EJ – Masa-masa Persebaya ketika juara liga Indonesia edisi ketiga musim 1996/1997 menjadi kenangan manis bagi pelatih Persipura Jacksen F Tiago dan Pelatih Persebaya Aji Santoso. Keduanya bakal bertemu dalam lanjutan liga 1 2019 pekan ke-28 yang bakal digelar di stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur, Minggu (24/11/2019).
Aji Santoso kala itu sebagai bek kiri sekaligus menjabat sebagai kapten tim dan Jacksen F Tiago sebagai ujung tombak merebut gelar top skor dengan torehan 26 gol. Persebaya mengalahkan Bandung Raya dengan skor 3-1. Aji Santoso, Jacksen F Tiago dan Reinald Pieters mengisi daftar pencetak gol di laga yang berlangsung di stadion Gelora Bung Karno.
Jelang pertemuan di laga besok, tim EJ sedikit menggali kenangan tersebut kepada kedua pelatih.Aji Santoso menyatakan mempunyai momen yang sangat indah bersama Jacksen F Tiago. “Saya bersama coach Jacksen pernah satu tim pernah ada momen yang sangat indah yaitu saat kami juara liga Indonesia ketiga. Saat itu saya sebagai kapten dan coach jacksen sebagai top skor. Dan momen yang sampai sekarang selalu saya ingat,”ujar Aji.
Selain itu juga Aji Santoso memuji Jacksen secara pribadi. “Coach Jacksen seorang yang familiar, mudah bergaul dengan siapapun dan dia sangat respect terhadap siapapun,” tandasnya.
Jacksen F Tiago juga mempunyai kenangan manis bersama Aji Santoso. “Saat itu kami mempunyai sebuah tim yang sangat memahami satu sama lain. Ratio gol yang saya cetak di Persebaya dulu banyak berasal dari overlapping Aji Santoso maupun Anang Ma’ruf. Saya selalu ajak dia dan Anang latihan tambahan crossing. Kadang sebelum atau seusai latihan untuk mengasah ketajaman saya di kotak penalti,” ungkap Jacksen.
Ditanya soal Aji Santoso secara personal, Jacksen mengatakan Aji seorang yang humoris. “Dia seorang yang gesit suka guyon kesehariannya. Orangnya dulu tidak bisa diam di lapangan dan sangat suka lakukan dribbling saat 1 lawan 1 maupun overlapiping,” tambahnya. (osc)
