EJ – Persebaya memang menang telak melawan Indonesia Muda di laga uji coba di Gelora Bung Tomo, Jumat (22/3). Namun kemenangan ini belum membuat pelatih Djadjang Nurdjaman puas. Ia menganggap kualitas tim lawan masih di bawah Persebaya. Sehingga belum diketahui seberapa jauh kekurangan skuad Bajol Ijo.
Uji coba ini digunakan untuk ajang menguji sejauh mana penerapan strategi yang diintruksikan Djanur kepada anak asuhnya. Sayang, tiap lini masih belum teruji.
“Praktis karena memang lawan berada di bawah kita, jadi tidak bisa disimpulkan kekurangan kita terutama lini depan, tengah, dan belakang. Walau begitu tetap ada yang perlu kita evaluasi,” kata Djanur usai pertandingan.
Di laga itu, Djanur menyoroti kinerja semua lini Bajol Ijo. Menurutnya, lini depan tidak mampu memaksimalkan setiap peluang yang ada, lini tengah masih sering salah passing, dan lini belakang yang kecolongan sehingga pemain bisa masuk ke daerah kotak penalti.
“Di babak pertama, ada (pemain lawan) yang lepas satu sehingga berpotensi menjadi gol. Masih ada kesalahan-kesalahan passing, sehingga menjadi kelemahan bagi pemain kita. Kalau di depan lebih banyak peluang tapi banyak yang terbuang,” paparnya.
Laga uji coba ini digunakan Persebaya sebagai persiapan melawan TIRA Persikabo di babak 8 besar Piala Presiden 2019. (dit)
