Mengkritisi Petugas Keamanan yang Tak Bisa Amankan Laga

Foto: Yosia Reborn for EJ
Iklan

Poseng… Poseng…

Mungkin inilah yang dirasakan oleh Persebaya dan Bonek. Persebaya merasa dirugikan dengan batalnya pertandingan kemarin Minggu (3/6). Mereka merasa panpel sangat tidak siap dengan situasi laga.

Seharusnya panpel juga sudah mempersiapkan segalanya termasuk personel keamanan yang seharusnya ditambah. Mengingat laga ini penuh gengsi dan bersejarah yang mempertemukan dua elemen suporter terbesar yaitu The Jak dan Bonek.

BACA:  Inilah 19 Pemain Persebaya yang Dibawa ke Bantul

Yang terjadi di lapangan adalah kurang siapnya petugas keamanan mengantisipasi keadaan yang akan terjadi. Bila ditelusuri ke belakang, petugas keamanan seharusnya sudah bisa bersiap mengingat banyaknya provokasi yang bersliweran di media sosial yang pada akhirnya membuat laga ini rawan meletus sebuah kericuhan.

Iklan

Di sisi lain, Bonek juga pusing karena selalu dianggap sebagai biang kerok permasalahan tiap kali terjadi kerusuhan. Kebanyakan media melihat ricuhnya Bonek sebagai konsumsi media yang bisa membuat laris. Mereka seolah alpa hadir ketika teman Bonek melakukan aksi kebaikan.

BACA:  Cetak Dua Gol, David da Silva Lewati Rekor Gol Misbakus Solikin

Entahlah apa yang ada di benak para petinggi sepak bola negeri ini. Apakah mereka menganggap ada sesuatu di luar lapangan yang layak dijual daripada pertandingan itu sendiri?

Entahlah…

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display