eka Priyambada (kiri). Foto: Iwan Iwe/EJ

EJ – PS TNI mempunyai peluang memenangkan pertandingan setelah Persebaya bermain dengan 10 pemain. Klub yang kini bermarkas di Bantul ini juga unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak Manahati Lestusen.

Namun, pemain-pemain PS TNI gagal memanfaatkan banyak peluang terutama di babak kedua. Pelatih PS TNI, Rudy Eka Priyambada, mengakui jika pemainnya kurang bisa memanfaatkan peluang. Permainan Manahati Lestusen dkk bahkan tidak bisa berkembang di babak pertama dan hanya mengandalkan serangan balik.

“Saya bersyukur bisa mencuri poin. Namun saya akui kalau banyak peluang terbuang percuma. Ini yang akan menjadi PR saya untuk pertandingan ke depan,” ucap mantan pelatih Celebest FC saat konpers usai pertandingan (18/1).

“Para pemain belum bisa bermain seperti yang saya mau. Sehingga permainan tidak berkembang,” lanjutnya.

Rudy mengungkapkan jika para pemainnya sedikit nervous bermain di depan ribuan penonton. Dia juga memuji semangat Persebaya sehingga bisa menahan imbang klubnya. “Pemain kami sedikit nervous karena tidak biasa main di depan puluhan ribu penonton. Semangat Persebaya dengan pemain ke-12 (Bonek, red) membuat mereka bisa menyamakan kedudukan,” ucapnya.

Untuk pertandingan kedua melawan Madura United, dia akan mencoba merotasi para pemainnya. (iwe)

Komentar Artikel