EJ – Kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 segera akan diputar. Surat rekomendasi dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19 telah keluar.
Pada surat Satgas Covid-19 yang ditujukan kepada Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bernomor B-112/KA.SATGAS/PD.01.02/08/2021 Perihal Rekomendasi.
Salah satu poin dari surat tersebut tepatnya pada nomor 2 poin A menyebutkan bahwa “Setiap anggota tim yang mengikutijegiatan sebagaimana dimaksud padaangka 1, harus sudah divaksin dosis kedua dan wajib melakukan testRapid Antigen/PCR tes dengan hasil negative sehari sebelum kegiatan”
Hal tersebut juga disebutkan oleh Direktur Utama LIB Utama Akhmad Hadian Lukita pada manager meeting klub Liga 1 Jumat (20/8) kemarin bahwa semua anggota tim harus sudah tervaksin dua kali.
“Pendaftaran dan pengesahan pemain untuk kompetisi pada era new normal ini tidak cukup hanya dilengkapi kontrak, tetapi juga harus sudah mendapatkan vaksin dua kali” terang Hadian Lukita.
Hasil ini tentu merugikan Persebaya yang memiliki empat pemain asing baru menerima satu dosis vaksin dan dua pemain muda yang bahkan belum menerima vaksin.
Jose Wilkson, Bruno Moreira, Alie Sesay, Taisei Marukawa baru menjalani dosis pertamanya pada Rabu 18 Agustus 2021 lalu. Sementara Marselino Ferdinand an Ruy Arianto yang belum berusia 18 tahun bahkan belum sekalipun menerima vaksin.
Jika tidak ada perubahan aturan tersebut besar kemungkinan Persebaya akan kehilangan enam pemain pada awal-awal kompetisi. Ram Surahman saat ditemui seusai vakasinasi pemain asing mengatakan bahwa regulasi dari LIB sampai saat itu belum keluar.