EJ – Setelah menjalani latihan recovery dipadu dengan teknik dan taktik pada hari pertama, Persebaya Surabaya akan melanjutkan dengan materi team building pada hari kedua pemusatan latihan di Ubud Camp, Bali, hari ini (30/4/2019).
Berbeda dengan latihan biasa, materi team building akan dipimpin oleh psikolog tim, Afif Kurniawan. Para pemain akan menjalani kegiatan di luar lapangan untuk mempererat rasa kekeluargaan, komunikasi dan juga menyamakan visi.
“Pemain akan diberikan beberapa project yang harus diselesaikan dalam kelompok. Disitu mereka akan sama-sama berkomunikasi memecahkan masalah, bagaimana caranya berbagi peran dsb,” terang Afif kepada EJ.
Materi team building dirasa perlu untuk mengembalikan mental bertanding pemain. Apalagi, Persebaya sebelumnya harus menjalani agenda pra-musim yang terlampau padat. Itu membuat pemain cukup kelelahan secara fisik dan juga psikis.
“Team building diadakan karena kebutuhan. Pemain secara psikis kondisinya tidak seberapa bagus karena mengalami kelelahan mental. Dalam pra-musim kemarin sempat goyang karena intensitasnya tinggi sekali,” ungkap dosen Fakultas Psikologi Unair itu.
Ya, sejak Februari lalu Persebaya harus menjalani laga di Piala Indonesia dan Piala Presiden tanpa henti. Bahkan Green Force rata-rata harus bertanding tiap tiga sampai lima hari sekali selama babak penyisihan sampai final Piala Presiden.
Karena itu pemusatan latihan di Bali akan dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mengembalikan mental pemain. Terutama melalui materi team building hari ini.
“Value team akan kami kuatkan lagi, artinya tim ini dibentuk dengan kekeluargaan dan kerja sama, dan kami terus menguatkan komunikasi yang kami punya. Besok (hari ini, red) kami akan lepaskan (beban), kami tata ulang dari awal, tujuannya untuk Liga 1,” ungkap Afif. (riz)