EJ – Laga away terjauh Persebaya tidak berakhir manis. Melawan Perseru di Stadion Marora, Serui (31/7), Persebaya mencetak hattrick kekalahan. T asuhan Alfredo Vera tersebut harus menyerah 3-1 atas tim tuan rumah. Dalam lawatan kali ini, Persebaya hanya membawa 16 pemain.
Sejak menit awal, tim berjuluk Kuda Laut Jingga tersebut selalu menggempur pertahanan Persebaya. Posisi penjaga gawang kali ini dipercayakan Alfonsius Kelvan. Kiper berusia 29 tahun tersebut, tampil perdana sepanjang kompetisi Liga 1 Indonesia musim ini.
Beberapa kali Kelvan melakukan penyelamatan gemilang di babak pertama. Skema Bola-bola lambung andalan Misbakus Solikin dkk masih belum berjalan baik. Seringkali Persebaya harus direportkan oleh serangan balik Perseru. Pada menit ke 15, Adam Maulana harus digantikan Muhammad Hidayat, lantaran mengalami cedera. Hingga peluit dibunyikan, Persebaya mampu menahan tuan rumah dengan skor sementara 0-0.
Tampil tanpa beberapa pemain pilar seperti Ruben Sanadi, lini sayap pertahanan Persebaya terlihat rapuh. Kesalahan-kesalahan di babak pertama yang dilakukan Green Force, di evaluasi dengan baik di babak kedua oleh Perseru Serui. Baru dua menit melanjutkan pertandingan, Perseru mampu mencetak gol melalui Osmar Dos Santos Filho. Tak berkutik menahan gempuran, Kelvan harus memungut lagi bola dari gawangnya 10 menit berselang. Kali ini giliran Silvio Escobar mengoyak jala Persebaya.
Tertinggal 2 gol, Alfredo Vera mencoba memasukkan Pahabol dan Rendi Irwan dengan menggantikan Rishadi fauzi dan M. Irvan Febrianto. Masuknya dua pemain tersebut sedikit membuat segar lini penyerangan Persebaya. Terbukti di menit 83, Rendi mampu memperkecil ketinggalan menjadi 2-1.
Selisih satu gol, Rendi dkk mencoba menyamakan kedudukan. Alih-alih ingin mencetak gol, Persebaya malah kecolongan gol di menit-menit akhir melalui Delvin Rumbino. Dengan hasil ini, Persebaya harus puas pulang tana membawa poin. Kekalahan ini merupakan kekalahan beruntun ketiga kalinya yang dialami Persebaya, usai kalah dari PSIS Semarang dan Persib Bandung di pertandingan sebelumnya. (ets)
