EJ – Novan Setya Sasongko dan Manuchekhr Dzhalilov adalah mantan pemain Sriwijaya FC saat diarsiteki Rahmad Dharmawan (RD). Di laga pamungkas Grup A Piala Presiden 2019 Persebaya melawan TIRA Persikabo, ketiganya bakal bereuni di lapangan.
Novan dan Dzhalilov yang tampil apik dalam turnamen pramusim ini mendapat perhatian khusus dari RD yang kini melatih TIRA Persikabo. Apalagi Dzhalilov menyandang predikat top skor sementara dengan mengoleksi tiga gol.
Menurut RD, ia menaruh respek besar terhadap kedua pemain tersebut. Pasalnya mereka pernah menjadi bagian dari tim yang ia pimpin
“Kita profesional. Di Persebaya ada Dzhalilov dan Novan yang main sama saya di Sriwijaya. Sekarang akan menjadi lawan buat saya,” katanya usai latihan, Senin (11/3).
Selain itu, kepiawaian pemain asal Tajikistan dalam menjebol gawang lawan menjadi cerita sendiri bagi RD dalam proses hijrah ke Persebaya.
“Dzhalilov bagus menurut saya. Ketika Kang Djanur nanya mengenai Dzhalilov, kata saya: Kang, kalau punya uang ambil, kalau ada duit, saya sendiri akan ambil Dzhalilov,” ujar RD.
RD menambahkan kondisi keuangan klub di Indonesia berbeda-beda. Ada yang ngebet ingin mendatangkan seorang pemain namun batal karena keuangan kurang mumpuni. Ia pun menyarankan Djanur untuk merekrut Dzhalilov.
“Kan klub beda (finansial). Kadang kita mau tapi klub gak kuat. Kalau Persebaya punya uang, dia lebih bisa ambil,” ujar mantan arsitek Mitra Kukar ini.
Di liga 1 2018 saat berseragam Sriwijaya, Dzhalilov mengoleksi lima gol dan empat assist. Ia bertahan hingga akhir musim meski tim Laskar Wong Kito mengalami krisis finansial.
Sementara Novan Setya berseragam Sriwijaya hanya setengah musim untuk kemudian bergabung dengan Bali United. RD sendiri juga memutuskan pindah ke Mitra Kukar di pertengahan musim. (dit)
