M. Irvan: Saya Tidak Pernah Mendorong Wasit

OK John (kiri) nampak mengejar M. Irvan. Ia juga yang menyebabkan M. Irvan terkapar saat melakukan serangan dari sisi kanan Madura United. Foto: Joko Kristiono/EJ
Iklan

EJ – Bek sayap muda Persebaya, M. Irvan Febrianto, terkena sanksi larangan tampil selama empat pertandingan. Sanksi ini dikeluarkan Komisi Disiplin PSSI dalam sidang yang digelar Kamis (31/5). Larangan empat laga berlaku mulai laga Persebaya melawan Persija di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (3/6).

Menurut Komdis, pemain asal klub Indonesia Muda ini terbukti melakukan protes berlebihan dengan cara mendorong wasit saat laga melawan Madura United di pekan ke-10.

BACA:  Man of The Match: Moncernya Manu!

Menanggapi sanksi dari Komdis, Irvan menolak jika ia dituduh mendorong wasit. “Saya tidak pernah melakukan protes yg berlebihan apalagi sampai mendorong wasit seperti itu, Di video pertandingan pun tidak ada seperti itu,” tulis Irvan di story Instagramnya.

Sepanjang laga, Irvan cukup bermain apik dan beberapa kali merepotkan pertahanan Madura United. Beberapa kali ia tergeletak karena ditekel pemain-pemain Madura United. Salah satunya OK John yang menjatuhkan Irvan dalam satu serangan di babak pertama. Sayangnya wasit tidak menghukum tindakan OK John. Irvan sempat dirawat oleh tim medis sebelum akhirnya kembali melanjutkan permainan.

Iklan
BACA:  Administrasi Beres, Amido-Manu-Alwi Siap Dimainkan

Musim ini, Persebaya telah banyak mendapat sanksi dari Komdis. Sanksi terberat Persebaya didapat saat laga melawan Arema FC. Total sanksi denda yang diberikan Komdis kepada Persebaya adalah Rp 410 Juta. Belum diketahui apakah Persebaya akan melakukan banding terhadap sanksi yang diterima Irvan. (iwe)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display