EJ – Persebaya kembali hanya bisa meraih hasil imbang. Bermain menghadapi tuan rumah Persikabo 1973 di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Minggu (17/12) sore, Persebaya berbagi angka 1 – 1.
Sudah sembilan laga Persebaya tidak berhasil meraih kemenangan. Gol Robson Duarte menit ke-30 sempat membawa Persebaya unggul sampai akhir babak pertama. Sebelum gol tercipta beberapa peluang Pesebaya melalui Kasim Botan gagal dikonversi menjadi gol.
Persikabo 1973 pada babak kedua tampil lebih agresif dan menciptakan banyak peluang berbahaya. Sampai akhirnya gawang Andhika Ramadani jebol melalui sundulan kepala Andy Setyo setelah menerima bola dari tendangan sudut. Gol tersebut membuat skor imbang 1 – 1. Gol tersebut membuat pemain tuan rumah semakin bersemangat. Lini belakang Persebaya bekerja keras membendung serangan lawan.
Hingga peluit panjang berakhir skor tetap tidak berubah. Persikabo 1973 1 – 1 Persebaya. Seusai laga Uston Nawawi pelatih sementara Persebaya mengatakan timnya kehilangan konsentrasi sehingga kebobolan yang berakibat gagal meraih kemenangan.
“Yang pertama, saya tetap mengapresiasi kinerja para pemain. Mereka sudah berusaha sangat keras untuk mengambil 3 poin. Tapi kita masih kecolongan, khususnya di babak kedua tadi. Sudah kita instruksikan ketika set-piece harus ada yang duel. Mungkin hilang konsentrasi beberapa detik sudah kemasukan,” kata Uston kepada media sesuai laga.
Kompetisi Liga 1 2023/2024 akan ada jeda selama dua minggu. Hal ini kata Uston akan dimanfaatkan untuk evaluasi dan berlatih pada semua sektor mulai bertahan hingga menyerang dan merencanakan ada uji tanding.
“Tapi tetap, setelah break nanti akan kita perbaiki. Semoga kedepan lebih baik dan bisa mengambil kemenangan lagi. Ya, tentunya kita tidak akan pernah menyerah ya. Kita tetap berusaha untuk memenangkan pertandingan, karena sudah lama kita belum merasakannya lagi. Selama jeda ini kita memiliki waktu untuk memperbaiki semuanya, mulai dari defend, attack, dan lainnya,”pungkas Uston.