Persebaya Raih Back To Back Kemenangan Usai Kalahkan Madura United

Osvaldo Haay. Foto: Joko Kristiono/EJ
Iklan

EJ – Persebaya akhirnya meraih dua kemenangan beruntun di Liga 1 musim ini. Usai mengalahkan Persib, Persebaya kembali menumbangkan tim papan atas, Madura United di Gelora Bung Tomo, Kamis (25/10). Bintang utama Green Force pada laga ini adalah Osvaldo Haay. Hattrick-nya ke gawang Satria Tama dan sundulan Otavio Dutra membuat Persebaya unggul 4-0.

Pelatih Djadjang Nurdjaman menurunkan formasi yang sama seperti saat mengalahkan Persib. Di menit 1, Persebaya langsung unggul cepat. Diawali dari sebuah penetrasi Osvaldo Haay menghasilkan tendangan sudut. Tendangan diambil Irfan Jaya tinggi ke depan gawang Satria Tama. Dutra dengan lompatan tingginya mendahului penjaga gawang Madura United. Sundulan kerasnya menghujam jala Satria. Persebaya unggul cepat 1-0.

Gol cepat cukup membuat kaget pemain lawan. Laskar Sape Kerrab langsung bermain menekan. Guntur Ariyadi dari Madura United mendapatkan kartu kuning dari wasit Asep Yandis usai melanggar Irfan Jaya.

Slamet Nurcahyo dan Zah Rahan memimpin serangan. Sampai menit ke-20 tim tamu sedikit lebih unggul dalam serangan.

Iklan

Persebaya mendapatkan peluang dari Irfan Jaya menit ke-24. Tendangan bebas sedikit di depan kotak penalti sedikit melebar. Sebelumnya Madura United mengganti pemain Rendika Rama dengan Engelbert Sani. Rama cedera setelah berbenturan dengan Andri Muliadi.

BACA:  Persebaya Butuh Tiga Kemenangan untuk Bertahan di Liga 1

Berawal dari tendangan sudut Irfan Jaya menit 29, Persebaya mendapatkan gol kedua. Sebuah kemelut dimuka gawang Satria berhasil dimanfaatkan Osvaldo Haay. Setelah sebelumnya tendangan keras Andri Muliadi berhasil ditepis Satria Tama. Persebaya menambah keunggulan 2-0.

Pergerakan Oktafianus Fernando di sisi kanan dan Irfan Jaya sisi kiri cukup menyulitkan lawan. Sementara dari Madura United Bayu Gatra berpindah posisi ke kiri. Dengan Engelbert Sani di kanan.

Satu peluang emas Ruben Sanadi digagalkan secara sempurna oleh Satria Tama. Peluang ini terjadi pada menit 42 melalui serangan balik. Sampai wasit meniup peluit panjang kedudukan tetap 2 – 0 untuk keunggulan Persebaya.

Babak kedua baru berjalan tiga menit, sebuah umpan Ruben Sanadi berhasil dimanfaatkan Osvaldo Haay menjadi gol. Unggul tiga gol Persebaya semakin menekan.

Sementara Madura United juga tidak kalah melalukan perlawanan dengan serangan yang berbahaya.

Pelatih Gomes memasukkan Riski Dwi dan Milad Mansoor menggantikan Guntur dan Slamet Nurcahyo. Dua peluang terbaik tim asal Madura ini melalui tendangan bebas dekat kotak penalti. Beruntung tidak berhasil dimanfaatkan Fahrudin dan Mamadou Samasa.

BACA:  Konpers Djanur: Tentang Osvaldo, Irfan Jaya, dan David da Silva

Pada menit 77, Djanur menarik keluar Rendi Irwan. Muhammad Hidayat masuk untuk memperkuat lini tengah. Hal ini mengantisipasi serangan lawan yang kian gencar mengejar ketinggalan.

Setelah memperkuat lini temgah, menit 85 Djanur menarik pemain depannya Oktafianus Fernando dengan memasukkan Riky Kayame. Menit 86, satu peluang Osvaldo digagalkan Satria Tama. Satu menit berikutnya penjaga gawang asli Surabaya menggagalkan tendangan Misbakhus Solikin.

Pergantian terakhir Persebaya dilakukan pada menit 89 dengan menarik Ruben Sanadi yang cedera. M Syaifudin masuk pada menit akhir babak kedua.

Osvaldo Haay mencetak hattrick pertamanya sepanjang karir. Sebuah solo run dari pemain Papua ini tidak berhasil dibendung Satria Tama. Bola tendangannya masuk ke gawang Madura United yang mengubah skor akhir menjadi 4-0.

Kemenangan ini membuat poin Persebaya menjadi 35. Pertandingan berikutnya akan melawat ke Jayapura menghadapi Persipura Jayapura. (bim)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display