EJ – Persebaya menutup putaran pertama BRI Liga 1 2021/2022 dengan Raihan tiga poin. Dengan penampilan gemilang Arif Satria dkk berhasil mengalahkan Bali United 3 – 1 pada laga yang dilangsungkan di Stadion Ngurah Rai, Denpasar Rabu (5/1) malam.
Raihan tiga poin ini sangat disyukuri oleh pelatih Persebaya Aji Santoso. Diawali dengan inkonsitensi PSSI terkait pemain tim nasional yang mendapat kritikan cukup keras dari Persebaya, ruang ganti pemain stadion menjadi hal lain yang cukup memprihatinkan.
Sesaat setelah tim Persebaya datang ke stadion akun official klub memposting video pendek kondisi ruang ganti Stadion Ngurah Rai. Sontak unggahan ini menjadi viral di media sosial. Dari video tersebut tampak lorong sempit dan deretan kursi saling berhadapan dan hanya memakai kipas angin tanpa ada pendingin ruangan.
Pada postingan tersebut juga diiringi dengan caption yang cukup tajam.
Welcome to our locker room.
Ruang ganti boleh sederhana, tapi semangat Arek-arek Suroboyo tetap membara!!
Gass kan Jol!!!
Salam satu nyali!
#PersebayaDay #BRILiga1
Situasi ini beruntung tidak mempengaruhi penampilan para pemain Persebaya di lapangan. Tiga gol Samsul Arif, Bruno Moreira dan Marselino Ferdinan membawa Persebaya meraih tiga poin.
Menurut Aji Santoso pelatih Persebaya Surabaya, pertandingan ini sangat berat dijalani Persebaya karena harus hadapi materi pemain lawan bagus yang dimiliki Bali United. Mereka memiliki pemain kelas satu di Indonesia.
Aji Santoso usai laga mensyukuri hasil ini. Tiga poin berhasil diraih pemain Persebaya meski empat pemain sementara menjalani karantina di Jakarta.
“Yang jelas kami sangat bersyukur, bisa dapat poin tiga poin meski kami tanpa pemain inti yang tidak bisa main karena isolasi.Pemain asing Alie Sesay di negaranya,” ujar Aji Santoso.
” Kami bisa menang. Kami syukuri ini. Saya apresiasi pemain saya yang begitu gigih untuk kalahkan Bali United, ” tambahnya.
