azrul ananda Archives | Emosi Jiwaku https://emosijiwaku.com/tag/azrul-ananda/ Portal informasi terpercaya dan terkini tentang Persebaya dan Bonek Sat, 17 Sep 2022 11:43:18 +0000 en-US hourly 1 145948436 Persebaya Selamanya, Kereta Akan Terus Berjalan https://emosijiwaku.com/2022/09/17/persebaya-selamanya-kereta-akan-terus-berjalan/ Sat, 17 Sep 2022 11:43:18 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=42545 Yess, Persebaya Selamanya, kereta akan terus berjalan dan tidak akan berhenti. Terima kasih Aza! Matur Suwun Azrul Ananda!

The post Persebaya Selamanya, Kereta Akan Terus Berjalan appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
Azrul Ananda, nama yang sangat familiar di usia saya tumbuh dan berkembang. Aza muncul melalui media Jawa Pos, memegang kolom Deteksi, yang saat itu merupakan terobosan bagi media dengan menyasar usia remaja. Selanjutnya produk keberhasilan Aza adalah Deteksi Baskeball League (DBL, yang sekarang menjadi Development Baskeball League). Semua anak SMP dan SMA bercita-cita bermain di DBL, menjadi juara di DBL, atmosfer suporter di kalangan anak sekolah tumbuh dan berkembang luar biasa. DBL tumbuh dan akhirnya digelar di seluruh Indonesia, saya yakin lebih dari 50% suporter sepak bola klub-klub di Indonesia saat ini adalah mereka yang memulai tumbuh dari kompetisi DBL.

Cukup sampai disitu, kembali ke Persebaya, 2011-2012 adalah periode kelam bagi Persebaya, prestasi jelek, dualisme kompetisi, keonaran yang dibuat Bonek menjadi stigma buruk dan seperti musuh banyak kelompok suporter lain dan masyarakat sekitar, akhirnya Persebaya tidak diakui dan tidak bisa berkompetisi. Sampai 2017, lebih kurang 5 tahun, setelah berbagai perjuangan kesana-kesini dalam tempo waktu yang lama, singkat cerita Persebaya kembali diakui dan memulai berkompetisi di Liga 2. Yang menyempurnakan kegembiraan saya waktu itu adalah Persebaya dipegang oleh Azrul Ananda, ya, Aza!

Di kepala saya adalah pencapaian Aza dalam DBL akan diterapkan ke Persebaya. Klub ini berada di tangan yang tepat! Tinggal menunggu waktu dahaga Bonek akan kecintaan terhadap Persebaya dibalas oleh prestasi, saya begitu yakin.

 

2017 juara Liga 2 dan kembali ke Liga 1. 2018 sebagai tim promosi finish di peringkat 5.

2019 finish di posisi 2.

2020 menjadi juara Piala Gubernur Jatim dan mentargetkan Juara Liga 1.

Covid-19 datang, kompetisi 2020 dihentikan.

2021-2022 dengan skuad hasil perombakan besar-besaran, masih bisa bersaing menjadi juara meskipun akhirnya finish di peringkat 6.

Selama 5 tahun semenjak Persebaya kembali, Bonek banyak berbenah, begitu luar biasa, citra buruk yang dulu melekat, mulai sedikit demi sedikit terkikis, bahkan bagi Bonek sendiri antara percaya tidak percaya perubahan yang terjadi.

Musim 2022-2023, jujur tidak ada yang menyangka setelah pencapaian di musim sebelumnya, kekompakkan, kekeluargaan yang sudah dibangun, tiba-tiba lebih dari 50% skuad musim sebelumnya pergi, 4 pemain asing semua pergi, digantikan dengan rekrutan nama-nama baru minim pengalaman. Target 3 besar! Melihat sepak terjang dari pertandingan persahabatan, Piala Presiden, dan 8 laga awal (Home melawan Bali United) sangat jauh dari harapan. Tim ini punya potensi besar, tapi sangat minim pengalaman! Laga away pekan ke-9 ‘diajari’ bermain bola oleh PSM dengan hasil akhir kalah 3-0, selanjutnya laga home melawan tim promosi RANS Nusantara FC yang sejatinya adalah momen untuk kembali bangkit justru kalah 1-2, setelah di babak pertama Persebaya unggul segalanya, babak kedua menunjukkan bahwa tim ini sangat minim pengalaman.

Sial, kesabaran Bonek sudah memuncak, Gelora Delta Sidoarjo yang sejatinya menjadi kandang pengganti setelah Gelora Bung Tomo dipakai pertandingan kualifikasi Piala Asia U20 menjadi sasaran kemarahan, insiden setelah laga adalah bentuk kekecewaan dari rentetan hasil buruk Persebaya. Berbagai suara di media meminta Manager atau Pelatih untuk mundur, hari yang buruk.

