EJ – Kekuatan Persebaya Putri bertambah. Itu setelah pada hari kedua seleksi Rabu (2/10/2019) ada sekitar 25 pemain tambahan dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Total ada 74 pemain yang mengikuti seleksi hari terakhir dan akan dipilih 25 nama yang akan didaftarkan malam ini.
Sebelumnya, pada Selasa (1/10/2019) ada lebih dari 180 pemain yang mengikuti seleksi terbuka. Jumlah itu disaring menjadi 50 nama untuk mengikuti seleksi hari kedua. Adanya penambahan pemain dari Unesa disambut baik oleh koordinator tim pemantau, Ridwan Anwar.
“Adanya pemain dari Unesa pasti membantu. Kami bersyukur dengan kondisi waktu sedikit ada kepercayaan dari Unesa, jadi lebih leluasa memilih pemain,” kata koordinator tim seleksi, Ridwan Anwar kepada EJ.
Meski begitu Ridwan tak bisa memastikan berapa persentase pemain asal Unesa yang terpilih kedalam 25 nama yang didaftarkan. Tapi secara sekilas ia melihat beberapa pemain menunjukkan kualitas cukup bagus.
“Ada satu atau dua anak yang bagus. Ketika saya tanya ternyata dia juga datang seleksi pertama (Selasa) tapi siang hari dia pulang,” ungkap Ridwan.
Namun, bagaimanapun juga Persebaya Putri tetap dihadapkan pada situasi cukup sulit. Sebab, Green Force tak punya banyak waktu persiapan. Persebaya akan menjalani laga perdana Liga 1 Putri melawan Arema FC pada Senin (7/10/2019) di Stadion Brantas, Batu.
Oleh karena itu Ridwan tak akan memberi beban terlalu banyak kepada para pemainnya. Paling penting menurutnya, para pemain Persebaya Putri bisa menjalin kebersamaan yang erat satu sama lain.
“Kalau kita bicara padu pasti perlu waktu. Jadi yang saya minta cuma kebersamaan. Kalau mau bersama pasti bisa solid,” harapnya.
Setelah mengumumkan 25 nama terpilih malam ini, Persebaya Putri akan menjalani latihan perdana Kamis (3/10/2019) dan Jumat. Setelah itu tim akan diliburkan satu hari dan berangkat menuju Batu, Malang, hari Minggu (6/10/2019). (riz)