EJ – Persebaya Surabaya mampu tampil luar biasa ketika mengalahkan Persik Kediri 3-1 dalam laga pembuka Piala Gubernur Jawa Timur di Stadion Gelora Bangkalan, Madura (10/2/2020). Enam pemain termuda dalam tim semua diturunkan oleh pelatih Aji Santoso.
Keenam pemain muda itu adalah Ernando Ari Sutaryadi (17), Mochammad Supriadi (17), Rizki Ridho (18), Zulfikar (19), Hambali Tholib (19) dan Koko Ari Araya (20). Empat diantaranya yaitu Supriadi, Ridho, Hambali dan Koko diturunkan penuh selama 90 menit.
“Pertandingan hari ini (kemarin,red), terutama di babak pertama, saya menurunkan pemain-pemain lokal. Tujuan saya satu, rotasi. Karena sebelumnya kita tahu Persebaya melakukan uji coba, ada beberapa pemain yang perlu recovery,” kata Aji.
“Jadi saya memberikan kesempatan pemain-pemain muda supaya terbiasa. Karena target kami di kompetisi nanti pemain muda sudah tidak merasa minder dengan tim lawan,” tambahnya.
Nah, niat Aji itu pun tampaknya sudah terpenuhi. Terbukti, dengan menggunakan mayoritas pemain muda dan pelapis, Persebaya mampu unggul 3-0 di babak pertama. Supriadi dan Hambali turut menyumbang 2 gol kemenangan Persebaya pada menit ke-20 dan 43’.
Meski begitu ada satu evaluasi penting yang harus diselesaikan oleh Aji. Yakni antisipasi defending set piece. Dalam dua laga terakhir, Persebaya selalu kebobolan lewat bola-bola sepak pojok. Aji pun sadar akan kelemahan tersebut.
“Ini memang jadi perhatian saya, dua kali kemasukan dari corner kick. Jujur saja saya belum melakukan latihan defending set piece, karena memang waktu tidak ada. Ketika bertanding lawan Sabah FA besoknya hanya melakukan recovery training, tidak ada pembenahan. Tapi kalau nanti ada waktu, pasti akan saya benahi,” tandasnya.
Persebaya sendiri sebenarnya tak punya banyak waktu untuk mempersiapkan tim menghadapi laga kedua Piala Gubernur Jatim melawan Bhayangkara FC. Persebaya hanya punya waktu istirahat satu hari sebelum kembali bertanding pada Rabu (12/2/2020). (riz)
