EJ – Aji Santoso menegaskan jika Persebaya tidak akan gentar menghadapi tekanan suporter tuan rumah saat menghadapi Persija di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta (17/12/2019). Menurutnya, pemain Persebaya seharusnya akan semakin termotivasi.
Persebaya akan bertandang ke markas Persija dalam laga pekan ke-33 Liga 1, Selasa pekan depan. Aji berharap duel klasik tersebut bisa disaksikan secara langsung puluhan ribu suporter tuan rumah.
“Saya justru senang kalau ada penonton dan berharap tidak ada satupun tempat yang kosong. Saya justru ingin penonton penuh, saya lebih senang,” kata Aji.
Pelatih 49 tahun itu juga meminta pemain untuk tidak keder ketika bertanding di kandang lawan. Sama seperti Aji, para pemain Persebaya seharusnya semakin termotivasi jika bisa disaksikan suporter.
“Saya sampaikan kepada pemain kalau dilihat penonton seharusnya lebih senang. Karena bagaimanapun juga, kalau tidak ada penonton seperti kemarin, tidak ada yang surprise. Kalau ada penonton saya yakin pemain-pemain akan lebih senang,” harapnya.
Dalam beberapa laga terakhir Persebaya memang harus bertanding tanpa suporter. Itu karena Green Force masih menjalani hukuman tanpa suporter hingga akhir musim.
Rival Hanya 90 Menit, Selebihnya Saudara
Laga antara Persebaya melawan Persija memang sarat dengan rivalitas. Tensi tinggi kemungkinan besar bakal terjadi selama pertandingan.
Namun, Aji mengingatkan, jika rivalitas itu hanya ada selama 90 menit pertandingan. Setelah peluit panjang berbunyi, seluruh pemain Persebaya dan Persija harus kembali bersikap seperti saudara.
“Pasti pertandingan akan berjalan seru. Kami tahu dua tim ini memiliki sejarah panjang dalam sepakbola Indonesia, tapi sekali lagi, rivalitas dan persaingan kami hanya 90 menit, setelah itu kami bersaudara,” kata Aji.
“Saya ingin menang dengan cara terhormat, kalaupun kalah juga dengan cara terhormat,” tandasnya. (riz)