Jumat, 16 September 2022, pukul 13.45, Persebaya mengumumkan akan menyampaikan evaluasi pada pukul 14.00, hanya 15 menit dari jadwal. Aza langsung memimpin konferensi pers, kalimat-kalimat awal berisi ucapkan terima kasih ke berbagai pihak yang mendukung Persebaya, kalimat-kalimat berikutnya sudah menjurus hal yang tidak enak, akhirnya kalimat yang tidak diinginkan itu terucap. Aza mundur sebagai CEO Persebaya, ah sudah. Aza adalah orang yang sangat idealis, punya komitmen terhadap ucapannya, rasanya sekali kalimat terucap akan susah untuk menganulirnya.

Sesaat saya punya perasaan ada kehilangan yang besar, Persebaya yang saya rasa di tangan yang tepat, kini akan melepasnya. Kemudian Andi Peci memberikan statement yang salah satu poin isinya saya kutip adalah keputusan mundur merupakan sepenuhnya hak dari CEO dan bukan jangkauan dari Bonek. Raut-raut muka Bonek yang lain antara kaget dan kecewa dengan keputusan Aza.

Yess, Persebaya Selamanya, kereta akan terus berjalan dan tidak akan berhenti. Terima kasih Aza! Matur Suwun Azrul Ananda!

The post Persebaya Selamanya, Kereta Akan Terus Berjalan appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
42545
Azrul Ananda : Klub yang Bagus Lakukan Pembinaan ”Dipenalti” Timnas https://emosijiwaku.com/2022/01/30/azrul-ananda-klub-yang-bagus-lakukan-pembinaan-dipenalti-timnas/ Sun, 30 Jan 2022 02:12:35 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=41525 Kalau benar enam pemain Persebaya itu dipanggil memperkuat timnas Piala AFF U-23, maka akan menjadi bencana bagi Bajol Ijo. Februari hingga Maret adalah masa-masa paling krusial dalam perebutan gelar juara.

The post Azrul Ananda : Klub yang Bagus Lakukan Pembinaan ”Dipenalti” Timnas appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Persebaya sampai pekan ke-21 BRI Liga 1 2021/2022 masih bertengger di peringkat ketiga. Bersaing dalam perebutan gelar juara dengan Bhayangkara FC, Arema FC, maupun Bali United. Namun, posisi itu tidak menghilangkan kerisauan Presiden Persebaya Azrul Ananda.

Azrul mengeluhkan agenda timnas yang terus berbarengan dengan bergulirnya Liga 1. Persebaya tereduksi kekuatannya begitu besar. Lima pemain Bajol Ijo dipanggil timnas besutan Shing Tae-yong untuk menghadapi Timor Leste dalam rangkaian uji coba internasional. Itu menjadikan Persebaya sebagai klub penyumbang pemain timnas terbanyak.

Mereka adalah Ernando Ari, Rizky Ridho, Rachmat Irianto, Marselino Ferdinan, dan Ricky Kambuaya. Semua adalah pemain inti Persebaya. Parahnya, Marsel dan Ricky bermain di posisi yang sama. Akibatnya, Persebaya harus memainkan Samsul Arif yang seorang striker di posisi gelandang serang, yang biasanya ditempati Marsel dan Ricky.

”Di satu sisi, kami bangga pemain-pemain muda binaan Persebaya jadi andalan dan selalu jadi pilihan di timnas. Di sisi lain, kami tentu keberatan dan menolak kalau terus menerus pemain kami yang diambil paling banyak,” kata Azrul Ananda.

Azrul pantas khawatir, bulan depan dikabarkan enam pemainnya akan dipanggil timnas Indonesia untuk Piala AFF U-23. Mereka adalah lima pemain timnas saat ini, kecuali Ricky. Plus Akbar Firmansyah dan Koko Ari Araya. Enam pemain itu semuanya di bawah 23 tahun, namun sudah menjadi andalan Persebaya.

Padahal, agenda Piala AFF U-23 akan berlangsung hampir sebulan penuh. Mulai pemusatan latihan hingga final pada 24 Februari.

Kalau benar enam pemain Persebaya itu dipanggil memperkuat timnas Piala AFF U-23, maka akan menjadi bencana bagi Bajol Ijo. Februari hingga Maret adalah masa-masa paling krusial dalam perebutan gelar juara.

”Ini menunjukkan lemah dan timpangnya sistem sepak bola di Indonesia. Karena justru mempenalti dan merugikan tim-tim yang justru melakukan investasi dan pembinaan dengan baik,” kecam Azrul. ”Sementara klub lain dengan mudah mengambil saja pemain-pemain naturalisasi dan minim investasi di pembinaan.

Harus ada jalan keluar lebih baik mengenai masalah fundamental sistem sepak bola di negara kita ini,” lanjutnya.

