EJ – Persebaya telah memutuskan meliburkan diri dari aktifitas berlatihnya. Mayoritas pemain sudah berada di kampung halamannya atau mudik.
Tetapi ada salah satu pemain asing yakni Aryn Williams yang memiluh untuk tinggal di Indonesia. Peraturan karantina dua minggu di negara asalnya membuat gelandang bertahan ini memutuskan tetap tinggal di Indonesia. Pemerintah negeri kangguru mewajibkan seluruh pendatang dari luar negeri untuk karantina selama dua pekan. Khususnya yang datang dari negara-negara yang masih zona merah seperti Indonesia.
“Sebenarnya saya ingin pulang, bertemu keluarga, recharge semangat agar bisa kembali ke tim dengan kondisi yang baik. Tapi saya pikir peraturan karantina dua minggu akan membuat waktu saya dengan keluarga berkurang, jadi ya saya di sini saja,” ungkap Aryn dikutip dari laman resmi klub.
Aryn berencana untuk menikmati Indonesia dengan cara berkeliling nusantara sambil menyambangi kolega dan teman yang juga tidak pulang. Selain itu Aryn akan menyalurkan salah satu hobinya yakni bermain golf. Ia sudah menjadi member salah satu club golf di Indonesia.
“Lebih baik saya di Indonesia dan bermain golf. Kebetulan baru mendaftar member di salah satu tempat golf, sekalian mengasah kemampuan saya, Saya juga akan ke beberapa tempat di Indonesia untuk mengunjungi sahabat-sahabat saya”kata pemain bernomor pungguung 28 ini.
“Saya juga ingin menikmati keindahan Indonesia. Pokoknya saya mau mengembalikan semangat dan mood agar kapanpun tim kembali latihan, saya siap”tambahnya.
Aji Santoso sendiri sudah berpesan pada latihan terakhirnya (23/10) bahwa para pemain wajib untuk tetap menjaga kondisi selama libur latihan. Harapannya saat berkumpul kembali kondisi pemain bisa pada kisaran 70% dari sebelumnya.