Diagnosis Awal, Andri Cedera Kepala Ringan

Foto: Official Persebaya
Iklan

EJ – Pertandingan antara Bhayangkara FC dengan Persebaya sore tadi (11/7) berakhir imbang 3-3. Sempat tertinggal 3-2, Persebaya mampu menyamakan skor di penghujung laga lewat tendangan keras David da Silva.

Raihan 1 poin harus dibayar mahal dengan cederanya Andri Muliadi di menit ke-69. Pemain asal Aceh itu terjatuh saat duel udara dengan lawan yang membuatnya harus dilarikan ke rumah sakit.

Peristiwa yang sempat membuat penonton di stadion PTIK terdiam itu, berawal dari bola lambung yang mengarah kepada Dendy Sulistyawan (pemain Bhayangkara FC) yang dikawal Andri Muliadi. Pemain bernomor punggung 44 tersebut berhasil menghalau bola, namun posisi jatuh yang kurang pas membuat dia kehilangan kendali.

BACA:  Ramadhan, Momen Tepat 30 Klub Internal Persebaya Bersatu

Andri sempat mencoba untuk bangkit, namun terlihat pandangannya kosong saat di layar televisi. Peristiwa tersebut membuat tim medis langsung berlari menuju Andri untuk segera melakukan pertolongan.

Iklan

Jatuh dengan posisi kepala bagian belakang menghujam ke tanah membuat Andri Muliadi harus mendapat perawatan dengan bantuan oksigen dan cervical collar (penyangga leher). Andri Muliadi pun harus dijemput ambulans saat berada di tengah lapangan untuk mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.

BACA:  Empat Kritikan untuk Manajemen dan Tim Kecil Yang Tak Becus Bekerja

Hingga berita ini diturunkan, Andri didiagnosis cedera kepala ringan. Saat ini ia sedang menunggu untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Cederanya Andri Muliadi menambah daftar bek Persebaya yang cedera. Sebelum, M. Syaifuddin juga mengalami cedera saat berlaga di Stadion PTIK melawan Persija. Syaifuddin harus beristirahat setidaknya selama dua bulan. Belum diketahui apakah Andri bisa bermain di laga Persebaya selanjutnya melawan PSMS Medan. (ets/iwe)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display