Persebaya memang punya pembinaan pemain muda yang rapi. Dana besar miliaran rupiah digelontorkan untuk kompetisi internal Persebaya. Kompetisi itu dari tahun ke tahun melahirkan pemain kaliber nasional.

Marsel adalah fenomena terbaru. Ia adalah jebolan klub internal Persebaya yang masih berusia 17 tahun. Namun, sudah menjadi andalan di tim senior.

Sebelumnya, Rachmat Irianto juga menjadi langganan timnas. Pada musim 2018, Rian bahkan hanya bermain sekali satu musim untuk Persebaya. Ia disibukkan dengan pemusatan latihan jangka panjang timnas. Tahun ini pun Rian hanya bermain tidak sampai sepuluh kali sebagai starter, karena begitu sibuk dengan agenda timnas. Dan masih akan ditambahi Piala AFF U-23 bulan depan. (*)

 

 

 

 

 

The post Azrul Ananda : Klub yang Bagus Lakukan Pembinaan ”Dipenalti” Timnas appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
41525
Bahas Liga 1 Azrul Ananda Bertemu Kapolda Jatim https://emosijiwaku.com/2020/08/26/bahas-liga-1-azrul-ananda-bertemu-kapolda-jatim/ Wed, 26 Aug 2020 09:43:44 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=33711 EJ – Azrul Ananda Presiden Persebaya Surabaya bertemu dengan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Muhammad Fadil Imran Senin (24/8) di Mapolda Jatim. Pertemuan ini membahas rencana akan digulirkannya kembali Shopee Liga 1 2020 mulai Oktober nanti. Kedatangan Azrul adalah untuk meminta dukungan dan arahan dari pemangku tertinggi kepolisian Jawa Timur. “Kedatangan kami untuk meminta dukungan […]

The post Bahas Liga 1 Azrul Ananda Bertemu Kapolda Jatim appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Azrul Ananda Presiden Persebaya Surabaya bertemu dengan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Muhammad Fadil Imran Senin (24/8) di Mapolda Jatim.

Pertemuan ini membahas rencana akan digulirkannya kembali Shopee Liga 1 2020 mulai Oktober nanti. Kedatangan Azrul adalah untuk meminta dukungan dan arahan dari pemangku tertinggi kepolisian Jawa Timur.

“Kedatangan kami untuk meminta dukungan serta arahan dari bapak Kapolda Jatim jika kompetisi liga 1 kembali bergulir”kata Azrul dikutip dari Antara.

Menurut Azrul sebenarnya pihak Persebaya meminta agar kompetisi liga 1 tahun ini diundur karena pandemi.Persebaya juga meminta kompetisi tidak dipaksakan jalan karena masih cukup berbahaya pada saat pandemi ini.

“Terlebih lagi jika datangnya penonton ke stadion yang bisa membuat kerumunan”tambah Azrul.

Tidak lupa Azrul juga berterimakasih pada Kapolda atas pertemuan ini yang memberikan dukungan penuh kepada Persebaya dan Bonek.

Sementara itu Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Muhammad Fadil Imran menegaskan jika kompetisi lanjut seluruh official tim harus test awal terlebih dahulu.

“Jangan sampai ada klaster baru saat Liga Indonesia. Sepakbola terbesar di Indonesia ini kembali digulirkan di masa pandemi covid. Semua harus mematuhi protokol kesehatan dengan rapid test sebelum kompetisi bergulir”tegasnya terkait lanjutan kompetisi.

Persebaya sendiri sampai saat ini belum ada aktifitas latihan bersama sejak kompetisi dihentikan Maret lalu.

The post Bahas Liga 1 Azrul Ananda Bertemu Kapolda Jatim appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
33711
Azrul Ananda Soal Wakil Wali Kota https://emosijiwaku.com/2020/07/29/azrul-ananda-soal-wakil-wali-kota/ Tue, 28 Jul 2020 17:25:26 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=33445 Dalam beberapa hari kebelakang ramai dibicarakan bahwa presiden Persebaya diajukan oleh salah satu partai politik untuk jadi calon walI kota. Berita tersebut sangat kencang di media sosial.

The post Azrul Ananda Soal Wakil Wali Kota appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Dalam beberapa hari kebelakang ramai dibicarakan bahwa presiden Persebaya diajukan oleh salah satu partai politik untuk jadi calon walI kota. Berita tersebut sangat kencang di media sosial.

Terutama pada kalangan bonek pendukung Persebaya. Bonek tidak ingin Persebaya terseret ke dalam politik praktis. Hari ini Rabu (29/7) Azrul Ananda menulis pada website happywednesday.id secara gamblang tentang hal tersebut.

