EJ – Laga terakhir Elite Pro Academy, Persebaya U-16 kembali bermain imbang. Borneo FC peringkat satu grup berhasil menahan imbang Green Force 1-1 di Lapangan Persebaya, Sabtu (24/11).
Dituntut harus menang, anak asuh Yongky Kastanja ini bermain tegang. Lebih menyerang tetapi seperti kebingungan dalam menyelesaikan serangan.
Satu serangan balik Borneo dikombinasi sedikit blunder pemain belakang Persebaya membuat gawang Ernando kebobolan. Menit ke-9, Abdi Indra berhasil memanfaatkan bola liar menjadi gol. Persebaya tertinggal gol cepat 0-1.
Tertinggal satu gol membuat pemain Green Force menjadi lebih tegang. Beberapa kali terlihat salah kontrol dan umpan. Emosi pemain juga meningkat sampai Yongky sering berteriak dari pinggir lapangan mendinginkan pemain.
Gol Persebaya tercipta melalui tendangan bebas Brylian Aldama. Gol ini terjadi menit ke-13. Skor 1-1 ini membuat laga menjadi lebih menarik. Ratusan Bonek dengan drumnya terus berisik bernyanyi mendukung Persebaya. Sampai 30 menit babak pertama berakhir, kedudukan masih imbang.
Memasuki babak kedua, Persebaya dan Borneo melalukan beberapa pergantian pemain. Jalannya laga sedikit dikuasai Persebaya. Serangan terus mengalir. Penampilan bagus penjaga gawang Borneo membuat pemain Persebaya semakin kebingungan. Sampai babak kedua berakhir tidak ada lagi gol tercipta. Skor tetap 1-1.
“Saya bersyukur hasil selama 20 laga ini. Hari ini anak-anak secara permainan menurun. Usia segini susah untuk penampilan yang stabil,” kata Yongky seusai laga.
Hal yang sama juga diungkapkan Marselino salah satu pemain. “Penampilan kami memang menurun,” kata Marsel.
Dengan hasil ini, Persebaya hanya mengumpulkan poin 32. Untuk lolos babak berikutnya, Persebaya masih menunggu laga tim lain. Juga menunggu grup lain jika nanti menempati posisi ketiga. (bim)
