Piala Gubernur Jatim Sediakan Total Hadiah 500 Juta

Foto: Rizka Perdana Putra/EJ
Iklan

EJ – Setelah vakum selama lima tahun, turnamen Piala Gubernur Jawa Timur kembali digulirkan. Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Jawa Timur menjadi penyelenggara dalam turnamen yang digelar dari tanggal 10 -20 Februari 2020.

Persebaya memastikan akan mengikuti turnamen pramusim ini. Menurut Mustaqim, asisten pelatih Persebaya memandang turnamen tersebut sebagai laga pengganti uji coba pramusim. Tapi, dengan lawan yang lebih berat.

“Ini persiapan kami selama pramusim. Setiap pelatih memang punya program sendiri mau beberapa kali uji coba sebelum kompetisi, kalau ini (Piala Gubernur) kami anggap uji coba berat,” kata Mustaqim.

Sementara itu Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyediakan hadiah total sebesar Rp500 juta yang dibagi kepada juara dan runner up di Piala Gubernur Jatim 2020.

Iklan

“Kita menyiapkan hadiah berupa piala bergilir Gubernur Jatim dan hadiah total Rp500 juta. Di mana juara nanti akan mendapat Rp.300 juta, sedangkan yang runner-up akan mendapat Rp 200 juta,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, Heru Tjahjono, Kamis (6/2) dikutip dari pssijatim.com.

Selain itu. masih menurut Heru, panpel akan melakukan pertemuan dengan kelompok suporter asal Jawa Timur yang mengikuti turnamen ini agar saling mempererat persaudaraan dan tidak terjadi kericuhan.

“Bola ini sebuah hiburan tontonan yang diminati masyarakat banyak. Oleh sebab itu, tentunya kami harap sepak bola bisa memberi dampak positif bagi masyarakat, kalau tertib bukan hanya bolanya ditonton tapi lainnya juga akan berdampak positif. Kami berharap turnamen ini bisa berjalan baik dan berkualitas,” tambah Heru.

Delapan tim tersebut akan dibagi ke dalam dua grup dengan homebase yang berbeda. Untuk Grup A (Madura United, Persebaya, Persik Kediri, Bhayangkara FC) akan bertanding di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, sedangkan untuk Grup B ( Arema FC, Persija Jakarta, Persela Lamongan, Sabah FA) akan bertanding di Stadion Kanjuruhan, Malang. (bim)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display