Pada paragrap terakhir ia menulis “Ya, saya masih teguh dengan isi hati saya. Bahwa jabatan wakil wali kota ..atau bahkan wali kota..bukanlah untuk saya”

Berikut tulisan lengkapnya :

 

Soal Wakil Wali Kota…

Sekarang ini zaman susah untuk berpikir positif. Tapi kita harus selalu berupaya berpikir positif. Walau sekali lagi, tidak mudah.

Beberapa hari lalu, nama saya muncul sebagai kandidat calon wakil wali kota Surabaya, mendampingi Pak Machfud Arifin. Partai Nasdem yang menyodorkan nama itu.

Whoaaa, hape saya langsung ramai. Hape istri saya juga. Adik saya sampai mengirim pesan singkat: “Aku capek menjawab pertanyaan tentang kamu.”

Kata Partai Nasdem, nama saya disodorkan bukan asal sebut. Namun berdasarkan diskusi, pertimbangan, dan survei di masyarakat. Menanggapi itu, tentu saya sangat bersyukur. Itu tandanya segala kerja keras, segala pekerjaan, dan segala tindak laku saya selama ini mendapat apresiasi dari orang banyak.

Kadang dalam hidup ini kita kurang bersyukur. Dalam hal ini, saya sangat bersyukur. Banyak orang teriak-teriak di sosmed untuk mendapat pengakuan, saya yang tidak punya sosmed mendapat apresiasi seperti itu.

Sebenarnya, Partai Nasdem bukan yang pertama meminta saya untuk ikut pemilihan tahun ini. Beberapa bulan lalu beberapa partai sudah mencoba berkomunikasi dengan saya. Alasannya sama, berdasarkan pertimbangan dan survei di masyarakat. Kebetulan saja, Partai Nasdem yang menyodorkan nama saya secara resmi.

 

Dan jadi berita.

Saya termasuk orang yang cuek dalam hal politik. Belakangan juga termasuk orang yang sangat ketat dalam memfilter segala berita/kabar yang beredar. Apalagi kalau itu sumbernya sosmed atau berita online. Sebagai orang yang belasan tahun berkecimpung di dunia media, tentu wajar saya memfilter segala informasi sebaik-baiknya.

Masalahnya, ada begitu banyak orang yang belum tentu melakukan proses filtering seperti saya. Dengan mudah menelan segala informasi, benar maupun salah. Dengan mudah mengambil kesimpulan hanya dengan membaca judul, tanpa membaca artikel secara utuh dengan konteks sesungguhnya.

Lebih mengkhawatirkan lagi, ada begitu banyak pihak yang suka memanfaatkan momen, memelintir kabar, dengan niat mengadu domba atau memfitnah.

Gampang, tinggal buka saja sosmed, isinya banyak seperti itu. Saya sudah tidak pernah memusingkan. Karena saya selalu berasumsi yang di sosmed itu, kalau bukan dari sumber aslinya, adalah “guilty until proven innocent” alias “selalu salah kecuali terbukti benar.”

Apakah benar Partai Nasdem mengajukan nama saya? Tentu benar. Wong ada suratnya, dan beritanya beredar di segala media resmi. Adalah hak mereka untuk mengajukan seseorang yang mereka anggap layak. Mereka pasti punya prosedur dan sistemnya.

Apakah benar saya akan ikut tampil dan maju sebagai wakil wali kota dalam pemilihan nanti? Menurut Anda bagaimana?

Begitu berita tersebut beredar luas, ada begitu banyak WA yang masuk. Ada begitu banyak media ingin mengajukan wawancara. Ada begitu banyak teman, sahabat, dan orang yang saya kenal biasa mengirimkan pesan.

Kalau melihat WA-WA itu, sepertinya banyak yang senang. Khususnya teman-teman pengusaha. Lagi-lagi, saya harus bersyukur. Ini tandanya mereka perhatian dengan segala hal yang saya lakukan selama ini. Dan mereka menganggapnya positif.

Saya juga tidak mau jadi orang munafik. Dan teman-teman terdekat saya juga tahu, saya bukan orang yang suka “main aman.” Karena itu, saya tidak pernah menyangkal kalau saya, dan keluarga saya, memang dekat dengan Pak Machfud Arifin. Beliau adalah sahabat keluarga kami, khususnya dekat dengan abah saya. Dan kami senang beliau maju menjadi calon wali kota Surabaya berikutnya.

Adalah hak pribadi saya, dan keluarga kami, untuk menentukan pilihan. Seperti hak pribadi pembaca semua untuk memberikan dukungan. Kita semua harus dewasa dengan itu. Sama seperti hak pribadi saya mendukung Pak Bambang DH sekitar 15 tahun lalu, dan hak pribadi saya mendukung Bu Risma sepuluh tahun lalu.

Saya percaya pilihan saya dulu benar, dan saya yakin pilihan saya untuk masa depan Surabaya juga tepat. Karena saya selalu diajarkan untuk selalu berusaha memikirkan secara holistik, bukan sekadar emosional.

