EJ – Persebaya dirugikan oleh gol kedua Borneo yang dicetak Lerby Eliandry pada menit 86. Menerima umpan sundulan dari Marlon da Silva, Lerby yang sudah dalam posisi offside menyundul bola itu dan masuk. Sayangnya hakim garis tidak mengangkat bendera offside sehingga wasit Musthofa Umarella mengesahkan gol tersebut. Gol itu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 hingga akhir laga.
Meski diprotes pemain Persebaya, wasit tetap pada keputusannya. Para pemirsa yang menyaksikan tayangan itu kompak menyatakan gol Lerby seharusnya tidak terjadi karena ia terperangkap offside. Namun komentator Liga 1 yang memandu jalannya laga, Rendra Soedjono dan Binder Singh, tidak membahas soal offside Lerby. Seolah tidak terjadi apa-apa, Rendra menganggap gol itu sebagai gol luar biasa.
Sontak Rendra mendapat protes keras dari pendukung Persebaya karena tidak berani mengkritisi keputusan wasit. Padahal jika dibandingkan komentator Liga Inggris, mereka seringkali membahas hal-hal kontroversial yang terjadi di lapangan termasuk keputusan wasit yang salah. Mengkritisi keputusan wasit dianggap sebagai cara untuk membangun klutur sepak bola yang baik.
Sadar akan kontroversi itu, Rendra mengklarifikasi lewat akun instagramnya. Setelah menonton tayangan ulang gol kedua Lerby usai laga, Rendra mengakui jika gol itu dicetak dalam posisi offside.
“Saya baru melihat dengan jelas itu off side liat videonya berkali2,” tulis Rendra melalui snapgram.
Dalam replay siaran, ia melihat Lerby sudah dalam posisi offside. Namun proses terjadinya gol berlangsung begitu cepat dan ia tidak mau men-judge sesuatu hanya dalam waktu beberapa detik.
“Semua org tau itu off side & Saya ngomong pun tak bakal merubah gol itu jadi gak off side karena itu mutlak keputusan wasit & Kita hanya mengomentari pertandingannya,” tulisnya lagi.
Soal keputusan wasit, Rendra memilih menyerahkannya ke komite wasit.
Ia berpesan kepada komentator lain yang mengatakan di medsos jika gol Lerby offside untuk berada di posisinya saat siaran. “Kalo lagi siaran pasti akan melakukan apa yg saya lakukan dulu untuk berhati2 dalam men judge sesuatu dalam siaran,” pungkasnya. (iwe)
