Inilah Para Pemain Andalan Masa Depan Persebaya di FM 2020

Iklan

EJ – Berkesempatan melatih klub idola adalah sebuah kebanggan bagi para penggemar sebuah klub, meskipun hanya virtual. Itulah mungkin yang dirasakan para Bonek saat melatih Persebaya di gim Football Manager 2020. Dapat memberi pujian kepada David Da Silva setelah melakukan hattrick atau menegur seorang Patrich Wanggai karena performanya pada latihan tidak memuaskan merupakan hal yang berkesan bagi para Bonek yang bermain FM 2020.

Sebagai pelatih tentu para pemain FM dituntut untuk dapat memaksimalkan para pemain yang dimilikinya, khususnya para pemain muda yang potensial. Karena para pemain muda itulah yang akan menjadi tulang punggung klub pada masa mendatang. Berikut para pemain muda Persebaya yang EJ rekomendasikan sebagai andalan Bajul Ijo dalam jangka waktu yang panjang:

1. Irfan Jaya
Current Ability: 77 / Potential Ability: 86

Setali tiga uang dengan di dunia nyata, Irfan Jaya menjadi pemain muda yang potensial bagi Persebaya di FM 2020. Ia memiliki atribut yang cukup baik pada crossing, dribbling, finishing, serta technique. Pada usianya yang masih relatif muda juga membuatnya masih dapat meningkatkan atributnya.

Selain itu, lamanya masa bakti Irja di Persebaya (sejak 2017) dan atribut leadership yang tinggi membuatnya cocok untuk diangkat menjadi kapten Persebaya dalam beberapa musim mendatang. Sebagai pemain yang berpotensi dan sudah lama di klub, sudah tentu Irja harus dipertahankan oleh para pelatih virtual karena pemain seperti Irja biasanya akan digoda oleh klub rival semacam Persib, PSM, Bali United ataupun beberapa klub besar lainnya. Bagaimana Irja, siap menjadi kapten masa depan di dunia virtual? Atau mungkin menjadi kapten Persebaya di dunia nyata?

2. Rachmat Irianto
Current Ability: 67 / Potential Ability: 94

Iklan

Baru berusia 20 tahun saat awal gim, Rian (sapaan akrab Rachmat Irianto) diprediksi bakal mencapai peak sekitar 2-3 tahun setelah melatih. Seperti di dunia nyata, Rian juga memiliki kemampuan multiposisi sehingga akan memudahkan para pelatih yang akan melakukan rotasi.

Dengan potensi yang cukup tinggi, jika Rian sering diberi jam terbang maka dalam beberapa musim mendatang ia akan menjadi pemain kelas wahid Indonesia sekaliber rekan setimnya Hansamu Yama dan Arif Satria yang seringkali menjadi buruan klub-klub ternama di Indonesia.

Opsi lain adalah meminjamkan Rian ke klub Liga 2 pada musim pertama. Namun opsi ini tidak disarankan karena padatnya kompetisi Liga 1 dan Piala Indonesia membuat pelatih virtual Persebaya tidak boleh kekurangan stok pada posisi bek tengah

3. Muhammad Supriadi
Current Ability: 62 / Potential Ability: 94

Meskipun baru berusia 17 tahun, di FM 2020 kemampuan Supri sudah diatas rata-rata untuk pemain seuisanya. Beberapa atribut yang dibutuhkan untuk posisinya sudah cukup menonjol. Hal tersebut membuat Supri langsung dikontrak hingga akhir 2022 oleh Persebaya pada awal gim FM 2020.

Selain itu, Supri juga dapat bermain sama bagusnya baik di posisi sayap kanan ataupun sayap kiri. Versatility yang dimilikinya menjadikannya sebagai cadangan yang sempurna bagi Mahmoud Eid dan Irfan Jaya yang menjadi pemain inti di posisi sayap.

Agar Supri dapat berkembang dengan pesat sebaiknya pada musim-musim awal ia dipinjamkan ke klub Liga 2 agar mendapatkan menit bermain yang cukup. Bisa saja menjadi backup di Persebaya, namun banyaknya pesaing membuat sebaiknya ia menimba ilmu di klub yang menjanjikannya posisi inti.

4. Ernando Ari
Current Ability: 61/ Potential Ability: 87

Jika di dunia nyata Ernando Ari hanya menjadi kiper ketiga di Persebaya, di FM 2020 Ernando bisa langsung “naik tingkat” setidaknya menjadi kiper kedua. Mengapa demikian? Karena kemampuan yang dimiliki Ernando sudah tidak beda jauh dengan kiper utama Persebaya Rivky Mokodompit dan sebagai pemain muda ia masih dapat berkembang lebih jauh. Jika Ernando dapat tampil cemerlang ketika diberi jam terbang bukan tidak mungkin ia menjadi kiper utama di usia 17 tahun seperti halnya Gianluigi Donnarumma di AC Milan.

Keuntungan positif lain memasang Ernando di FM 2020 adalah tingginya yang mencapai 189 cm di gim tersebut. Padahal dalam dunia nyata kita semua mengetahui bahwa tingginya tidak mencapai angka segitu. Dengan postur yang menjulang untuk ukuran pemain Indonesia membuat Ernando dapat mendominasi bola-bola atas yang menghampirinya.

***

Berikut merupakan empat pemain yang kami rekomendasikan sebagai andalan Persebaya di FM 2020. Selain nama-nama diatas, masih ada Hansamu Yama, Arif Satria, Abu Rizal Rodeg, dan beberapa nama lain yang dapat diandalkan untuk jangka panjang. Namun karena kami memilih pemain yang berusia di bawah 23 tahun membuat hanya keempat nama tersebut yang dimasukkan ke daftar. Bagaimana Bonek? Sudah siap menggantikan Aji Santoso di dunia virtual? (mni)

Komentar Artikel

Iklan

No posts to display