Surabaya butuh melangkah ke “Next Level.” Orang yang bisa total memikirkan kota, yang matang dan dewasa, yang punya selera tinggi, dan yang sudah “selesai” dengan kebutuhan diri sendiri. Kira-kira seperti abah saya sendiri lah, yang sudah tidak butuh apa-apa lagi selain membagikan pengalaman hidupnya untuk orang banyak.

Surabaya butuh orang yang bisa bekerja sama dengan orang banyak, dengan semua kalangan, karena tidak ada yang bisa maju sendirian. Saya sering berdiskusi dengan Pak Machfud dan timnya, tentang kebutuhan kota ini, dan beliau menegaskan bagaimana kota ini tidak bisa maju hanya dengan wali kota dan wakil wali kota saja.

Bagaimana seorang wali kota harus punya “helicopter view.” Seorang wali kota tidak mungkin turun sendirian, dan harus melibatkan dan menggunakan banyak orang untuk memajukan kota bersama. Membentuk super team, berisikan orang-orang yang memang punya visi masa depan.

Surabaya tidak boleh krisis tokoh seperti sekarang. Surabaya harus mengorbitkan banyak tokoh di masa depan. Bila sebuah kota ingin maju dan bersaing secara global, pembinaan manusianya sangat krusial.

Tentu beliau meminta saya masuk ke dalam tim tersebut. Sekali lagi saya tentu berterima kasih dan bersyukur dianggap punya visi masa depan.

Mimpi saya memang masih banyak. Mimpi kecil-kecil mungkin, tapi mungkin bisa bermanfaat untuk orang banyak. Saya belajar banyak dari abah saya, bahwa kita tidak harus membuat orang senang. Karena senang itu jangka pendek dan semu. Kita harus membuat orang lebih baik. Karena lebih baik itu jangka panjang dan bisa terus menularkan kebaikan.

Sebelum menulis tulisan ini, saya sempat bertemu dulu dengan Pak Machfud dan keluarga. Dan saya tidak perlu bilang apa-apa, beliau sudah langsung menyapa saya sambil bercanda: “Ini dia, calon wakil wali kota yang tidak mau jadi wakil wali kota…”

Ya, ada partai yang sudah mengajukan nama saya sebagai wakil.

Ya, hak partai itu untuk mengajukannya.

Ya, hak saya pula untuk menentukan sikap pribadi saya.

Ya, sikap pribadi saya tidak pernah berubah.

Ya, saya punya hak pribadi dalam menentukan pilihan, sama seperti Anda semua. Dan kita harus saling menghormati hak tersebut.

Ya, saya yakin pilihan pribadi saya adalah sesuatu yang baik untuk Kota Surabaya di masa mendatang. Karena saya sudah melihat rancangan detailnya yang masih belum bisa diutarakan.

Ya, saya berterima kasih dan bersyukur sudah dianggap baik. Dan saya akan selalu berusaha untuk terus berkarya dan berkontribusi demi kebaikan.

Ya, saya masih teguh dengan isi hati saya. Bahwa jabatan wakil wali kota –atau bahkan wali kota– bukanlah untuk saya… (Azrul Ananda)

The post Azrul Ananda Soal Wakil Wali Kota appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
33445
Azrul Ananda: Persebaya Berpotensi Jadi Klub Terbesar dan Tersehat di Indonesia https://emosijiwaku.com/2020/02/28/azrul-ananda-persebaya-berpotensi-jadi-klub-terbesar-dan-tersehat-di-indonesia/ Fri, 28 Feb 2020 04:24:33 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=31519 Usai penandatanganan kerjasama sponsor antara Persebaya dan MPM Honda, Azrul mengatakan jika Persebaya bisa menjadi klub terbesar dan tersehat di Indonesia. Apa alasannya?

The post Azrul Ananda: Persebaya Berpotensi Jadi Klub Terbesar dan Tersehat di Indonesia appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Usai penandatanganan kerjasama sponsor antara Persebaya dan MPM Honda, Azrul mengatakan jika Persebaya bisa menjadi klub terbesar dan tersehat di Indonesia. Apa alasannya?

The post Azrul Ananda: Persebaya Berpotensi Jadi Klub Terbesar dan Tersehat di Indonesia appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
31519
Azrul Ananda: Jika Tiga atau Empat Sponsor Cukup, Mengapa Harus Sepuluh? https://emosijiwaku.com/2020/02/27/azrul-ananda-jika-tiga-atau-empat-sponsor-cukup-mengapa-harus-sepuluh/ Thu, 27 Feb 2020 13:10:23 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=31492 Empat tahun yang lalu Persebaya vakum dari sepak bola Indonesia cukup lama. Setelah berada di bawah kepemimpinan Azrul Ananda, Persebaya mampu come back dalam waktu cepat. Grafiknya terus meningkat setiap tahun. Pada musim terakhir, Persebaya berhasil meraih finish di posisi runner up.

