Ada Teror Bom, Bagaimana Nasib Laga Persebaya vs Persib?

Aksi mengutuk terorisme di Tugu Pahlawan, Minggu (13/5). Foto: Bimbim/EJ
Iklan

EJ – Menurut jadwal, Persebaya akan bertanding melawan Persib dalam laga lanjutan pekan ke-9 Liga 1. Laga ini akan digelar di Gelora Bung Tomo, Sabtu (19/5). Seminggu sebelum laga, ada serangkaian teror peledakan tiga gereja yang dilakukan teroris. Teror yang dilakukan Minggu (13/5) pagi itu menyebabkan belasan orang meninggal dan puluhan luka-luka.

Sehari setelah teror bom di gereja, ada serangan teroris ke Mapolrestabes Surabaya. Mengendarai sepeda motor, teroris meledakkan diri di pintu gerbang Mapolrestabes. Beberapa aparat mengalami luka-luka akibat serangan tersebut.

Pada saat kejadian, manajemen Persebaya sebenarnya berencana mengajukan izin keamanan untuk laga melawan Persib. Namun rencana itu dibatalkan karena ada peristiwa itu.

Melihat situasi terkini Surabaya yang belum kondusif, timbul pertanyaan apakah laga dua mantan tim perserikatan itu tetap digelar?

Iklan

“Kami terus berdiskusi dengan PT LIB. Ini kejadian force majeure. Kami tak ingin memaksakan untuk terus mengadakan pertandingan, tapi keputusan akhir ada di PT Liga Indonesia,” kata Chairul Basalamah, manajer Persebaya seperti dikutip dari Detik.com.

“Kami usahakan untuk terus latihan. Kami terus berkoordinasi dengan pelatih dan pemain. Kami berupaya agar semua aktivitas berjalan seperti biasa,” lanjutnya.

Persebaya masih akan menunggu keputusan jadi tidaknya laga digelar dalam beberapa hari. Di Jakarta, laga antara Persija melawan Home United di Piala AFC tetap digelar Selasa (15/5) besok meski Polda Metro Jaya telah menetapkan status Siaga 1 di wilayahnya. Apakah Surabaya siap menggelar laga Liga 1 di tengah suasana yang tidak kondusif? (iwe)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display