EJ – Meski belum memberikan kontribusi berupa gol maupun assist, namun Rendi Irwan dan Srdjan Lopicic memiliki peran penting bagi masing-masing tim. Rendi adalah kapten sekaligus pemimpin di ruang ganti Persebaya. Sedangkan Lopicic merupakan motor permainan Borneo FC.
Rendi Irwan
Dari tujuh pertandingan liga yang sudah dilakoni Persebaya, Rendi Irwan dimainkan dalam enam laga dimana tiga diantaranya sebagai starter. Kebutuhan taktik Alfredo Vera membuat Rendi tak selalu masuk dalam sebelas pertama Persebaya. Namun bukan berarti kapten tim Bajul Ijo tersebut tak memiliki kontribusi.
Sebagai kapten, Rendi adalah pemimpin di atas lapangan dan di dalam ruang ganti. Teriakan Rendi terbukti mampu membuat pemain Persebaya lainnya memiliki semangat berlipat ganda. Laga terakhir kontra Arema FC menjadi bukti betapa pentingnya peran Rendi bagi Persebaya.
Absennya Oktafianus Fernando membuat Rendi berpeluang turun sejak menit pertama. Punya visi bermain mumpuni, Rendi Irwan bisa dimainkan di lini tengah bersama Robertino Pugliara sebagai kreator serangan Persebaya. Selain itu, opsi lain adalah menempatkan Rendi di sektor sayap karena pemain bernomor 12 itu punya kecepatan dan umpan yang akurat.
Srdjan Lopicic
Sama seperti Rendi Irwan, Srdjan Lopicic juga belum mampu memberikan gol dan assist bagi Borneo FC. Namun meski begitu, Lopicic adalah kepingan penting dari skema permainan Borneo FC di bawah asuhan Dejan Antonic.
Lopicic nyaris selalu menjadi pilihan utama di lini tengah Borneo FC. Pergantian kursi pelatih Borneo FC dari Iwan Setiawan ke Dejan Antonic tak membuat Lopicic kehilangan tempatnya. Justru perannya di sentral lapangan semakin dimaksimalkan oleh Dejan Antonic.
Berpoisis sebagai gelandang tengah, pemain berkewarganegaraan Montenegro tersebut merupakan dinamo permainan Pesut Etam. Dari kaki Lopicic-lah alur permainan Borneo FC ditentukan. Punya visi bermain dan akurasi umpan mumpuni, Lopicic memerankan tugasnya sebagai holding midfielder dengan sangat baik. Akan menjadi tugas bagi para gelandang Persebaya untuk menutup ruang gerak Srdjan Lopicic di lini tengah Borneo FC. (rvn)