Proses Mandeg di DPR, Dutra Belum Disahkan Jadi WNI

Otavio Dutra saat proses naturalisasi d DPR.
Iklan

EJ – Meski kembali mendapat panggilan timnas senior Indonesia, bek Persebaya Surabaya, Otavio Dutra ternyata belum disahkan secara resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Karena itu, manajemen Persebaya mendesak PSSI untuk ikut membantu proses naturalisasi Dutra.

Dutra sendiri kini sudah bergabung dengan pemusatan latihan (TC) timnas senior asuhan Simon McMenemy di Stadion Pakansari, Bogor.

TC itu sebagai persiapan jelang dua laga kualifikasi Piala Dunia 2022 kontra Malaysia (5/9) dan Thailand (10/9) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

“Kami berharap PSSI bisa membantu mempercepat proses naturalisasi Dutra. Sampai sekarang prosesnya masih mandek di DPR. Kami dari Persebaya sudah menemani sampai Komisi X, yang sudah viral (Dutra) nyanyi Indonesia Raya itu,” ungkap sekretaris tim Persebaya, Ram Surahman.

Iklan
BACA:  Analisis Persebaya vs Persija: Kreasi Umpan Pendek Yang Belum Sempurna

Karena sudah bergabung dengan TC asuhan Simon McMenemy, maka Dutra terpaksa absen dalam dua laga Persebaya di Liga 1 melawan Persija Jakarta (24/8) dan Bhayangkara FC (31/8).

Meski begitu, Ram menjelaskan jika desakan kepada PSSI itu tidak hanya untuk Persebaya tapi juga demi Dutra dan Timnas sendiri.

“Ini semata-mata demi timnas, jangan sampai nanti jelang pertandingan belum selesai, kan kasihan juga Dutra,” ucap Ram.

Ruben Dapat Kompensasi Sampai H-4 Laga Timnas

BACA:  Antisipasi Virus Corona, Laga Persija vs Persebaya Resmi Ditunda

Selain Dutra, tiga pemain Persebaya lainnya yaitu Hansamu Yama, Irfan Jaya dan Ruben Sanadi juga mendapat panggilan timnas.

Berbenturan dengan jadwal liga, Persebaya kemudian sempat mengajukan izin peminjaman pemain untuk laga melawan Persija dan Bhayangkara FC. Sayang, hanya Ruben yang mendapat izin untuk tetap membela Persebaya lebih dulu.

“Persebaya mendukung penuh pemanggilan pemain untuk timnas PSSI. Kami kemarin kirim surat, awalnya minta mereka gabung setelah lawan Persija, tapi PSSI membalas dari 4 hanya 1 yang diperbolehkan bertahan (di Persebaya),” ungkap Ram.

“Ruben nanti akan bergabung H-4 sebelum lawan Malaysia, kesepakatannya begitu,” tambahnya. (riz)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display