EJ – Persebaya berhasil melumat PSBI Blitar dalam lanjutan Liga 2 Grup 5 di GBT, Rabu (2/8). Green Force berpesta gol dengan memasukkan empat bola ke gawang PSBI yang dijaga Fahmi Idris.
Di hadapan puluhan ribu Bonek, Persebaya sangat mendominasi permainan di babak pertama.
Coach Alfredo Vera memasang Yogi Novrian sebagai striker pengganti Rishadi Fauzi yang harus absen karena kartu kerah. Dua menit laga berjalan, Persebaya sudah mendapatkan tendangan sudut.
Terus mendominasi permainan, Persebaya membuka kran golnya pada menit ke-13 melalui Abu Rizal Maulana. Menerima umpan pendek dari Yogi Novrian dari sisi kanan pertahanan Blitar, Abu Rizal menggiring bola memasuki kotak penalti. Tendangan ke sisi kanan gawang Fahmi Idris tidak terjangkau. Persebaya unggul 1–0.
Unggul satu gol tidak mengendurkan dominasi penguasaan bola. Bermain sabar dan tenang, lini tengah yang dikomandoi Misbakhus Solikin sangat solid. PSBI bukan tanpa peluang. Satu serangan pada menit 31 dari sisi kanan Miswar Saputra hampir menghasilkan gol. Sontekan Ismail Soleh menerpa mistar atas gawang Persebaya.
Peluang emas didapatkam Oktavianus Fernando pada menit 33, dari jarak empat meter menerima umpan bagus dari Irfan Jaya tendangan Opan masih bisa ditepis Fahmi Idris. Pada menit ke-44 Persebaya mendapatkan tendangan bebas persis di ujung kotak penalti Blitar. Tendangan terukur Irfan Jaya ditepis penjaga gawang. Bola muntah disambar Opan tetapi melenceng.
Pada menit akhir babak pertama, terjadi benturan kepala antara Luxi Ariawan dengan Fandry Imbiri. Luxi Tergeletak dan harus diberi bantuan tabung oksigen dan digantikan Ragil Muhamad Badai. Wasit keempat memberi tambahan 2 menit babak pertama. Satu serangan cepat Irfan Jaya memberi umpan dari samping ke depan gawang. Misbakhus Solikin masuk menyambutnya dengan sundulan yang ditepis dan menerpa mistar. Bola pantulan langsung disambar kaki kiri Solikin. Gol ketujuh dicetak pemain bernomor punggung 8 ini. Babak pertama Persebaya unggul 2–0.
Babak kedua dimulai, Persebaya belum ada pergantian pemain. Penguasaan tetap dominan. Serangan pertama Persebaya, Yogi Novrian terperangkap offside. Tak butuh waktu lama Persebaya kembali mencetak gol.
Diawali Irfan Jaya menyisir sayap kanan bola di cut back ke Oktavianus Fernando dan dikonversi menjadi gol pada menit ke-49. Persebaya semakin di atas angin dengan keunggulan tiga gol.
Persebaya terlalu dominan di lini tengah. Beberapa peluang diciptakan oleh Abu Rizal Maulana, Oktafianus, dan Irfan Jaya. Pada menit ke-60, Alfredo memasukkan Rendi Irwan menggantikan Abdul Azis. Pergantian ini membuat formasi Persebaya memakai tiga pemain belakang.
Masuknya Rendi membuat variasi serangan semakin banyak. Umpan umpan Rendi membuat Irfan Jaya dan Oktafianus begitu perkasa di sisi sayap. Pada menit 65, Irfan Jaya hampir saja membuat gol indah hasil umpan Rendi. Tetapi tendangannya masih membentur mistar. PSBI sempat membuat satu peluang emas melalui Ragil Muhamad Badai tetapi tendangannya masih melambung.
Selanjutnya Alfredo menarik Yogi Novrian dengan memasukkan Sidik Saimima. Ini penampilan perdana putra Tulehu setelah lama cedera. Praktis Persebaya bermain tanpa striker dan hanya menyisakan Abu Rizal dan Rendi bergantian sebagai false nine.
Satu pemain PSBI mendapatkan kartu kuning setelah membuat pelanggaran keras. Dalam satu serangan, Sidik Saimima hampir saja mencetak gol. Bola hasil tendangannya masih melambung meski ia dalam posisi bebas. Kurniawan Karman juga dimasukkan setelah sembuh dari cedera. Ia masuk menggantikan Oktavianus Fernando. Dua menit setelahnya, ia one on one dengan kiper namun bola chip Kurniawan masih bisa diamankan Fahmi.
Pada menit 90, Rendi Irwan lolos dari jebakan offside dari tengah lapangan berlari dan berhasil mengelabui penjaga gawang. Sontekan pelan menutup pertandingan ini dengan kemenangan telak 4-0 atas PSBI.
Dengan kemenangan ini, Persebaya semakin melesat di posisi puncak Grup 5 dengan nilai 21. Ini juga laga ketiga Persebaya yang diakhiri dengan clean sheet. Laga berikutnya Persebaya akan away ke Pamekasan pada 10 Agustus 2017. (bim)