Kado Indah Persebaya untuk Kota Surabaya

Foto: Rizka Perdana Putra/EJ
Iklan

Imbang 1-1 melawan PSIS Semarang adalah kado terindah Persebaya untuk Ulang Tahun Kota Surabaya yang ke-726.

Mengapa indah, iya memang begitulah perjuangan Persebaya tadi malam. Indah, sehingga berbuah sumpah serapah Bonek kepada seluruh elemen yang ada di tubuh Persebaya.

Seandainya saja tadi malam Persebaya bisa memenangkan pertandingan, tentu hasilnya akan berbeda. Bisa jadi hari ini, Bonek akan pawai kemenangan. Semacam rindu juara.

Tetapi nyatanya tidak sebaik, dan seindah yang diharapkan. Bermain di hadapan 40 ribu Bonek, Persebaya tidak bisa menunjukkan permainan terbaiknya.

Iklan

Bulan Mei, memang bulannya Kota Surabaya. Bonek selalu hadir, meramaikan geliat perayaan ulang tahun kota tercinta tersebut. Tetapi, bayangan poin imbang semalam rasanya belum bisa hilang dalam benak Bonek. Rasanya hanya ingin mengumpat, caci maki, dan sumpah serapah saja.

Betul sekali, dua kali pertandingan di kandang tidak satupun mendapatkan kemenangan. Ini sangat memalukan untuk sebuah kota berjulukan Kota Pahlawan.

Banyak komentator dadakan menganalisa pertandingan semalam, banyak juga yang mengevaluasi 2 pertandingan sebelumnya. Ada yang mengkritik, banyak juga yang mencaci maki. Tetapi ada juga komentar optimis. Semuanya lengkap disajikan di media sosial. Lebih-lebih akun resmi @officialpersebaya. Ribuan komentar pedas dilayangkan.

Desakan Bonek untuk melakukan evaluasi total kepada manajemen untuk Tim Kepelatihan dan Official juga lantang disuarakan.

Belum terlambat untuk membenahi semuanya. Pilihannya ada dua, dibenahi atau degradasi. Silahkan Manajemen menjawab dengan aksi nyata. Bonek sudah berbenah, sekarang tinggal Tim yang juga harus berbenah dan berubah. Jika tidak ada aksi nyata, jangan lantangkan 2019 kita juara. Tidak terdegradasi saja itu sudah luar bisa.

Selamat ulang tahun Surabaya.
Persebaya Ayo Berubah.

Bangkalan 2019

 

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display