EJ – Subangkit resmi ditunjuk sebagai pelatih Sriwijaya FC menggantikan Rahmad Darmawan jelang laga kontra Borneo FC, akhir Juli lalu. Eks pembesut PSIS Semarang itu memulai debutnya sebagai juru taktik anyar Laskar Wong Kito dengan sebuah kemenangan atas Borneo FC.
Namun setelah laga kontra Borneo FC, performa Sriwijaya FC kembali anjlok. Beto Goncalves dan kawan-kawan menelan tiga kekalahan beruntun. Terakhir, Sriwijaya FC harus mengakui keunggulan Persipura Jayapura pada laga pekan ke-21.
Baru mengemas satu kemenangan dari empat pertandingan bersama Sriwijaya FC tentu merupakan catatan buruk bagi seorang Subangkit. Ia pun bertekad untuk memperbaiki rekornya pada pertandingan menghadapi Persebaya, Minggu (16/) besok.
“Memang dari empat pertandingan yang sudah saya pegang baru satu pertandingan yang bisa menang. Apalagi bisa dibilang di tim yang sekarang ini hampir 70% pemain adalah pemain yang jarang bermain di putaran pertama. Ini juga menjadi kendala,” kata Subangkit.
Menurut Subangkit, banyaknya pemain baru di dalam tim Sriwijaya FC membuat ia cukup kesulitan menemukan formula terbaik untuk Laskar Wong Kito. Meski begitu, ia tetap optimis bisa meraih angka penuh karena melihat anak asuhnya menunjukkan perkembangan yang baik.
“Namun saya lihat dari tiga penampilan walaupun kami belum begitu bagus tapi ada progress yang signifikan,” imbuh Subangkit. (rvn)