Punya Rekam Jejak Temperamental, Aji Yakin Bisa Tangani Patrich Wanggai

Patrich Wanggai di GDS (7/1). Foto: Rizka Perdana Putra/EJ
Iklan

EJ – Bergabungnya Patrich Wanggai ke Persebaya Surabaya bukannya tanpa resiko. Pemain 31 tahun itu terkenal bertemperamen tinggi. Namun, pelatih Persebaya, Aji Santoso merasa cukup percaya diri bisa ‘menaklukkan’ Patrich. 

Saat Patrich resmi diperkenalkan lewat media sosial Instagram, Selasa (7/1/2020) satu hal yang menjadi sorotan netizen adalah soal sikap sang pemain di lapangan. Patrich, meski diakui cukup tajam sebagai striker, tapi ia juga dinilai sering bersikap temperamental.

Musim lalu, ketika berseragam Kalteng Putra, berbagai berita negatif kerap menghampiri Patrich. Mulai aksi ribut dengan staf pelatih Bali United (26/6/2019), emosi dengan ball boy saat laga lawan Persija (20/8/2019), sampai aksi menendang Achmad Jufriyanto saat laga melawan Persib (1/11/2019). 

Aksi terakhir akhirnya berujung pada sanksi denda 10 juta rupiah dan larangan bertanding sebanyak dua laga. Total sepanjang musim lalu, Patrich mengemas 8 kartu kuning dan 1 kartu merah, angka yang sangat banyak untuk ukuran seorang striker.

Iklan

Meski begitu, Aji tampak percaya diri bisa meredam emosi Patrich di Persebaya. Dengan pendekatan tertentu, Aji percaya Patrick tetap bisa memberikan dampak positif untuk tim.

“Tidak ada masalah, nanti saya yang tangani,” ucap Aji dengan tegas. 

“Orang mungkin bingung dia temperamen, keras. Sepak bola harusnya keras tetapi dalam batas yang wajar. Sepak bola harus agresif tapi dalam batas yang sportif. Masalah attitude dia tidak ada masalah,” tambahnya.

“Saya pasti bisa berkomunikasi baik dengan dia yang nantinya akan berdampak positif buat tim ini,” kata Aji dengan yakin.

Patrich sendiri menjadi rekrutan baru kelima Persebaya musim ini. Sebelumnya sudah ada nama tiga pemain lokal Arif Satria, Ricky Kambuaya dan Bayu Nugroho serta satu gelandang asing berkebangsaan Palestina, Mahmoud Eid. (riz)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display