EJ – Kehilangan David Da Silva menyisakan pekerjaan rumah cukup berat bagi Persebaya Surabaya. Kondisi ini juga dialami jelang laga tandang menghadapi Barito Putera di Stadion 11 Mei, Minggu (12/8).
Hingga sesi latihan terakhir sebelum bertolak menuju Banjarmasin, Jumat (10/8) pagi di Lapangan Sier, caretaker pelatih Bejo Sugiantoro masih harus memutar otak. Legenda hidup Bajol Ijo itu belum memastikan nama yang akan dipasang untuk mengisi slot yang ditinggal Da Silva.
Gambaran starting eleven pun masih menjadi misteri, terlebih ketersediaan striker murni di Persebaya amat terbatas. Selain David Da Silva, satu-satunya striker murni yang tersisa hanya Rishadi Fauzi.
Karena itu, Bejo masih mencari formula terbaik untuk menaklukkan Laskar Antasari. Bahkan, Bejo menyebutkan tidak menutup kemungkinan tim kebanggaan Bonek menurunkan formasi awal tanpa striker murni.
“Ini tergantung variasinya nanti. Ada banyak variasi, kita tidak pakai striker bisa, pakai juga bisa,” ujar ayah kandung Rachmat Irianto tersebut kepada awak media.
Di sisi lain, Bejo masih bisa memanfaatkan stok pemain lain di lini depan yang bukan bertipe striker murni. Dalam hal ini, Riky Kayame dan Fandi Eko Utomo layak dipertimbangkan.
Bejo mengaku beruntung sejumlah pemain Persebaya bisa bermain tidak pada posisi aslinya. “Alhamdulillah, kita punya pemain yang bisa tampil di dua posisi. Pasti ada pengganti Da Silva. Ada Rishadi atau Fandi juga bisa di posisi itu. Yang dipasang rahasia, tergantung nanti jelang pertandingan ada otak-atik formasi, namun tidak jauh dari skema bermain sebelumnya,” pungkasnya. (rul)