The post Azrul Ananda: Jika Tiga atau Empat Sponsor Cukup, Mengapa Harus Sepuluh? appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Empat tahun yang lalu Persebaya vakum dari sepak bola Indonesia cukup lama. Setelah berada di bawah kepemimpinan Azrul Ananda, Persebaya mampu come back dalam waktu cepat. Grafiknya terus meningkat setiap tahun. Pada musim terakhir, Persebaya berhasil meraih finish di posisi runner up.

Dua hari lagi Persebaya akan mengarungi Liga 1 2020. Bermain dalam laga pembuka melawan Persik Kediri. Persebaya yang sebelumnya sukses dalam memeriahkan launching skuad pemainnya, akan mengadakan kejutan di laga pembuka Liga 1 2020 Sabtu (29/2) besok.

Jelang laga pertamanya, Persebaya baru memperkenalkan Kapal Api, UM Surabaya, dan MPM Honda sebagai sponsor. Saat ditemui pada acara tanda tangan kontrak sponsorship bersama MPM Honda, Azrul mengatakan, “(sponsor) nanti akan diumumkan satu persatu.”

Menurutnya, banyaknya logo sponsor pada sebuah jersey bukanlah merupakan ukuran yang utama menurut Azrul. “Yang terpenting klub harus sustainable. Jika tiga atau empat sponsor cukup, mengapa harus sepuluh?” lanjutnya.

Azrul menambahkan jika 20 sponsor belum tentu lebih baik dari satu sponsor. Menurutnya, jika melihat jersey klub-klub besar maka kebanyakan hanya satu logo sponsor. Bahkan di Amerika malah tidak ada logo sponsornya. Hal itu dikarenakan model bisnisnya yang berbeda.

“Bukan berarti banyak lebih baik, bukan berarti sedikit lebih buruk,” pungkasnya pada acara tanda tangan kontrak bersama MPM Honda Surabaya (27/2/2020). (amz)

The post Azrul Ananda: Jika Tiga atau Empat Sponsor Cukup, Mengapa Harus Sepuluh? appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
31492
Persebaya Juara Denda Musim Lalu, Apa Strategi Azrul Mengantisipasinya? https://emosijiwaku.com/2020/02/27/persebaya-juara-denda-musim-lalu-apa-strategi-azrul-mengantisipasinya/ Thu, 27 Feb 2020 12:51:38 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=31494 Persebaya menutup perjalanannya di Liga 1 musim 2019 di posisi runner up. Hasil manis ini menjadi bukti bahwa tren prestasi Persebaya selalu meningkat dari tahun ke tahun. Saat kembali ke kancah sepak bola tanah air pada tahun 2017, Persebaya mengawalinya dari Liga 2.

The post Persebaya Juara Denda Musim Lalu, Apa Strategi Azrul Mengantisipasinya? appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Persebaya menutup perjalanannya di Liga 1 musim 2019 di posisi runner up. Hasil manis ini menjadi bukti bahwa tren prestasi Persebaya selalu meningkat dari tahun ke tahun. Saat kembali ke kancah sepak bola tanah air pada tahun 2017, Persebaya mengawalinya dari Liga 2.

Pada akhir musim, Persebaya langsung menyabet gelar juara dan berhak naik ke kasta Liga 1. Musim 2018, Persebaya berhasil mengakhiri musim dengan berada di zona papan atas pada peringkat kelima.

Sayangnya prestasi cantik yang diraih oleh tim berjuluk Bajol Ijo itu harus ternodai dengan denda dan sangsi akibat ulah suporter. Pada putaran kedua musim lalu, Persebaya dijatuhi hukuman berat oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Persebaya disanksi menjalani pertandingan kandang dan tandang tanpa Bonek sampai berakhirnya musim kompetisi 2019. Sudah jatuh tertimpa tangga, Persebaya juga dijatuhi denda sebesar Rp 200 juta.

Sebelum itu, Persebaya juga menjadi tim pemuncak dalam hal jumlah denda terbanyak. Sampai setengah musim 2019, Persebaya sudah mengoleksi total denda sebanyak Rp 1,19 miliar. Pelemparan botol, nyanyian rasis, penyalaan flare dan smoke bomb menjadi penyebabnya.

Menjelang musim 2020 ini tentu saja Persebaya harus berbenah. Persebaya mesti menyiapkan langkah-langkah jitu untuk meminimalisir catatan denda tersebut. Saat ditanya mengenai strategi menanggulangi potensi denda pada kesempatan tanda tangan sponsorship bersama MPM Honda (27/2/2020), Presiden Persebaya Azrul Ananda memaparkan, “Sebagai pimpinan perusahaan pasti kita semua akan hitung dan persiapkan kemungkinan-kemungkinan terburuk yang akan terjadi di depan. Namun kita (manajemen) tidak bisa bergerak sendiri”.

