EJ – Manajemen Persebaya akhirnya mendapatkan pemain baru untuk sektor pertahanan. Fandry Imbiri menjadi rekrutan teranyar Persebaya pada bursa transfer tengah musim Liga 2. Manajemen Bajul Ijo mendatangkan Fandry dari klub Liga 1, Semen Padang.
Fandry, pemain berdarah Papua kelahiran 5 April 1991 (usia 26 tahun), akan menambah kekuatan di lini belakang Persebaya. Seperti diketahui, Persebaya membutuhkan darah baru di lini pertahanan, khususnya di posisi full back. Masuknya Fandry Imbiri diharapkan memberikan kekokohan di lini belakang, mengingat posisi natural eks Semen Padang dan Persipura itu adalah bek kanan. Di lini belakang Green Force, Fandry akan bersaing dengan Abu Rizal Maulana dan Abdul Azis yang selama ini menjadi andalan coach Alfredo Vera di pos full back kanan.
Nama Fandry Imbiri sendiri mulai mencuat ketika direkrut Jacksen F. Tiago dari tim PON Papua yang berlaga di PON Riau tahun 2012 silam. Jacksen yang kala itu masih menjabat sebagai pelatih kepala Persipura tertarik oleh bakat muda Fandry. Bersama Nelson Alom dan Ricky Kayame, Fandry pun dipromosikan ke tim utama Persipura pada gelaran ISL 2013. Fandry pun mencatatkan debut profesionalnya bersama tim Mutiara Hitam di tahun yang sama, ketika ia diturunkan sebagai pengganti pada pertandingan menghadapi Persita Tangerang. Namun karena melimpahnya stok pemain bagus di tim Persipura, Fandry pun tidak mendapatkan menit bermain yang cukup.
Selepas tiga musim membela tim tanah kelahirannya, Fandry melanjutkan karir sepakbolanya bersama Semen Padang. Fandry direkrut tim Kabau Sirah untuk mengarungi gelaran ISC A 2016. Kemudian pada awal musim Liga 1 2017, Semen Padang pun mempertahankan Fandry Imbiri. Pada paruh pertama Liga 1 musim ini, pemain bertinggi 171 cm itu mencatatkan 5 kali caps bersama Semen Padang.
Kebutuhan Persebaya akan full back berkualitas membuat Fandry tertarik menerima tawaran manajemen Bajul Ijo. Selain itu, bergabungnya Fandry ke Persebaya juga akan menambah menit bermain yang tak banyak ia dapatkan bersama Semen Padang.
Dengan masuknya Fandry Imbiri, berarti kini Persebaya memiliki dua pemain berdarah Papua. Selain Fandry, sudah ada kiper Samuel Reimas yang berasal dari Sorong. Fandry pun menjadi generasi terkini putra Papua yang membela panji Persebaya. Di era sebelumnya, Persebaya cukup akrab dengan pemain-pemain asal Papua. Beberapa nama pemain asal Bumi Cendrawasih yang hingga kini masih dikenang publik Surabaya adalah penyerang Korinus Fingkreuw dan mantan kapten Persebaya di era IPL, Erol Iba. (rvn)