EJ – Persebaya mencoba striker asal Brasil, Pedro Henrique. Pemain yang memiliki paspor Timor Leste itu sudah diturunkan pada laga Persebaya di Piala Gubernur Kaltim 2018. Dua penampilan Pedro bisa dibilang belum memenuhi harapan.
Saat lawan Madura United, Pedro hanya bermain 31 menit di babak kedua. Tak ada peluang atau gol yang diciptakan Pedro. Dia malah terkena kartu kuning meski dia berhasil menjadi eksekutor di babak adu penalti.
Di pertandingan melawan Persiba Balikpapan, Pedro sempat menjadi starter. Namun dia hanya bermain satu babak dan diganti pada babak kedua. Di laga ini, penampilan Pedro tidak menunjukkan peningkatan.
Pelatih Persebaya, Alfredo Vera, menilai penampilan Pedro belum sesuai skemanya. Dia mengatakan jika Persebaya mungkin tidak membutuhkan jasa pemain plontos itu. “Yang tim perlu mungkin tidak dia. Dia perlu adaptasi karena waktu sedikit mepet. Kita juga punya pemain-pemain yang sudah tahu apa yang harus lakukan di skema ini seperti (Rishadi) Fauzi, Riky kayame,” ucap pelatih asal Argentina ini.
Alfredo juga mengatakan jika Pedro akan sedikit terlambat mengikuti skema yang diinginkannya. “Mungkin untuk dia akan sedikit terlambat untuk kita masuk dia di skema. Besok kita pikir mungkin dia tidak akan (masuk),” ujar Alfredo.
Mengenai status Pedro selanjutnya, Alfredo meminta wartawan untuk menanyakan langsung kepada manajer, Chairul Basalamah. “Nanti tanya sama (manajer),” kata Alfredo sambil tersenyum.
Hingga saat ini, Persebaya baru memiliki dua pemain asing yakni Otavio Dutra (bek) dan Robertino Pugliara (gelandang). Dengan waktu persiapan Liga 1 yang mepet, harapan untuk menambah satu pemain asing lagi semakin menipis. (iwe)