Ia menambahkan jika manajemen tentunya akan berusaha mengontrol apa yang bisa dikontrol. Namun Azrul berpesan bahwa klub dan suporter adalah sebuah ekosistem yang saling berkaitan.

“Jangan sampai karena perbuatan kita sendiri ada orang-orang yang mengambil manfaat dari itu,” pesannya. Sebab menurutnya jika suporternya tidak sehat maka klubnya juga tidak akan sehat. Jika klubnya tidak sehat maka otomatis suporternya juga tidak sehat.

Ia berharap suporter bisa terus menjaga nama baik tim kebanggaan mereka. Putra Dahlan Iskan ini mengatakan akan terus membawa Persebaya menjadi klub yang paling berkembang dan yang paling profesional pengelolaanya. Tetapi itu semua tak akan bisa terjadi tanpa andil besar dari suporter.

“Kami tahu teman-teman Bonek sudah menunjukkan itikad untuk terus lebih baik. Tidak apa-apa, prosesnya memang nggak bisa instan,” pungkasnya. (amz)

The post Persebaya Juara Denda Musim Lalu, Apa Strategi Azrul Mengantisipasinya? appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
31494
Presiden Persebaya Tegaskan Tidak Akan Nyalon Wali Kota https://emosijiwaku.com/2019/07/24/presiden-persebaya-tegaskan-tidak-akan-nyalon-wali-kota/ Wed, 24 Jul 2019 03:52:07 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=26297 Surabaya akan menggelar Pemilihan Wali Kota pada 2020. Banyak nama tokoh beredar yang dianggap layak maju sebagai Wali Kota Surabaya. Di antara nama-nama beredar, ada nama Presiden Persebaya, Azrul Ananda.

The post Presiden Persebaya Tegaskan Tidak Akan Nyalon Wali Kota appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Surabaya akan menggelar Pemilihan Wali Kota pada 2020. Banyak nama tokoh beredar yang dianggap layak maju sebagai Wali Kota Surabaya. Di antara nama-nama beredar, ada nama Presiden Persebaya, Azrul Ananda.

Sejumlah survey menyebut Azrul Ananda sebagai calon kuat untuk Pilwali Surabaya. Namun, tidak akan ada nama Presiden Persebaya tersebut dalam hajatan yang akan diselenggarakan tahun depan itu. Melalui blog catatan pribadinya, Azrul menegaskan tidak akan maju.

”Saya tidak ingin terjun ke dunia politik. Saya tidak akan membawa Persebaya ke dunia politik. Sesuai janji saya dulu,” kata Azrul sebagai ditulis dalam www.happywednesday.id. ”Semoga semua yang cinta Persebaya bisa memahami ini, serta mengupayakan hal yang sama,” lanjutnya.

Azrul memang populer di Surabaya. Berdasarkan penelitian kualitatif Pusat Studi Komunikasi yang dipimpin Dr Suko Widodo, nama Azrul ada dalam daftar 13 tokoh yang layak maju dalam pilwali. Bersama sejumlah politisi, birokrat, dan pengusaha. Di antaranya Eri cahyadi dan Hendro Gunawan dari birokrat. Lalu ada Armuji, Indah Kurnia, Reni Astuti, Whisnu Sakti Buana, dan Puti Guruh Soekarno dari politisi.

Spekulasi Azrul akan maju dalam pilwali sudah muncul sejak awal proses pembelian Persebaya 2017. Sebagaimana diketahui, Bajol Ijo dengan basis suporternya yang sangat besar dan militan, bisa jadi bekal untuk maju. (iwe)

The post Presiden Persebaya Tegaskan Tidak Akan Nyalon Wali Kota appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
26297
Azrul Minta Maaf, Bakal Susun Langkah-Langkah Strategis Bangkitkan Persebaya https://emosijiwaku.com/2019/04/13/azrul-minta-maaf-bakal-susun-langkah-langkah-strategis-bangkitkan-persebaya/ Sat, 13 Apr 2019 03:30:16 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=24917 Laga babak final leg kedua Piala Presiden 2019 lawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Jumat (12/4) juga disaksikan Presiden Persebaya, Azrul Ananda. Sayangnya, Bajol Ijo menderita kekalahan dan harus rela menyerahkan gelar juara kepada Arema.

The post Azrul Minta Maaf, Bakal Susun Langkah-Langkah Strategis Bangkitkan Persebaya appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Laga babak final leg kedua Piala Presiden 2019 lawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Jumat (12/4) juga disaksikan Presiden Persebaya, Azrul Ananda. Sayangnya, Bajol Ijo menderita kekalahan dan harus rela menyerahkan gelar juara kepada Arema.

