Salam Satu Nyali, om.
Salam cinta dan hormat dari kami, om. Adik-adik imut, lucu, mempesona yang juga ditakdirkan kelak untuk menjadi generasi penerus om-om menjadi penjaga Persebaya, klub yang sama-sama kita cintai.
Sebelumnya, adik-adik ini mau mengucapkan terima kasih banyak ke semua mas-mas, om-om, mbah-mbah Bonek yang berjuang saat Persebaya disakiti oleh PSSI yang jahat. Adik-adik ini yakin, waktu om-om berjuang beberapa tahun, om-om ini pasti juga memikirkan tentang nasib adik-adik ini, ya om. Om-om pasti tidak rela kan kalau waktu itu Persebaya tidak om-om perjuangkan, adik-adik om ini tidak akan bisa merasakan bagaimana begitu bangganya bersorak-sorak mendukung Persebaya. Sekali lagi, terima kasih ya om. Adik-adik cuma bisa berdoa agar om-om semuanya sehat selalu dan mendapatkan barokah dari Tuhan karena sudah ikhlas dan tulus memperjuangkan Persebaya.
Sekarang Persebaya sudah kembali berlaga lagi ya, om. Adik boleh tanya nggak om, om pernah nggak ngelihat kita di dalam stadion? Bersama-sama dengan mas-mas, om-om bernyanyi, bersorak, berteriak memberi semangat kepada pemain Persebaya yang sungguh kami elu-elukan ketika kami bermain dengan teman-teman di kampung. Pernah lihat nggak om?
Oh iya om, katanya orang-orang, bener nggak sih om kalau stadion itu tempat yang berbahaya buat anak kecil kayak kami-kami ini, yang pengin sekali datang ke stadion untuk merasakan yang om rasakan? Katanya orang-orang di stadion itu bukan tempat yang ramah buat anak-anak kecil kayak kami ya, om? Jawab dong om, jangan senyam-senyum aja.
Om, om. Om pernah nggak punya keinginan buat ngajak kami datang ke stadion? Kami masih takut om, sama katanya orang-orang. Om-om mau nggak njaga kami, nemenin kami, ngasih kami ruang buat dukung Persebaya di dalam stadion? Kami kan pengin nyaman om, pengin nggak was-was dan merasa aman karena dijaga sama om-om. Ayo dong om, ajak kami om. Kasih kami kesempatan om, plis dong om. Jaga kami om, kasih tahu kami om, ajari kami om, tunjukkan ke kami bagaimana menjadi Bonek sejati om.
Om kok diem aja, kami janji deh om nggak nakal di stadion. Kami janji nurut sama om, ajak kami ya om. Kami juga janji kok om, besok-besok kalau kami udah gede, kami akan menjaga Persebaya dari tangan-tangan orang jahat seperti yang om lakukan sekarang.
Om, ajak kami ya.
Bener ya om.
Om mau janji? Adik nggak mau pulang kalo om nggak janji dulu.
Janji ya om?
