EJ – Irfan Jaya sudah menjalani latihan penuh di lapangan pada Rabu (9/10/2019) sore. Kini, pemain 23 tahun itu tinggal menjalani pemulihan trauma paska cedera. Jika dinyatakan siap, Irfan berpeluang diturunkan dalam laga Persebaya melawan Borneo FC, Jumat (11/10/2019).
Irfan sebelumnya mendapat cedera engkel dalam laga terakhir Persebaya melawan Barito Putera (28/9/2019). Cedera itu sendiri pertama kali diderita Irfan dalam laga melawan PSIS Semarang (20/9/2019).
Pemain asal Banteng, Sulawesi Selatan itu kemudian baru menjalani latihan di dalam lapangan pada Rabu (9/10/2019). Pelatih Persebaya, Wolfgang Pikal meminta Irfan untuk tidak memaksakan diri dalam latihan tersebut.
“Hari ini saya harapkan untuk tidak menendang bola dengan keras, tidak menendang dengan kaki yang pernah sakit,” kata Pikal. “Besok (Kamis) di latihan resmi baru kami tes dia benar-benar. Saya rasa peluang dia diturunkan 70:30,” kata Pikal.
Irfan sendiri merasa dalam kondisi cukup fit jelang laga melawan Borneo FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Masalahnya, ia masih harus memulihkan trauma paska cedera.
“Kondisi sekarang sudah lebih baik dari sebelum-sebelumnya. Setiap hari pasti ada perubahan lebih nyaman. Sekarang mungkin tinggal trauma sedikit saja, soalnya kalau goyang pasti ada rasa nyeri sedikit. Tapi kalau di pertandingan berani pasti sakitnya hilang,” kata Irfan.
“Kalau dibandingkan lebih nyaman sekarang dibanding pas mau lawan Barito. Lawan Barito kondisinya hampir sama seperti lawan PSIS, saya paksa. Kalau sekarang jauh lebih baik,” ucapnya.
Namun, Irfan sekarang tak akan memaksakan diri untuk tampil. Ia menyerahkan segala keputusan kepada tim pelatih.
“Saya siap 100 persen, tapi tergantung dari pelatih juga. Masih banyak pemain yang siap. Siapapun yang main dari awal saya dukung dan beri semangat. Yang belum banyak menit bermain dikasih kesempatan lagi,” ucapnya. (riz)