Djanur Menyayangkan Pertandingan di Malam Takbiran

Foto: Rizka Perdana Putra/EJ
Iklan

EJ – Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman sedikit menyayangkan jadwal Liga 1 musim ini yang hampir bertepatan dengan hari raya Idul Adha.

Hari raya Idul Adha tahun 2019 dirayakan pada hari Minggu (11/8/2019) mendatang. Sementara Persebaya dijadwalkan bertanding melawan Madura United satu hari sebelumnya, yaitu Sabtu (10/8/2019) malam. Artinya, jadwal Persebaya sebenarnya berbarengan dengan malam takbiran.

“Sebagai seorang muslim sangat disayangkan ya. Tapi ini bukan kemauan kami, liga yang mengatur,” ucap pelatih 60 tahun itu.

BACA:  Hadapi Persebaya, Madura United Terancam Tanpa Rakic

Meski begitu tak banyak yang bisa dilakukan Persebaya. Sebab jadwal sudah ditentukan operator liga sejak jauh hari.

Iklan

“Kami jalan saja walaupun sebetulnya kurang pas main bola di malam takbiran,” ucap Djadjang. “Kayaknya jadwal sudah keluar semua. Seminggu sebelumnya sudah disiapkan semua, tidak mungkin ada perubahan,” tambah Djadjang pesimis.

Jika tak ada perubahan jadwal, maka bertanding di malam takbiran akan menjadi pengalaman pertama bagi Djadjang. Sejak menjadi pelatih kepala Persib musim 2012 sampai 2017 kemudian PSMS di tahun 2017-2018 sampai kini di Persebaya, Djadjang belum sekalipun menemui hal yang sama.

BACA:  Kurang Maksimal, Djanur Lakukan Pendekatan ke Balde dan Dzhalilov

“Belum, baru kali ini (bertanding di malam hari raya). Biasanya lebih banyak di masjid takbir, ini harus di lapangan,” ucap Djadjang berseloroh.

Selain laga Persebaya melawan Madura, pada hari Sabtu tersebut juga ada laga antara Persija kontra Bhayangkara FC serta Borneo FC versus PSM Makassar. Namun, bedanya, kedua pertandingan itu dilaksanakan sore hari pukul 15.30 WIB. (riz)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display