Atas kekalahan tersebut, Azrul meminta maaf sembari mengajak semua pihak untuk mengapresiasi perjuangan seluruh pemain dan ofisial yang telah membawa Persebaya ke partai puncak.

”Kekalahan ini memang menyakitkan. Namun kita akan bangkit. Lebih baik dan lebih kuat di Liga 1 nanti,” kata Azrul seperti dikutip dari laman resmi Persebaya. ”Kami siapkan semua opsi untuk membuat Persebaya lebih tangguh,” tegasnya.

Sebagai turnamen pramusim, Piala Presiden 2019 telah memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi Persebaya. Masih banyak yang harus diperbaiki dari skuad Green Force.

”Opsi apa saja akan kami lakukan untuk membuat Persebaya lebih tangguh. Apa itu? Biarkan kami bekerja, beri ketenangan kami bekerja, masih ada waktu menuju Liga 1, akan kami maksimalkan dengan baik,” papar Azrul. ”Kami segera menyusun langkah-langkah strategis,” tutupnya.

Dari delapan laga yang dijalani Persebaya di turnamen ini, lima kemenangan diraih anak asuh Djadjang Nurdjaman. Sementara dua hasil imbang dan satu kekalahan diderita Persebaya. Catatan ini cukup impresif mengingat ini keikutsertaan Persebaya yang kedua kalinya di turnamen yang digelar sebanyak empat kali ini. (iwe)

The post Azrul Minta Maaf, Bakal Susun Langkah-Langkah Strategis Bangkitkan Persebaya appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
24917
Bonek jadi Saksi, Rendi Sepakat dengan Bos Persebaya: Tambah Piala! https://emosijiwaku.com/2019/03/24/bonek-jadi-saksi-rendi-sepakat-dengan-bos-persebaya-tambah-piala/ Sun, 24 Mar 2019 04:41:21 +0000 https://emosijiwaku.com/?p=24342 Ajang bertajuk Bonek Fair 2019 persembahan Kapal Api, sponsor utama Persebaya tahun 2019 berlangsung seru. Event yang dilaksanakan di parkir timur Plaza Surabaya tadi malam (23/3) itu menyedot kehadiran ribuan Bonek.

The post Bonek jadi Saksi, Rendi Sepakat dengan Bos Persebaya: Tambah Piala! appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
EJ – Ajang bertajuk Bonek Fair 2019 persembahan Kapal Api, sponsor utama Persebaya tahun 2019 berlangsung seru. Event yang dilaksanakan di parkir timur Plaza Surabaya tadi malam (23/3) itu menyedot kehadiran ribuan Bonek.

Tak hanya itu, tim Persebaya datang hampir dengan menyertakan semua pemain, official dan menejemen. Presiden Persebaya Azrul Ananda juga hadir dalam Bonek Fair tersebut. Setelah berbagai macam lomba dan hiburan, di panggung yang megah skuad Persebaya untuk kompetisi 2019 diperkenalkan.

Dalam sambutannya, Rendi Irwan mewakili pemain mengucapkan terimakasih untuk Kapal Api yang terus mendukung Persebaya sejak liga 2 tahun 2017. Rendi juga berjanji akan berjuang lebih bagus bersama teman-temannya.

“Kita berharap pertama di Piala Presiden. Ingin lolos ke semifinal. Mohon doa restu. Dukungan dan doa Bonek sangat berarti. Untuk jadi juara. Kita tunggu di GBT,” ajak Rendi pada ribuan Bonek.

Sementara Bos Persebaya Azrul Ananda juga mengungkapkan hal senada, bahwa Kapal Api selalu bersama sejak awal kebangkitan Persebaya sampai saat ini. Azrul mengajak Bonek untuk selalu dan tetap memberi semangat kepada tim ini untuk bisa memberikan yang terbaik.

“Beri terus semangat pada tim dan pemain musim2019. Percayalah mereka akan lebih baik lagi. Kita semua ingin jadi juara. Semoga kita bisa menuju kesana (juara) dengan cara baik,”kata Azrul.

Harapan ini tentu sama dengan semua pecinta Persebaya. Bajol Ijo menikmati kali terakhir juara kompetisi kasta tertinggi adalah tahun 2004.

“Semoga koleksi piala Persebaya bertambah. Semoga bisa mengawali 2019 dengan baik,”pungkas Azrul.

Setelah itu para pemain dan seluruh Bonek yang hadir menyanyikan Song For Pride. Suasana Plaza Surabaya seakan disulap menjadi nuansa stadion, ketika beberapa Bonek menyalakan flare yang membuat malam itu makin bercahaya. (bim)

The post Bonek jadi Saksi, Rendi Sepakat dengan Bos Persebaya: Tambah Piala! appeared first on Emosi Jiwaku.

]]>
24342