EJ – Laga Persebaya U-16 menghadapi PSM U-16 yang berakhir imbang 0-0, Senin (8/10), sedikit menyisakan masalah. Hal ini dikemukakan menejer tim Persebaya Yahya Hasan Alkatiri kepada EJ melalui sambungan telepon pagi ini.
“Kita akan ajukan protes dengan surat resmi ke PSSI,” kata Yahya.
Dalam surat protes itu nanti akan berisi dua hal. Pertama tentang kelayakan lapangan pertandingan putaran kedua Pro Elite Academy dan kedua tentang kepemimpinan wasit beserta panpel pertandingan.
Menurut Yahya, lapangan yang dipakai sangat tidak layak. Demikian juga dengan infrastruktur penunjangnya.
“Bagaimana anak-anak bisa main bagus, build up, dan lainnya jika lapangannya seperti ini. Tidak bagus untuk pembinaan usia dini,” kata Yahya.
Juga tentang ruang ganti pemain yang tidak berada dalam satu lokasi lapangan itu menjadi hal yang menurut Yahya tidak sesuai standar.
Tentang kepemimpinan wasit Syamsiah Arsyad asal Ternate, Yahya juga mengeluhkan. Menurutnya, beberapa kali wasit mengambil keputusan yang sangat merugikan.
“Masak saat memimpin pertandingan bisa dipanggil oleh wasit cadangan Gilang Miswar dari pinggir lapangan?” keluh Yahya dengan nada bertanya.
Terkait panpel, Yahya juga akan menuliskannya dalam surat protesnya karena dianggap telah menekan tim ofisial Persebaya selama pertandingan berlangsung. (bim)