Ini Alasan Persebaya Pecat Djanur

Candra Wahyudi dan Djadjang Nurdjaman. Foto: Rizka Perdana Putra/EJ
Iklan

EJ – Langkah tegas diambil manajemen Persebaya menyusul hasil buruk yang diraih tim hingga pekan ke-13. Pelatih Djadjang Nurdjaman dituding sebagai penyebab terpuruknya prestasi Persebaya. Meski berhasil membawa Persebaya berada di papan tengah klasemen sementara, hal itu belum cukup meyakinkan manajemen.

Manajer Persebaya, Candra Wahyudi mengungkapkan alasan mengapa pihaknya memberhentikan pelatih asal Majalengka itu.

“Persebaya punya ukuran. Setelah 13 pertandingan, kami menilai Persebaya belum aman-aman juga. Kalau berkaca dari musim lalu, Persebaya di putaran pertama dapat 23 poin. Sekarang masih ada empat pertandingan memang. Cuman ada tantangan yang harus diraih Persebaya bisa lebih baik dari tahun lalu,” ujar Candra kepada para wartawan usai latihan di Lapangan Polda Jatim (12/8).

BACA:  Djanur Pastikan Absen di Laga Pembuka Piala Presiden

Candra menilai perolehan poin Persebaya dibandingkan tim-tim di bawahnya sangat tipis. “Sebenarnya posisi 7 dalam klasemen belum sepenuhnya aman,” tambahnya.

Iklan

Selain itu, manajemen juga melihat kinerja tim Persebaya harus ditingkatkan lagi. Karena tim banyak kehilangan poin di kandang, lima kali seri. “Dalam tujuh pertandingan kita kehilangan 12 poin potensial. Jadi banyak ukuran sehingga kami memutuskan mengevaluasi posisi pelatih,” pungkas Candra.

BACA:  Djanur Tak Ingin Ubah Gaya Main Persebaya

Saat ini, Persebaya masih dipimpin oleh pelatih caretaker Bejo Sugiantoro. Persebaya akan segera mengumumkan pelatih definitif sesuai regulasi yang ditetapkan PSSI. Laga selanjutnya, Persebaya akan bertandang ke Malang melawan tuan ruma Arema FC, Kamis (15/8). (iwe)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display