Persebaya Surabaya kembali belum mampu menggapai kemenangan. Kali ini bermain imbang tanpa gol kontra tuan rumah Semen Padang di pekan ke-11 Liga 1 Indonesia 2019.
Sepanjang pertandingan Persebaya bermain seperti hanya mengejar hasil “asal tidak kalah”. Lho kenapa? Ya karena penampilan Ruben Sanadi dkk di Stadion H. Agus Salim bermain layaknya sayur tanpa garam. Kurang greget, kurang darah atau sebutan apa lagi untuk pertandingan yang menjemukan malam ini.
Di saat lawan bermain tidak istimewa, sudah seharusnya Persebaya mengambil inisiatif menyerang. Bukan malah kutak-katik bola yang tidak jelas juntrungannya. Pemain seperti Damian Lizio misalnya, beberapa kali akurasi umpannya terlihat buruk (79 persen) dan kurang mau merebut bola. Pemain lain pun ada yang setali tiga uang. Penampilan seperti ini kok ya mau jadi juara? Ngimpi….
Jika ada yang mengatakan tim akan dievaluasi (lagi), apakah seperti ini hasil evaluasi? Ayolah Rek, jujur mainmu kok “ngisin-ngisini”? Mainlah dengan berani, lugas dan tegas khas karakter Arek Suroboyo.
Memang sudah empat pertandingan berurutan Persebaya belum meraih kemenangan. Memang kami (Bonek) tak lelah mendukungmu. Tapi tolonglah… Menanglah! Karena jujur, satu poin saja tak cukup! (dpp)
*) Penulis Buku Persebaya And Them