Rapor Pemain Persebaya vs Borneo FC: Aryn Tampil Gemilang, Lini Serang Gagal Maksimalkan Peluang

Foto: Joko Kristiono/EJ

EJ – Wolfgang Pikal harus memulai debutnya mendampingi secara langsung dari bench Persebaya dengan hasil yang kurang memuaskan. Hasil imbang tanpa gol membuat Bajul Ijo hanya mampu memetik 1 angka di Gelora Bung Tomo, Surabaya. Dengan menyandang status tuan rumah, meraup 1 poin bukan hasil yang diinginkan oleh semua kalangan. Baik oleh manajemen, pelatih, pemain maupun Bonek dan Bonita.

Rapor Pemain Persebaya vs Borneo FC:

Miswar Saputra (6.8)
Miswar Saputra telah melakukan dua kali penyelamatan gawang Persebaya dari tendangan para pemain Borneo FC pada babak pertama. Selebihnya permainan dikuasai oleh Bajol Ijo dan serangan dari Borneo FC sering diputus oleh lini tengah Persebaya.

M Syaifuddin (6.2)
Matias Conti yang jarang mendapatkan suplai bola membuat Syaifuddin yang ditugaskan mengawal Matias Conti jarang terlihat. Syaifuddin beberapa kali mencoba build up serangan dari bawah bersama Otavio Dutra.

Otavio Dutra (6.4)
Mendapatkan kartu kuning pada babak pertama karena melakukan tekel dua kaki kepada pemain Borneo FC. Dutra juga mendapatkan peluang emas ketika tandukannya tidak dihalau oleh kiper Borneo FC, Gianluca.

Abu Rizal (6.2)
Pemain yang diturunkan sebagai bek kanan oleh pelatih Wolfgang Pikal beberapa kali membantu serangan di sisi kanan penyerangan Persebaya. Namun ada beberapa momen salah paham antara Abu Rizal dengan Irfan Jaya.

Ruben Sanadi (5.8)
Beberapa kali melakukan kontrol yang kurang baik dalam menerima bola serta serangan melalui sisi kiri hampir tidak terlihat dari Ruben yang berduet dengan Oktafianus sepanjang babak pertama.

MHidayat (6.7)
Berduet dengan Aryn Williams membuat Renan Silva gagal mengembangkan permainan dari Borneo FC. Renan Silva pun juga gagal memberikan umpan matang kepada Matias Conti yang sudah menunggu di depan. Tekel bersih Hidayat kepada Renan Silva juga menjadi nilai tambahan pada pertandingan tersebut.

Aryn Williams (7.0)
Mendapatkan peluang melalui tendangan bebas dengan tendangan roket lurusnya berhasil dihalau oleh Gianluca. Aryn juga berkali- kali menggagalkan serangan dari Borneo FC. Pembacaan arah bola yang bagus dari Aryn membuat aliran bola Borneo FC sering di intersep olehnya.

Misbakus Solikin (5.8)
Bermain dari menit awal dengan menggantikan Campos yang absen karena akumulasi kartu tidak dapat dijalankan secara baik oleh pemain bernomor punggung 6 tersebut. Peluang emas gagal dimanfaatkan Misbakus menjadi gol setelah menerima through pass dari Irfan Jaya.

Oktafianus Fernando (5.8)
Sisi kiri penyerangan Persebaya jarang terlihat pada laga tersebut. Hanya sekali Oktafianus mengancam melalui solorun yang ia lakukan tapi masih bisa dibuang oleh lini pertahanan Borneo FC.

Irfan Jaya (6.7)
Baru terlihat pergerakannya pada babak kedua, memberi umpan matang kepada Misbakus tapi sayang sontekan Misbakus masih melebar tipis. Serta melakukan tendangan yang sangat keras setelah menerima longpass dari Alwi tapi sayang masih dihalau oleh Gianluca. Pemain bernomor punggung 41 tersebut juga mendapatkan kartu kuning pada babak kedua.

David da Silva (5.8)
Absennya Campos dan Osvaldo membuat lini pertahanan Borneo FC hanya terfokus pada David da Silva. Setiap kali Silva mendapatkan bola selalu dipress oleh lebih dari satu pemain membuat pemain berpaspor Brazil tersebut tidak dapat berkembang di lini depan Persebaya. Hanya tendangan bebas sekitar 3 meter di luar kotak pinalti Borneo FC yang menjadi peluang Silva tapi sayang tendangannya terbang tinggi.

Pemain Pengganti:

Rendi Irwan (6.2)
Hadirnya Rendi Irwan menggantikan Misbakus Solikin di lini tengah Persebaya memunculkan kembali umpan 1-2 yang sepanjang pertandingan tidak terlihat. Masuknya Rendi Irwan bersama Alwi Slamat membuat lini depan Persebaya lebih hidup dan kreatif.

Alwi Slamat (6.2)
Masuk menggantikan Oktafianus Fernando membuat Alwi mengisi winger kanan sedangkan Irfan Jaya pindah ke sisi kiri. Umpan 1-2 nya bersama Rendi Irwan membuat sisi kanan penyerangan Persebaya beberapa kali merepotkan pertahanan Borneo FC.

Andri Muliadi (5.5)
Masuk di akhir babak kedua menggantikan Abu Rizal membuat Andri Muliadi mengisi slot kosong yang ditinggal oleh Otavio Dutra untuk membantu penyerangan di akhir babak kedua. (mth)

Komentar Artikel